Pengaruh Komitmen Perusahaan Terhadap Loyalitas Pelanggan Supermarket di Kota Manado

Abstract

The research objective was to test and to analyze the influence of corporate commitment towards customer loyalty, especially in the retail industry. In such an industry, corporate commitment is the key to improve competitiveness. The research was carried out in Manado City with 70 supermarket customer as the sample. The sampling technique was purposive sampling. The research result showed that corporate commitment had significantly positive influence on customer loyalty. Such finding was in line with the concept of Commitment - Trust Theory, stating that Commitment-Trust is two based factors relationship marketing interaction would give a success relationship so that it would improve customer trust and eventually they would be back to shop more. The implication of such managerial research was that the supermarket leader in Manado city must focus more and emphasize more on the dimension of corporate commitment especially in terms of room is roomy or not cramped in the supermarket. Once they could be met, then costumer trust would increase, and it led to an increase in customer loyalty to shopping more and invites others to shop at the supermarket. The limitation of this research was the limited area of research, therefore, the area scope should be broader for the next research so that the conceptual model could be generalized.

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh komitmen perusahaan terhadap loyalitas pelanggan, terutama di industri ritel. Dalam industri seperti itu, komitmen perusahaan adalah kunci untuk meningkatkan daya saing. Penelitian ini dilakukan di Kota Manado dengan sampel 70 pelanggan supermarket. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komitmen perusahaan berpengaruh positif signifikan terhadap loyalitas pelanggan. Temuan tersebut sejalan dengan konsep Teori Komitmen - Kepercayaan, yang menyatakan bahwa Komitmen-Kepercayaan adalah dua faktor yang mendasari interaksi pemasaran yang akan memberikan hubungan yang sukses sehingga akan meningkatkan kepercayaan pelanggan dan akhirnya mereka akan kembali berbelanja lebih banyak. Implikasi dari penelitian manajerial tersebut adalah bahwa pemimpin supermarket di kota Manado harus lebih fokus dan lebih menekankan pada dimensi komitmen perusahaan terutama dalam hal ruang yang lapang atau tidak sempit di supermarket. Begitu mereka dapat bertemu, maka kepercayaan pelanggan akan meningkat, dan itu menyebabkan peningkatan loyalitas pelanggan untuk berbelanja lebih banyak dan mengundang orang lain untuk berbelanja di supermarket. Keterbatasan penelitian ini adalah bidang penelitian yang terbatas, oleh karena itu, ruang lingkup wilayah harus lebih luas untuk penelitian berikutnya sehingga model konseptual dapat digeneralisasi.