skip to main content

PERUBAHAN MORFOLOGI RUANG PADA SEGMEN I KORIDOR SIS AL-JUFRI KOTA PALU DAN FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA

*Sri Wulandari  -  Magister Pembangunan Wilayah dan Kota; Universitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia
Wisnu Pradoto  -  Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Berdasarkan RTRW Kota Palu Tahun 2010 – 2030, Koridor Sis Al-Jufri ditetapkan sebagai kawasan wisata religi dengan keberadaan Yayasan Pendidikan Al-Khairaat sebagai aktivitas utama. Keberadaan koridor ini juga terdapat berbagai aktivitas pendukung seperti aktivitas ekonomi / perdagangan, sosial kemasyarakatan dan kesehatan dan peribadatan. Dengan beragam aktivitas didalamnya, sehingga dapat menyebabkan terjadinya perubahan morfologi ruang pada koridor Sis Al-Jufri, seperti perubahan peruntukan lahan dari permukiman menjadi kawasan perdagangan dan jasa, terdapat beberapa bangunan hunian berubah fungsi menjadi bangunan komersial untuk kegiatan perdagangan dan jasa mengikuti tuntutan pasar. Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis deskriptif digunakan untuk mengidentifikasi perubahan morfologi ruang yang terjadi pada koridor Sis Al-Jufri, analisis regresi logistik digunakan untuk mengetahui pengaruh faktor sosial, faktor ekonomi dan faktor kebijakan terhadap perubahan morfologi ruang pada koridor Sis Al-Jufri. Hasil dari penelitian ini adalah perubahan morfologi ruang yang terjadi di Koridor Sis Al-Jufri mengalami perubahan sebesar 34,46 % dan faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan morfologi ruang pada Koridor Sis Al-Jufri saat ini secara signifikan adalah lama bermukim, kepemilikan bangunan, pekerjaan, kepemilikan IMB, dan pengaturan GSB.
Fulltext View|Download
Keywords: Perubahan; Morfologi; Koridor; Sis Al-Jufri

Article Metrics:

  1. Anggraeni, N & Broto S. (2015). Hubungan Perubahan Fisik Ruang dengan Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat di Kawasan Koridor Aglomerasi Mertoyudan, Kabupaten Magelang. Jurnal Wilayah dan Lingkungan, 3(2), 79-94. Doi: 10.14710/jwl.3.2.79-94
  2. Balestra, C & Sultan J. (2013). The Determinants of Residential Satisfaction and it’s Relation with Well-being. Organisation for Economic Co-operation and Development : Working Paper 54
  3. Belly, Rayano. (2017). Persepsi Masyarakat Bermukim di Tepian Sungai Pemuatan Kecamatan Baamang Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur. Tesis, Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Diponegoro
  4. Heryanto, Bambang. (2011). Roh dan Citra Kota : Peran Perancangan Kota Sebagai Kebijakan Publik. Surabaya : Brilian International
  5. Khadiyanto, Parfi. (2005). Tata Ruang Berbasis pada Kesesuaian Lahan. Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro
  6. Pawitro, Udjianto. (2012). Masyarakat Kampung Kota – Kondisi Pemukimannya dan Upaya Perbaikan Lingkungan Kampung Kota. Seminar Regional Pembangunan Jawa Barat
  7. Pemerintah Kota Palu. (2006). Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Palu Tahun 2006 – 2025 Hasil Revisi. BAPPEDA Kota Palu
  8. Pemerintah Kota Palu. 2011. Peraturan Daerah Nomor 16 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Palu Tahun 2010 – 2030. Palu
  9. Pemerintah Kota Palu. (2011). Peraturan Daerah Nomor 6 tentang Bangunan Gedung. Palu
  10. Pemerintah Kota Palu. (2011). Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan Kawasan Wisata Religi Sis Al-Jufri
  11. Pemerintah Kota Palu. (2012). Peraturan Daerah Nomor 10 tentang Izin Mendirikan Bangunan. Palu
  12. Sarwono, J & Herlina B. (2012). Statistik Terapan Aplikasi Untuk Riset Skripsi, Tesis dan Disertasi Menggunakan SPSS, Amos dan Excel. Jakarta : Elex Media Komputindo
  13. Shirvani, Hamid. (1985). The Urban Design Process. New York : Van Nostrand Reinhold Company
  14. Suartika, G.A.M. (2010). Pengaturan Batas Ketinggian Bangunan Dalam Menjaga Keberlanjutan Bentang Alam dan Lingkungan Terbangun. Jurnal Bumi Lestari 10(1), 146-158
  15. Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Manajemen. Bandung : Alfabeta
  16. Yunus, Hadi, S. (2015). Struktur Tata Ruang Kota. Yogyakarta : Pustaka Pelajar

Last update:

  1. Memodelkan Pemanfaatan Ruang Mempergunakan Perspektif Konfigurasi Ruang di Kota Blitar

    Johannes Parlindungan Siregar, Surjono Surjono, Wara Indira Rukmi. Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota, 19 (4), 2023. doi: 10.14710/pwk.v19i4.42337

Last update: 2024-06-30 22:31:03

No citation recorded.