1Program Magister Ilmu Lingkungan, UNDIP, Semarang, Indonesia
2Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik,UNDIP, Semarang, Indonesia
3Jurusan Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, UNDIP, Semarang, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JIL6748, author = {M Kurniawan and P - and S -}, title = {STRATEGI PENGELOLAAN AIR LIMBAH SENTRA UMKM BATIK YANG BERKELANJUTAN DI KABUPATEN SUKOHARJO}, journal = {Jurnal Ilmu Lingkungan}, volume = {11}, number = {2}, year = {2014}, keywords = {}, abstract = {ABSTRAK Industri batik menimbulkan dampak air limbah organik dalam jumlah yang besar, warna yang pekat, berbau menyengat dan memiliki suhu, keasaman (pH), Biochemical Oxygen Demand (BOD), Chemical Oxygen Demand (COD) serta Total Suspended Solid (TSS) yang tinggi. Desa Banaran Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo merupakan sentra industri usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) batik yang potensial dalam mendukung perekonomian lokal namun belum memiliki sistem pengelolaan air limbah. Penelitian ini bertujuan untuk menyusun strategi pengelolaan air limbah UMKM Batik di Desa Banaran dalam perspektif good governance berdasarkan kajian aspek teknis, aspek ekonomi, aspek manajemen dan aspek sosial dengan menggunakan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity and Threats) dilanjutkan penentuan prioritas strategi dengan metode AHP (Analytical Hierarchy Process). Untuk mengkaji keempat aspek tersebut maka dilakukan observasi, dokumentasi, pengukuran, uji laboratorium di lokasi penelitian dan wawancara terhadap stakeholders dalam pengelolaan air limbah UMKM Batik di Desa Banaran yaitu pemerintah daerah, UMKM Batik, tokoh masyarakat dan sektor swasta pelaku Corporate Social Responsibility (CSR) di Kabupaten Sukoharjo. Berdasarkan hasil analisis SWOT dan metode AHP menghasilkan prioritas strategi untuk mewujudkan pengelolaan air limbah UMKM Batik yaitu : (1) Aspek Manajemen : penyusunan kebijakan dan program pengelolaan air limbah UMKM Batik, (2) Aspek Teknis : penentuan lahan untuk Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) yang representatif, (3) Aspek Ekonomi : swadana UMKM Batik dalam operasional dan perawatan IPAL dan (4) Aspek Sosial : pembinaan teknis kepada UMKM Batik dalam pengelolaan air limbah. Untuk mewujudkan pengelolaan air limbah UMKM Batik secara optimal dan berkelanjutan diperlukan kerjasama dan kemitraan yang baik di antara stakeholders sebagai perwujudan dari paradigma good governance didalam kerangka pembangunan yang berkelanjutan. Kata kunci : pengelolaan air limbah UMKM batik, good governance, prioritas strategi}, pages = {62--72} doi = {10.14710/jil.11.2.62-72}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/ilmulingkungan/article/view/6748} }
Refworks Citation Data :
Article Metrics:
Last update:
Phytoremediation of chrome in Batik industry wastewater using Cyperus haspan
Last update: 2021-01-07 11:37:14
Analysis on Batik Water Waste Monitoring System based on LoRa Communication
View My Stats
JURNAL ILMU LINGKUNGAN ISSN:1829-8907 by Graduate Program of Environmental Studies, School of Postgraduate Studies is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. Based on a work at www.undip.ac.id.