BibTex Citation Data :
@article{Lenpust27960, author = {Tupan Tupan}, title = {Pemetaan Bibliometrik Perkembangan Publikasi Ilmiah Sains Terbuka Periode Tahun 2000-2019}, journal = {Lentera Pustaka: Jurnal Kajian Ilmu Perpustakaan, Informasi dan Kearsipan}, volume = {6}, number = {1}, year = {2020}, keywords = {pemetaan ilmu pengetahuan; bibliometrik; sains terbuka}, abstract = { Kajian ini melakukan pemetaan bibliometrik tentang perkembangan penelitian sains terbuka berbasis data scopus periode tahun 2000-2019 yang bertujuan untuk mengetahui produktivitas publikasi Ilmiah tentang sains terbuka berdasarkan tahun; jurnal Inti yang mempublikasikan tentang penelitian sains terbuka; jumlah penulis terproduktif; jumlah publikasi ilmiah tentang sains terbuka berdasarkan afiliasi/ lembaga, negara, tipe dokumen; dan sponsor penandanaan; serta untuk memetakan perkembangan penelitian sains terbuka melalui clustering kata kunci menggunakan software VOSviewer. Kajian ini dilakukan melalui penelusuran informasi pada database Scopus menggunakan kata kunci “open science”. Selanjutnya, data dari database scopus dieksplorasi sesuai tujuan penelitian. Lebih lanjut, software VOSviewer digunakan untuk memvisualisasikan perkembangan penelitian tentang sains terbuka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan publikasi ilmiah tentang sains terbuka yang terindeks di scopus puncaknya terjadi pada tahun 2018 yaitu sebanyak 230 publikasi. Jurnal inti yang mempublikasikan publikasi ilmiah sains terbuka terbanyak adalah Royal Society Open Science sebanyak 26 publikasi, kemuadian dsusul Journal of Physics Conference Series 23 publikasi, Nature 18 publikasi. Penulis yang paling produktif menulis tentang open science adalah Quick R dari Indiana University. Publikasi ilmiah sains terbuka yang terbanyak mendapatkan sponsor penandanaan dari National Science Foundation sebesar 54 publikasi. Hasil pemetaan menggunakan sofware VOSviewer menunjukkan bahwa perkembangan publikasi sains terbuka terbagi menjadi 6 kluster. }, issn = {2540-9638}, pages = {47--58} doi = {10.14710/lenpust.v6i1.27960}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/lpustaka/article/view/27960} }
Refworks Citation Data :
Kajian ini melakukan pemetaan bibliometrik tentang perkembangan penelitian sains terbuka berbasis data scopus periode tahun 2000-2019 yang bertujuan untuk mengetahui produktivitas publikasi Ilmiah tentang sains terbuka berdasarkan tahun; jurnal Inti yang mempublikasikan tentang penelitian sains terbuka; jumlah penulis terproduktif; jumlah publikasi ilmiah tentang sains terbuka berdasarkan afiliasi/ lembaga, negara, tipe dokumen; dan sponsor penandanaan; serta untuk memetakan perkembangan penelitian sains terbuka melalui clustering kata kunci menggunakan software VOSviewer. Kajian ini dilakukan melalui penelusuran informasi pada database Scopus menggunakan kata kunci “open science”. Selanjutnya, data dari database scopus dieksplorasi sesuai tujuan penelitian. Lebih lanjut, software VOSviewer digunakan untuk memvisualisasikan perkembangan penelitian tentang sains terbuka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan publikasi ilmiah tentang sains terbuka yang terindeks di scopus puncaknya terjadi pada tahun 2018 yaitu sebanyak 230 publikasi. Jurnal inti yang mempublikasikan publikasi ilmiah sains terbuka terbanyak adalah Royal Society Open Science sebanyak 26 publikasi, kemuadian dsusul Journal of Physics Conference Series 23 publikasi, Nature 18 publikasi. Penulis yang paling produktif menulis tentang open science adalah Quick R dari Indiana University. Publikasi ilmiah sains terbuka yang terbanyak mendapatkan sponsor penandanaan dari National Science Foundation sebesar 54 publikasi. Hasil pemetaan menggunakan sofware VOSviewer menunjukkan bahwa perkembangan publikasi sains terbuka terbagi menjadi 6 kluster.
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-12-22 00:06:44
Lentera Pustaka: Jurnal Kajian Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan by Universitas Diponegoro is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
1. The journal allows the author to hold the copyright of the article without restrictions.
2. The journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions
3. The legal formal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Attribution Share-Alike (CC BY-SA).
4. The Creative Commons Attribution Share-Alike (CC BY-SA) license allows re-distribution and re-use of a licensed work on the conditions that the creator is appropriately credited and that any derivative work is made available under "the same, similar or a compatible license”. Other than the conditions mentioned above, the editorial board is not responsible for copyright violation.