BibTex Citation Data :
@article{Reaktor15010, author = {D. Anggoro}, title = {Aktivitas Dan Pemodelan Katalis Silikat Dari Abu Sekam Padi Untuk Konversi Heksana}, journal = {Reaktor}, volume = {9}, number = {2}, year = {2017}, keywords = {abu sekam padi, silikat, perengkahan, aromatisasi}, abstract = { Abu sekam padi (Rice Hush Ash, RHA) apabila dikalsinasi pada suhu tinggi (500-600 0 C) menghasilkan senyawa silikat yang dapat dimanfaatkan untuk beragai proses kimia. Senyawa silikat merupakan senyawa terbesar penyusun abu sekam padi yaitu mencapai ±96,6%. Penelitian pendahuluan menunjukkan bahwa silikat yang dihasilkan dari sekam padi s.ebesar 15% dari berat sekam padi yang dikalsinasi. Untuk mengetahui struktur silikat yang dihasilkan maka dilakukan analisa dengan menggunakan X-Ray Diffraction (XRD) dengan cara membandingkan diffractogram dari silikat murni . silikat yang dihasilkan kemudian diuji kemampuan daya perengkaha dan aromatisasinya sebagai katalis dalam reaksi heksana dengan menggunakan quartz tube reactor pada suhu 200-300 0 C. Dari hasil XRD dapat disimpulkan bahwa abu sekam padi bias digunakan sebagai sumber silikat murni. Uji laboratorium menunjukkan bahwa silikat yang dihasilkan dari abu sekam padi mempunyai potensi sebagai katalis untuk reaksi perengkahan dan aromatisasi. Kata kunci : abu sekam padi, silikat, perengkahan, aromatisasi }, issn = {2407-5973}, pages = {1--7} doi = {10.14710/reaktor.9.2.1-7}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/reaktor/article/view/15010} }
Refworks Citation Data :
Abu sekam padi (Rice Hush Ash, RHA) apabila dikalsinasi pada suhu tinggi (500-600 0C) menghasilkan senyawa silikat yang dapat dimanfaatkan untuk beragai proses kimia. Senyawa silikat merupakan senyawa terbesar penyusun abu sekam padi yaitu mencapai ±96,6%. Penelitian pendahuluan menunjukkan bahwa silikat yang dihasilkan dari sekam padi s.ebesar 15% dari berat sekam padi yang dikalsinasi. Untuk mengetahui struktur silikat yang dihasilkan maka dilakukan analisa dengan menggunakan X-Ray Diffraction (XRD) dengan cara membandingkan diffractogram dari silikat murni . silikat yang dihasilkan kemudian diuji kemampuan daya perengkaha dan aromatisasinya sebagai katalis dalam reaksi heksana dengan menggunakan quartz tube reactor pada suhu 200-300 0C. Dari hasil XRD dapat disimpulkan bahwa abu sekam padi bias digunakan sebagai sumber silikat murni. Uji laboratorium menunjukkan bahwa silikat yang dihasilkan dari abu sekam padi mempunyai potensi sebagai katalis untuk reaksi perengkahan dan aromatisasi.
Kata kunci : abu sekam padi, silikat, perengkahan, aromatisasi
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2025-01-22 17:02:04
In order for REAKTOR to publish and disseminate research articles, we need non-exclusive publishing rights (transferred from the author(s) to the publisher). This is determined by a publishing agreement between the Author(s) and REAKTOR. This agreement deals with transferring or licensing the publishing copyright to REAKTOR while Authors still retain significant rights to use and share their published articles. REAKTOR supports the need for authors to share, disseminate, and maximize the impact of their research and these rights in any databases.
As a journal author, you have the right to use your article for many purposes, including by your employing institute or company. These Author rights can be exercised without the need to obtain specific permission. Authors publishing in BCREC journals have wide rights to use their works for teaching and scholarly purposes without needing to seek permission, including, but not limited to:
Authors/Readers/Third Parties can copy and redistribute the material in any medium or format and remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially. Still, they must give appropriate credit (the name of the creator and attribution parties (authors detail information), a copyright notice, an open access license notice, a disclaimer notice, and a link to the material), provide a link to the license, and indicate if changes were made (Publisher indicates the modification of the material (if any).
Authors/Readers/Third Parties can read, print and download, redistribute or republish the article (e.g., display in a repository), translate the article, download for text and data mining purposes, reuse portions or extracts from the article in other works, sell or re-use for commercial purposes, remix, transform, or build upon the material, they must distribute their contributions under the same license as the original Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA).
JURNAL REAKTOR (p-ISSN: 0852-0798; e-ISSN: 2407-5973)
Published by Departement of Chemical Engineering, Diponegoro University