skip to main content

Preferensi Pengguna Layanan Transportasi Berbasis Aplikasi di Kota Makassar

*Zean Amadeus Musu  -  Universitas Hasanuddin, Indonesia
Venny Veronica Natalia  -  Universitas Hasanuddin, Indonesia
Lucky Caroles  -  Universitas Hasanuddin, Indonesia

Citation Format:
Abstract
Transportasi berbasis aplikasi seperti Gojek dan Grab mengalami perkembangan pesat di kota-kota besar Indonesia termasuk di Kota Makassar. Layanan ini menawarkan layanan antar-jemput yang fleksibel dan disesuaikan dengan permintaan pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis preferensi pengguna transportasi berbasis aplikasi berdasarkan karakteristik sosial ekonomi mereka. Metode analisis yang digunakan adalah statistik deskriptif melalui tabulasi silang dan skala Likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas pengguna adalah perempuan, berusia 18-29 tahun, berpendapatan menengah, serta berpendidikan tinggi atau sedang melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi. Preferensi utama dalam memilih moda transportasi ini adalah kemudahan layanan, diikuti oleh efisiensi waktu perjalanan. Di sisi lain, faktor harga tidak menjadi prioritas utama, bahkan bagi pengguna dari kelompok pendapatan terendah. Selain itu, pengguna di Kota Makassar cenderung menunjukkan tingkat kepuasan yang cukup tinggi terhadap layanan transportasi berbasis aplikasi, khususnya terkait dengan aspek kemudahan mendapatkan layanan ditawarkan.
Fulltext
Keywords: Makassar, Preferensi, Transportasi Berbasis Aplikasi

Article Metrics:

  1. Ab, A. R., Astuty, S., Samsir, A., Syafri, M., & Retno, D. (2024). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Preferensi Penumpang di Kota Makassar (Studi Kasus Pengguna Bus Trans Mamminasata dan Gojek). Ekonodinamika Jurnal Ekonomi Dinamis, 6(2). https://journalpedia.com/1/index.php/jed
  2. Acheampong, R. A., Siiba, A., Okyere, D. K., & Tuffour, J. P. (2020). Mobility-on-demand: An empirical study of internet-based ride-hailing adoption factors, travel characteristics and mode substitution effects. Transportation Research Part C: Emerging Technologies, 115. https://doi.org/10.1016/j.trc.2020.102638
  3. Adam, K., & Manullang, O. R. (2020). Keterkaitan Pola Guna Lahan dengan Pola Pergerakan Layanan Transportasi Online di kawasan Universitas Diponegoro. Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota, 16(3), 187–197. https://doi.org/10.14710/pwk.v16i3.22077
  4. BPS Kota Makassar. (2022). Kota Makassar Dalam Angka 2022 (BPS Kota Makassae, Ed.). BPS Kota Makassar
  5. Cariera, D., Joewono, T. B., & Rizki, M. (2020). Pemilihan Moda Antara Ojek Online dan Angkutan Kota dengan Metode Stated Preference. Prosiding Simposium Forum Studi Transportasi antar Perguruan Tinggi ke-23 Institut Teknologi Sumatera (ITERA), 468–477
  6. Cats, O., Kucharski, R., Danda, S. R., & Yap, M. (2022). Beyond the dichotomy: How ride-hailing competes with and complements public transport. PLoS ONE, 17(1 January 2022). https://doi.org/10.1371/journal.pone.0262496
  7. DataReportal. (2021). Digital 2021 Indonesia. https://datareportal.com/reports/digital-2021-indonesia?rq=digital%202021%20indonesia
  8. De Vaus, D. A. (1991). Surveys in Social Research (3 ed.). Allen & Unwin Pty Ltd
  9. Djajasinga, N. D. (2022). The Smart Mobility Concept by Developing Online-Based Transportation Information and Communication Technology for Sustainable Transportation. International Journal of Artificial Intelligence Research, 6(1). https://doi.org/10.29099/ijair.v6i1.350
  10. Dong, X. (2020). Trade Uber for the Bus?: An Investigation of Individual Willingness to Use Ride-Hail Versus Transit. Journal of the American Planning Association, 86(2), 222–235. https://doi.org/10.1080/01944363.2019.1687318
  11. Hall, J. D., Palsson, C., & Price, J. (2018). Is Uber a substitute or complement for public transit? Journal of Urban Economics, 108, 36–50. https://doi.org/10.1016/j.jue.2018.09.003
  12. Hansson, J., Pettersson, F., Svensson, H., & Wretstrand, A. (2019). Preferences in Regional Public Transport: A Literature Review. Dalam European Transport Research Review (Vol. 11, Nomor 1). Springer Verlag. https://doi.org/10.1186/s12544-019-0374-4
  13. Hariyani, S., & Agustin, I. W. (2021). Perencanaan Transportasi Penunjang Perkembangan Suatu Wilayah dan Kota. UB Press
  14. Indriyarti, E. R., & Wijihastuti, S. (2021). Exploring The Intention Factors of Using Online Transportation in Jakarta with Multiple Regression. Journal of Business & Applied Management, 14(1), 1–16. http://journal.ubm.ac.id/
  15. Jumain, A., Manaf, M., & Dg Bau, Q. (2021). Preferensi Pengguna Angkutan Umum Penumpang di Kota Makassar. URSJ, 3(2), 83–94
  16. Kadali, B. R., Ingole, S., Iyer, K. K. R., & Subbarao, S. S. V. (2021). User Perception Towards Ride hail Service: A Case of Nagpur City, India. European Transport - Trasporti Europei, 84. https://doi.org/10.48295/ET.2021.84.2
  17. Kamal, M. I. H. (2021). Profil Pengguna, Tujuan Perjalanan, dan Faktor PENDORONG Penggunaan Ojek Online di Yogyakarta. Jurnal PenSil, 10(2), 61–67. https://doi.org/10.21009/jpensil.v10i2.18264
  18. Kolnhofer-Derecskei, A., Reicher, R. Z., & Szeghegyi, Á. (2019). Transport Habits and Preferences of Generations-Does it Matter, Regarding the State of The Art? Acta Polytechnica Hungarica, 16(1), 29–44
  19. Kuhnimhof, T., & Wulfhorst, G. (2013). The Reader’s Guide to Mobility Culture. Dalam Megacity Mobility Culture: How Cities Move on in a Diverse World (hlm. 55–64). Springer Science and Business Media Deutschland GmbH. https://doi.org/10.1007/978-3-642-34735-1_3
  20. Muliani, S., Sembiring, R. D., & Eresina, D. (2022). Persepsi Masyarakat Terhadap Penggunaan Transportasi Ojek Online GO-JEK di Kota Medan. Jurnal Ruang Luar dan Dalam FTSP, 03(01), 35–41
  21. Natalia, V. V., Wunas. S., Jinca, M. Y. (2022). Kultur Mobilitas Penduduk terhadap Layanan Angkutan Massal di Kota Makassar. Laporan Penelitian Hibah Universitas Hasanuddin
  22. Nuh, M. A., Maryam H, S., & Syarkawi, M. T. (2022). Analisis Pemilihan Moda Transportasi Online dan Angkutan Kota bagi Pegawai Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional. Jurnal Konstruksi: Teknik, Infrastruktur, dan Sains, 1(2)
  23. Nur, N. K., Rangan, P. R., Mahyuddin, Halim, H., Tumpu, M., Sugiyanto, G., Radjawane, L. E., Ahmad, S. N., & Rosyida, E. E. (2021). Sistem Transportasi (R. Watrianthos & J. Simarmata, Ed.; 1 ed.). Yayasan Kita Menulis
  24. Nusa, P. D., & Manullang, O. R. (2020). Kajian Karakteristik Spasial Dan Nonspasial Pengguna Ojek Daring Di Kawasan Pendidika n Tinggi Tembalang. Jurnal Teknik PWK, 9(4), 264–273. http://ejournal3.undip.ac.id/index.php/pwk
  25. Qiao, S., & Yeh, A. G. O. (2023). Is ride-hailing competing or complementing public transport? A perspective from affordability. Transportation Research Part D: Transport and Environment, 114. https://doi.org/10.1016/j.trd.2022.103533
  26. Rayle, L., Dai, D., Chan, N., Cervero, R., & Shaheen, S. (2016). Just a better taxi? A survey-based comparison of taxis, transit, and ridesourcing services in San Francisco. Transport Policy, 45, 168–178. https://doi.org/10.1016/j.tranpol.2015.10.004
  27. Ristanti, N. S., & Hayah, Z. (2018). Smart Mobility dalam Pengembangan Transportasi Berbasis Aplikasi Online Di Indonesia. Ruang, 4(3), 237–283. http://ejournal2.undip.ac.id/index.php/ruang/
  28. Rodrigue, J.-P. (2020). The Geography of Transport System (Fifth Edition). Routledge. https://transportgeography.org/contents/chapter3/transportation-and-society/
  29. Sadowsky, N., & Nelson, E. (2017). The Impact of Ride-Hailing Services on Public Transportation Use: A Discontinuity Regression Analysis. Dalam Economics Department Working Paper Series (Vol. 13). https://digitalcommons.bowdoin.edu/econpapers/13
  30. Sam, E. F., Adu-Boahen, K., & Kissah-Korsah, K. (2014). Assessing the factors that influence public transport mode preference and patronage: Perspectives of students of University of Cape Coast UCCC, Ghanaa. International Journal of Development and Sustainability, 3(2), 323–336. www.isdsnet.com/ijds
  31. Shaheen, S., Cohen, A., Broader, J., Davis, R., Brown, L., Neelakantan, R., & Gopalakrishna, D. (2020). Mobility on Demand Planning and Implementation: Current Practices, Innovations, and Emerging Mobility Futures. (No. FHWA-JPO-20-792). United States. Department of Transportation. Intelligent Transportation Systems Joint Program Office
  32. Sikder, S. (2019). Who Uses Ride-Hailing Services in the United States? Transportation Research Record, 2673(12), 40–54. https://doi.org/10.1177/0361198119859302
  33. Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Penerbit Alfabeta
  34. Tamin, O. Z. (2000). Perencanaan dan Pemodelan Transportasi. Penerbit ITB
  35. Tang, B. J., Li, X. Y., Yu, B., & Wei, Y. M. (2020). How app-based ride-hailing services influence travel behavior: An empirical study from China. International Journal of Sustainable Transportation, 14(7), 554–568. https://doi.org/10.1080/15568318.2019.1584932
  36. Tirachini, A. (2020). Ride-hailing, travel behaviour and sustainable mobility: an international review. Transportation, 47(4), 2011–2047. https://doi.org/10.1007/s11116-019-10070-2
  37. Vichiensan, V., Wasuntarasook, V., Hayashi, Y., Kii, M., & Prakayaphun, T. (2022). Urban rail transit in bangkok: Chronological development review and impact on residential property value. Sustainability (Switzerland), 14(1). https://doi.org/10.3390/su14010284
  38. Waseem, H. Bin, & Talpur, M. A. H. (2020). Analternate to Public Transport: E-hail Services in Hyderabad Pakistan. VW Engineering International, 2(1), 15–21. https://doi.org/10.36297/vw.jeit.v%vi%i.28
  39. Wulandari, W., & Widyawati, L. F. (2017). Analisis Efektivitas Transportasi Ojek Online Sebagai Pilihan Moda Transportasi di Jakarta (Studi Kasus: GO-JEK Indonesia). Planesa, 8(2), 82–90
  40. Zou, W., Wu, L., Chang, Y., & Niu, Q. (2023). Is Ride-Hailing an Effective Tool for Improving Transportation Services in Suburban New Towns in China? Evidence from Wuhan Unicom Users’ Mobile Phone Usage Big Data. ISPRS International Journal of Geo-Information, 12(8). https://doi.org/10.3390/ijgi12080299

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2025-01-05 11:02:06

No citation recorded.