BibTex Citation Data :
@article{J@TI18160, author = {Dana Utama}, title = {MODEL PROGRAM DINAMIS UNTUK LOT SIZE MULTI ITEM DENGAN KENDALA KAPASITAS GUDANG}, journal = {J@ti Undip: Jurnal Teknik Industri}, volume = {14}, number = {1}, year = {2019}, keywords = {Multi Item; Persediaan; Wagner Whitin; Kendala Gudang; Pemrograman Dinamis}, abstract = { Persediaan bahan baku merupakan aktifitas yang penting dalam proses produksi. Pada makalah ini, model mempertimbangkan kuantitas dan periode pemesanan. Dalam model ini, pembeli tunggal membeli beberapa bahan baku dari satu pemasok. Permintaan bahan baku bersifat deterministik dan bervariasi untuk periode waktu. Selain itu, biaya pesan dan biaya simpan untuk periode perencanaan adalah tetap. Kami telah mengembangkan model pemrograman dinamis untuk mengatasi masalah ini. Model pemrograman dinamis ini dikembangkan dari algoritma Wagner-Whitin. Model program dinamis yang diusulkan mempertimbangkan multi item dan kendala kapasitas gudang. Untuk menguji performa dari model, peneliti melakukan beberapa percobaan numerik. Hasil percobaan numerik model pemrograman dinamis usulan menunjukan total biaya persediaan lebih optimal dibandingkan dengan metode EOQ. Hasil percobaan ini menunjukkan model usulan efektif minimasi total biaya persediaan. Abstract Inventory of raw materials is an essential activity in the production process. In this paper, the model considers the quantity and order period. In this model, a single buyer buys several raw materials from one supplier. The demand for raw materials is deterministic and varies for a period of time. Besides, the message costs and save costs for the planning period are fixed. We have developed dynamic programming models to overcome this problem. This dynamic programming model was developed from the Wagner-Whitin algorithm. The proposed dynamic program model considers multi items and warehouse capacity constraints. To test the performance of the model, researchers conducted some numerical experiments. The numerical experimental results of the dynamic programming model suggest that the total inventory cost is more optimal compared to the EOQ method. The results of this experiment indicate the proposed model effectively minimizes the total cost of inventory. Keywords: Multi Item; Inventory; Wagner Whitin; Warehouse Constraints; Dynamic Programming }, issn = {2502-1516}, pages = {21--26} doi = {10.14710/jati.14.1.21-26}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/jgti/article/view/18160} }
Refworks Citation Data :
Persediaan bahan baku merupakan aktifitas yang penting dalam proses produksi. Pada makalah ini, model mempertimbangkan kuantitas dan periode pemesanan. Dalam model ini, pembeli tunggal membeli beberapa bahan baku dari satu pemasok. Permintaan bahan baku bersifat deterministik dan bervariasi untuk periode waktu. Selain itu, biaya pesan dan biaya simpan untuk periode perencanaan adalah tetap. Kami telah mengembangkan model pemrograman dinamis untuk mengatasi masalah ini. Model pemrograman dinamis ini dikembangkan dari algoritma Wagner-Whitin. Model program dinamis yang diusulkan mempertimbangkan multi item dan kendala kapasitas gudang. Untuk menguji performa dari model, peneliti melakukan beberapa percobaan numerik. Hasil percobaan numerik model pemrograman dinamis usulan menunjukan total biaya persediaan lebih optimal dibandingkan dengan metode EOQ. Hasil percobaan ini menunjukkan model usulan efektif minimasi total biaya persediaan.
Abstract
Inventory of raw materials is an essential activity in the production process. In this paper, the model considers the quantity and order period. In this model, a single buyer buys several raw materials from one supplier. The demand for raw materials is deterministic and varies for a period of time. Besides, the message costs and save costs for the planning period are fixed. We have developed dynamic programming models to overcome this problem. This dynamic programming model was developed from the Wagner-Whitin algorithm. The proposed dynamic program model considers multi items and warehouse capacity constraints. To test the performance of the model, researchers conducted some numerical experiments. The numerical experimental results of the dynamic programming model suggest that the total inventory cost is more optimal compared to the EOQ method. The results of this experiment indicate the proposed model effectively minimizes the total cost of inventory.
Keywords: Multi Item; Inventory; Wagner Whitin; Warehouse Constraints; Dynamic Programming
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-12-27 10:16:29
Penulis yang mempublikasikan artikel pada jurnal J@ti Undip : Jurnal Teknik Industri ini setuju dengan ketentuan sebagai berikut:
View statistics of J@ti Undip:
Articles in J@ti Undip are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License