BibTex Citation Data :
@article{TEKNIK41131, author = {Ni Wayan Sugiarti and Mathias Noviantoro and I Gusti Ketut Sukadana and I Dewa Gede Ary Subagia}, title = {Sifat Kekuatan Tarik dari Sambungan Tunggal Komposit Anyaman Serat Jute-Polypropylene dengan Metode Resistance Welding}, journal = {TEKNIK}, volume = {44}, number = {1}, year = {2023}, keywords = {anyaman serat jute; las resistensi; kawat nikelin; komposit; sambungan tunggal}, abstract = { Makalah ini menyampaikan hasil penelitian kekuatan tarik sambungan resistance welding (RW) dari komposit berbasis anyaman serat jute matrik polypropylene (JFRP). Metode RW dilakukan menggunakan pengaliran arus listrik pada kawat nikelin. Pada proses pengelasan untuk kawat nikelin adalah divariasikan yaitu ukuran diameter 0,3 mm dan 0,5 mm. Tujuan penelitian untuk menyelidiki kekuatan sambungan menggunakan metode RW menurut variasi diameter kawat nikelin. Pada pengujian masing-masing sampel diujikan sebanyak 5 kali pengulangan yang didasarkan pada standar ASTM D 638. Pengujian tarik dilakukan pada Universal Testing Machine (UTM) dengan cross head speed 3 mm/min, dan load cell 5 kN. Hasil penelitian menunjukkan bahwa JFRP dalam sambungan lapisan tunggal yang diikat dengan kawat nikelin berdiameter 0,5mm memiliki kekuatan tarik tertinggi dibandingkan dengan kawat nikelin berdiameter 0,3mm masing-masing adalah 213,58 ±0,05 MPa dan 210,34 ±0,05 MPa. Sementara itu, Modulus Young dari sambungan lapisan tunggal JFRP dengan diameter kawat nikelin berdiameter 0,3 mm memiliki nilai lebih tinggi dari kawat nikelin dengan diameter 0,5mm masing-masing adalah 8,16 ±0,05 GPa dan 8,44 ±0,05 GPa. Kemudian, regangan patah dari JFRP memiliki nilai yang sama 4% untuk kedua model sambungan. Kesimpulan menunjukkan bahwa pengelasan resistensi cukup menjanjikan untuk mengikat komposit termoplastik. Selain itu, diameter kawat nikelin adalah faktor penting yang mempengaruhi sifat mekanis sambungan. }, issn = {2460-9919}, pages = {77--84} doi = {10.14710/teknik.v44i1.41131}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/teknik/article/view/41131} }
Refworks Citation Data :
Makalah ini menyampaikan hasil penelitian kekuatan tarik sambungan resistance welding (RW) dari komposit berbasis anyaman serat jute matrik polypropylene (JFRP). Metode RW dilakukan menggunakan pengaliran arus listrik pada kawat nikelin. Pada proses pengelasan untuk kawat nikelin adalah divariasikan yaitu ukuran diameter 0,3 mm dan 0,5 mm. Tujuan penelitian untuk menyelidiki kekuatan sambungan menggunakan metode RW menurut variasi diameter kawat nikelin. Pada pengujian masing-masing sampel diujikan sebanyak 5 kali pengulangan yang didasarkan pada standar ASTM D 638. Pengujian tarik dilakukan pada Universal Testing Machine (UTM) dengan cross head speed 3 mm/min, dan load cell 5 kN. Hasil penelitian menunjukkan bahwa JFRP dalam sambungan lapisan tunggal yang diikat dengan kawat nikelin berdiameter 0,5mm memiliki kekuatan tarik tertinggi dibandingkan dengan kawat nikelin berdiameter 0,3mm masing-masing adalah 213,58±0,05 MPa dan 210,34±0,05 MPa. Sementara itu, Modulus Young dari sambungan lapisan tunggal JFRP dengan diameter kawat nikelin berdiameter 0,3 mm memiliki nilai lebih tinggi dari kawat nikelin dengan diameter 0,5mm masing-masing adalah 8,16±0,05 GPa dan 8,44±0,05 GPa. Kemudian, regangan patah dari JFRP memiliki nilai yang sama 4% untuk kedua model sambungan. Kesimpulan menunjukkan bahwa pengelasan resistensi cukup menjanjikan untuk mengikat komposit termoplastik. Selain itu, diameter kawat nikelin adalah faktor penting yang mempengaruhi sifat mekanis sambungan.
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-10-10 19:42:42
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to jurnal TEKNIK and Faculty of Engineering, Diponegoro University as publisher of the journal.
Copyright transfer agreement can be found here: [Copyright transfer agreement in doc] and [Copyright transfer agreement in pdf].
View My Stats