skip to main content

Risiko Kelas Rawat Inap Standar di RS X

Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro, Jl. Prof. Jacub Rais, Tembalang, Kec. Tembalang, Kota Semarang, Jawa Tengah 50275, Indonesia

Received: 23 Jan 2024; Revised: 1 Mar 2024; Accepted: 12 Apr 2024; Published: 1 Jun 2024.
Editor(s): Suci Amalia, S.Gz., M.Gz
Open Access Copyright (c) 2024 MEDIA KESEHATAN MASYARAKAT INDONESIA
Creative Commons License This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Citation Format:
Abstract

Latar belakang: Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) telah ditetapkan oleh pemerintah Indonesia melalui perundangan pada tahun 2021 dengan dua belas kriteria yang harus terlaksana pada Desember 2024. Proses pelaksanaan kebijakan kelas rawat inap standar di Rumah Sakit (RS) yang bekerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menimbulkan risiko dari berbagai aspek. Penelitian ini bertujuan mendapatkan gambaran deskriptif salah satu RS Swasta tipe B di Jawa Tengah yang melayani 84% pasien rawat inap dengan pembiayaan BPJS Kesehatan.
Metode: Penelitian kualitatif dengan Focus Group Discussion (FGD) terhadap 7 informan RS X yang terdiri dari direksi dan kepala bagian yang terlibat dalam pelaksanaan kelas rawat inap standar di RS X. Proses triangulasi dilakukan melalui observasi langsung dan pemeriksaan data surat keputusan direktur utama. Fokus penelitian adalah mengidentifikasi dan analisis risiko yang timbul dalam implementasi Kelas Rawat Inap Standar.
Hasil: Implementasi kedua belas kriteria rawat inap standar merupakan keharusan yang telah dilaksanakan secara bertahap sejak tahun 2022 di RS X dengan pertimbangan sebagian besar pasien rawat inap adalah pasien BPJS Kesehatan. Terdapat beberapa kriteria yang telah terealisasi dan tidak menimbulkan risiko kedepan, namun masih ada beberapa risiko yang timbul pada kriteria lainnya. Risiko terbesar yang timbul dalam penelitian ini adalah risiko keuangan akibat bangunan lama yang bahan tidak sesuai, luasan kamar tidak sesuai, tirai tidak sesuai, dan suhu tidak tercapai Pemenuhan kriteria kelas rawat inap standar memerlukan dana yang besar pada masing-masing kriteria yang ada.
Simpulan: RS X berkomitmen menerapkan kelas rawat inap standar, telah melaksanakan implementasi kelas rawat inap standar secara bertahap sejak tahun 2022 dan risiko terbesar yang timbul adalah risiko keuangan.

Kata kunci: BPJS Kesehatan; Kebijakan; Ruang Rawat Inap

 

ABSTRAK
Tittle: Standard Inpatient Class Risk at Hospital X

Background: The Indonesian government enacted The Standard Inpatient Class (SIC) policy in 2021, mandating twelve criteria to be implemented on December 2024. The implementation process of its policy causes risk for hospitals and BPJS Health Insurance agencies from various aspects. This study aims to obtain a descriptive picture of one type B Private Hospital in Central Java that serves 84% of inpatients with BPJS Health financing.
Methode: A qualitative research method with FGD (Focus Group Discussion) was conducted with seven informants from Hospital X, consisting of directors and department heads involved in the implementation of standard inpatient classes at Hospital X. The triangulation process was carried out through direct observation and examination of the main director's decision letter data. Focus of the study was to identify and analyze the risk that arise in the implementation process.
Result: Implementation of the twelve standard inpatient criteria is mandatory and has been implemented gradually since 2022 at Hospital X, considering that the majority of inpatients are BPJS Health patients. Several criteria that have been realized and do not pose future risks, but there are still some risk that arise in other criteria. The biggest risk that arises in this study is financial risk due to old buildings with non-compliant materials, non-compliants room size, non-compliant curtains, and unattainable temperature. Meeting the standart requires significant funding for each criteria.
Conclusion: Hospital X is committed to implementing the regulation and has been implementing it gradually since 2022. The biggest risk that arises is financial risk.

Keyword: Health BPJS, Policy, Inpatient Room

Fulltext View|Download
Keywords: BPJS Kesehatan; Kebijakan; Ruang Rawat Inap

Article Metrics:

  1. Indonesia R. Keputusan Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Nomo HK.02.02/I/1811/2022 Tentang Petunjuk Teknis Kesiapan Sarana Prasarana Rumah Sakit Dalam Penerapan Kelas Rawat Inap Standar Jaminan Kesehatan Nasional. Kementrian Kesehatan, HK.02.02/I/1811/2022 Indonesia; 2022 p. 1–21
  2. Indonesia R. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 47 Tahun 2021 Tentang Penyelenggaraan Bidang Perumahsakitan [Internet]. Nomor 47 Tahun 2021 Indonesia; 2021 p. 1–80. Available from: https://peraturan.bpk.go.id/Details/161982/pp-no-47-tahun-2021
  3. Afni D, Bachtiar A. Analisis Kesiapan Implementasi Kelas Rawat Inap Standar: Studi Kasus di RS Wilayah Kabupaten Tangerang (PP NO 47 Tahun 2021). Syntax Lit J Ilm Indones. 2021;7(5):6634–54
  4. Hardwiko Defityanto, Samino, Lolita Sary R. Analisis Kesiapan Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin (RSPBA) Bandar Lampung dalam Mempersiapkan Kamar Rawat Inap Standar (Peraturan Pemerintah no. 47 tahun 2021). J Pendidik dan Konseling. 2022;4(6):1575–81
  5. Indonesia R. Implementasi Kelas Rawat Inap Standar Jaminan Kesehatan Nasional ( KRIS JKN ). Dipresentasikan oleh Kementrian Kesehatan Direktorat Pelayanan Kesehatan Rujukan dalam Sosialisasi KRIS pada 10-12 Mei 2023; 2023
  6. Banerjee A, Finkelstein A, Hanna R, Olken BA, Ornaghi A, Sumarto S. The challenges of universal health insurance in developing countries: Experimental evidence from indonesia’s national health insurance. Am Econ Rev. 2021;111(9):3035–63
  7. Mahmudiono T, Laksono AD. Disparity in the hospitals utilization among regions in Indonesia. Open Access Maced J Med Sci [Internet]. 2021;9:1461–6. Available from: https://www.scopus.com/inward/record.uri?eid=2-s2.0-85121046999&doi=10.3889%2Foamjms.2021.7304&partnerID=40&md5=1de71f42cd10d99c351298329e7764b3
  8. Pramesti A, Tewu MLD. Analisa Risiko Operasional RS XXX dengan Pendekatan GCG. J Pendidik dan Konseling. 2022;4(6):6216–24
  9. Sianturi RA, Tewu D. Identifikasi dan Mitigasi Risiko di Perusahaan Konstruksi PT. X dengan Menggunakan Prinsip-Prinsi Good Corporate Governance. J Pendidik Tambusai. 2022;6(2):14026–34
  10. Sutejo S, Prasetijo AB, Agushyban F. The Role of Information System for Risk Management in Hospital: A Narrative Review. J Aisyah J Ilmu Kesehat. 2021 Sep 3;6(3)
  11. Anak Agung Diah Parami Dewi, I Dewa Ketut Sudarsana PYJ. Manajemen Risiko Pada Pembangunan Pengembangan Rumah Sakit Umum Tabanan Yang Sedang Beroperasi (Studi Kasus Pada Pembangunan Gedung Nicu – Ponek BRSU Tabanan Bali) Anak. J Tek Sipil Terap [Internet]. 2023;5(1):41–53. Available from: http://jurnal.polimdo.ac.id
  12. Salma Arkania, Aulia IKG. Analisis Risiko Berdasarkan Proses ISO 31000:2018 dengan Metode Healthcare Failure Mode and Effect Analysis (HFMEA) pada Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit X. J Tek ITS. 2022;11(3):F112–7
  13. Farokhzadian J, Dehghan Nayeri N, Borhani F. Assessment of Clinical Risk Management System in Hospitals: An Approach for Quality Improvement. Glob J Health Sci. 2015 Mar 18;7(5):294–303
  14. Wahyu D, Lukiastuti F. Implementasi Manajemen Risiko Terintegrasi Sesuai ISO 31000 Di Rumah Sakit Umum Pusat Dokter Kariadi Semarang. Abdi Makarti. 2023;2(1):35–55
  15. Ni Ketut Yunita Wulan Dewi, Sri Darma G. Strategi Investasi & Manajemen Resiko Rumah Sakit Swasta di Bali. J Manaj dan Bisnis [Internet]. 2019;16(2):110–27. Available from: http://journal.undiknas.ac.id/index.php/magister-manajemen/
  16. Permenkes No. 3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 3 Tahun 2023 Tentang Standar Tarif Pelayanan Kesehatan Dalam Penyelenggaraan Program Jaminan Kesehatan [Internet]. Menteri Kesehatan RI Indonesia; 2023 p. 1–721. Available from: https://www.kemkes.go.id/downloads/resources/download/lain/PERMENKES-NO-3-TAHUN-2023-TTG-STANDAR-TARIF-PELAYANAN-KESEHATAN-DALAM-PENYELENGGARAAN-JAMINAN-KESEHATAN-1.pdf
  17. Ramli S. Manajemen Risiko Dalam Perspektif K3 OHS Risk Management. 2nd ed. Djajaningrat H, Praptono R, editors. Jakarta: PT. Dian Rakyat; 2011. 1-37 p
  18. Radiansyah A, Baroroh N, Fatmah, Hulu D, Syamil A, Siswanto A, et al. Manajemen Risiko Perusahaan (Teori & Studi Kasus). 1st ed. Efitra, Sepriano, editors. Jambi: PT Sonpedia Publishing Indonesia; 2023. 98-102 p
  19. ASHMR. Health Care Enterprise Risk Management Playbook, An ERM Guide fro Health Care Professionals. In: Whiting Shope D, editor. Enterprise Risk Management [Internet]. 2nd ed. Chicago: The American Society For Health Care Risk Management; 2020. p. 20–9. Available from: www.ASHRM.org
  20. Anak Agung Diah Parami Dewi, I Dewa Ketut Sudarsana PYJ. Manajemen Risiko Pada Pembangunan Pengembangan Rumah Sakit Umum Tabanan Yang Sedang Beroperasi (Studi Kasus Pada Pembangunan Gedung Nicu – Ponek BRSU Tabanan Bali) Anak. J Tek Sipil Terap [Internet]. 2023;5(1):41–53. Available from: http://jurnal.polimdo.ac.id

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2025-06-19 20:56:12

No citation recorded.