BibTex Citation Data :
@article{Transmisi39280, author = {Muhammad Rohman dan Panca Mudjirahardjo dan M. Muslim}, title = {IMPLEMENTASI FILTER GRAY LEVEL CO-OCCURANCE MATRIKS TERHADAP SISTEM KLASIFIKASI KANKER PAYUDARA DENGAN METODE CONVOLUTIONAL NEURAL NETWORK}, journal = {Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro}, volume = {23}, number = {4}, year = {2021}, keywords = {Convolutional neural network; gray level co-occurance matrix; breast cancer; neural network;}, abstract = { Kanker payudara merupakan salah satu penyakit dengan proyeksi kematian terbesar selama 10 tahun terakhir dengan indeks kematian mencapai rata-rata 5 juta per-tahun, dan diprediksi akan terus naik hingga 60% di seluruh dunia. Umumnya, banyak metode yang digunakan untuk mendeteksi penyakit ini, salah satunya dengan mengamati jaringan histopatology. Banyak dari para ilmuwan, yang menggunakan jaringan histopatology untuk menganalisa, mengamati dan membuat sistem klasifikasi kanker payudara dengan berbagai metode, seperti: convolutional neural network, deep learning, support vector machine. Penggunaan metode convolutional neural network terbukti paling unggul pada sistem klasifikasi kanker payudara, namun akurasi rata-rata yang dihasilkan relatif cukup rendah. Selain itu, penggunaan metode convolutional neural network, membutuhkan waktu komputasi yang relatif lama untuk mengklasifikasikan 7909 dataset ukuran 4 GB. Berdasarkan alasan tersebut, desain sebuah sistem klasifikasi dengan mengimplementasikan Gray Level Co-occurance Matrix pada saat prapengolahan data CNN di butuhkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, penggunaan metode CNN menghasilkan waktu komputasi lebih lama, yaitu: 3300 detik dibandingkan dengan kombinasi metode GLCM Entropy dan CNN 2040 detik. Sedangkan rata-rata akurasi latih dan uji yang dihasilkan oleh metode kombinasi GLCM entropy dan CNN adalah 92,26% dan 94,16%, lebih unggul dibandingkan dengan metode CNN, yaitu: 88,41% untuk data latih, dan 87,68% untuk data uji. }, issn = {2407-6422}, pages = {160--168} doi = {10.14710/transmisi.23.4.160-168}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/transmisi/article/view/39280} }
Refworks Citation Data :
Kanker payudara merupakan salah satu penyakit dengan proyeksi kematian terbesar selama 10 tahun terakhir dengan indeks kematian mencapai rata-rata 5 juta per-tahun, dan diprediksi akan terus naik hingga 60% di seluruh dunia. Umumnya, banyak metode yang digunakan untuk mendeteksi penyakit ini, salah satunya dengan mengamati jaringan histopatology. Banyak dari para ilmuwan, yang menggunakan jaringan histopatology untuk menganalisa, mengamati dan membuat sistem klasifikasi kanker payudara dengan berbagai metode, seperti: convolutional neural network, deep learning, support vector machine. Penggunaan metode convolutional neural network terbukti paling unggul pada sistem klasifikasi kanker payudara, namun akurasi rata-rata yang dihasilkan relatif cukup rendah. Selain itu, penggunaan metode convolutional neural network, membutuhkan waktu komputasi yang relatif lama untuk mengklasifikasikan 7909 dataset ukuran 4 GB. Berdasarkan alasan tersebut, desain sebuah sistem klasifikasi dengan mengimplementasikan Gray Level Co-occurance Matrix pada saat prapengolahan data CNN di butuhkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, penggunaan metode CNN menghasilkan waktu komputasi lebih lama, yaitu: 3300 detik dibandingkan dengan kombinasi metode GLCM Entropy dan CNN 2040 detik. Sedangkan rata-rata akurasi latih dan uji yang dihasilkan oleh metode kombinasi GLCM entropy dan CNN adalah 92,26% dan 94,16%, lebih unggul dibandingkan dengan metode CNN, yaitu: 88,41% untuk data latih, dan 87,68% untuk data uji.
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-12-26 12:50:11
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro dan Editor berusaha keras untuk memastikan bahwa tidak ada data, pendapat, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan dipublikasikan di jurnal. Dengan cara apa pun, isi artikel dan iklan yang diterbitkan dalam Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro adalah tanggung jawab tunggal dan eksklusif masing-masing penulis dan pengiklan.
Formulir Transfer Hak Cipta dapat diunduh di sini: [Formulir Transfer Hak Cipta Transmisi]. Formulir hak cipta harus ditandatangani dan dikirim ke Editor dalam bentuk surat asli, dokumen pindaian atau faks:
Dr. Munawar Riyadi (Ketua Editor)Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro, IndonesiaJl. Prof. Sudharto, Tembalang, Semarang 50275 IndonesiaTelepon/Facs: 62-24-7460057Email: transmisi@elektro.undip.ac.id