BibTex Citation Data :
@article{JBS14146, author = {Fadilla Sari}, title = {PENGARUH KEPEMIMPINAN, BUDAYA ORGANISASI, KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN MOTIVASI KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Pada BMT Bintoro Madani di Kabupaten Demak)}, journal = {JURNAL BISNIS STRATEGI}, volume = {18}, number = {1}, year = {2017}, keywords = {Kepemimpinan transformasional, Kepemimpinan transaksional, Budaya organisasi, kepuasan kerja, motivasi kerja dan kinerja karyawan.}, abstract = { Masalah yang ada dalam penelitian ini adalah kurangnya motivasi karyawan di BMT Bintoro Madani sehingga berpengaruh terhadap kinerja mereka. Penelitian ini menyelidiki pengaruh dari kepemimpinan, budaya organisasi, kepuasan kerja dan motivasi kerja untuk meningkatkan kinerja karyawan. Model yang dikembangkan merefleksikan faktor-faktor penting tersebut. Berdasarkan pada data yang diambil dari BMT Bintoro Madani. Populasi dalam penelitian ini adalah 120 orang karyawan. Penelitian ini menggunakan metode sensus. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan wawancara kepada responden, dan teknik analisis yang digunakan adalah analisis faktor konfirmatori dan maximum likelihood estimation dalam Structural equation modeling pada program AMOS 5. Dari kuesioner yang disebar, sampai tahap pengolahan data dilakukan, jumlah kuesioner yang lengkap dan bisa digunakan adalah 115. Sehingga jumlah responden yang dapat dianalisis adalah 115. Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa faktor kepemimpinan transformasional dan transaksional berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja. Budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja. Kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja. Selanjutnya motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa kepemimpinan transformasional dan transaksional secara langsung mempengaruhi kinerja karyawan secara positif dan signifikan. Kepuasan kerja secara langsung mempengaruhi kinerja karyawan secara positif dan signifikan. Dibahas pula implikasi teoritis dan manajerial sesuai prioritas yang bisa dilakukan oleh perusahaan. Keterbatasan penelitian dan agenda penelitian mendatang dapat dijadikan acuan bagi peneliti selanjutnya. }, issn = {2580-1171}, pages = {60--89} doi = {10.14710/jbs.18.1.60-89}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/jbs/article/view/14146} }
Refworks Citation Data :
Masalah yang ada dalam penelitian ini adalah kurangnya motivasi karyawan di BMT Bintoro Madani sehingga berpengaruh terhadap kinerja mereka. Penelitian ini menyelidiki pengaruh dari kepemimpinan, budaya organisasi, kepuasan kerja dan motivasi kerja untuk meningkatkan kinerja karyawan.Model yang dikembangkan merefleksikan faktor-faktor penting tersebut. Berdasarkan pada data yang diambil dari BMT Bintoro Madani. Populasi dalam penelitian ini adalah 120 orang karyawan. Penelitian ini menggunakan metode sensus. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan wawancara kepada responden, dan teknik analisis yang digunakan adalah analisis faktor konfirmatori dan maximum likelihood estimation dalam Structural equation modeling pada program AMOS 5. Dari kuesioner yang disebar, sampai tahap pengolahan data dilakukan, jumlah kuesioner yang lengkap dan bisa digunakan adalah 115. Sehingga jumlah responden yang dapat dianalisis adalah 115. Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa faktor kepemimpinan transformasional dan transaksional berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja. Budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja. Kepuasan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap motivasi kerja. Selanjutnya motivasi kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa kepemimpinan transformasional dan transaksional secara langsung mempengaruhi kinerja karyawan secara positif dan signifikan. Kepuasan kerja secara langsung mempengaruhi kinerja karyawan secara positif dan signifikan. Dibahas pula implikasi teoritis dan manajerial sesuai prioritas yang bisa dilakukan oleh perusahaan. Keterbatasan penelitian dan agenda penelitian mendatang dapat dijadikan acuan bagi peneliti selanjutnya.
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-11-22 09:04:05
View statistics This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.