1Teknik Geologi, Universitas Jenderal Soedirman, Indonesia
2Dinas Lingkungan Hidup Kota Magelang, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JIL30057, author = {Akhmad Gibran and Nur Kholid}, title = {Teknik Konservasi Mataair Berdasarkan Karakteristiknya : Studi Kasus Dusun Sumberwatu dan Dusun Dawangsari, Prambanan, di. Yogyakarta}, journal = {Jurnal Ilmu Lingkungan}, volume = {18}, number = {2}, year = {2020}, keywords = {Mataair, Teknik konservasi, Recharge, Karakteristik mataair, Agronomis}, abstract = { Di Dusun sumberwatu dan Dusun Dawangsari terdapat tiga mataair yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan air. Tiga mataair tersebut belum mampu memenuhi kebutuhan warga selama musim kemarau. Kulaitas air yang dihasilkan juga belum diuji standar baku mutu air bersih, sehingga dipelukan upaya konservasi untuk meningkatkan kuantitas dan kualiatas agar memenuhi standar baku mutu air bersih. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan Teknik konservasi yang tepat berdasarkan karakteristik mataair (tipe, kuantitas, dan kualitas) dan menentukan letak daerah imbuhan. Metode survei, wawancara, dan matematis digunakan untuk mencapai tujuan penelitian. Aspek-aspek yang diolah terdiri atas topografi, kemiringan lereng, kebutuhan air masyarakat, kondisi fisik, kimia, dan biologi air mataair. Dari data aspek-aspek tersebut dianalisis dan diinterpretasikan sehingga mendapatkan teknik konservasi yang tepat. Dari hasil penelitian, diperoleh mataair tersebut terbentuk oleh adanya tenaga gravitasi, dengan tipe mataair turbuler. Kuantitas (debit) 3 mataair tergolong kelas 7-8 dengan kualitas air pada seluruh sumber air bakteri coliform tinggi. Zona recharge berada pada bagian timur dan bagian barat di lokasi penelitian. Arahan teknik konservasi yang dilakukan secara agronomis pada daerah imbuhan dengan penanaman sistem wanatani, pembuatan saluran resapan dan rorak pada sistem teras gulud. Kemudian sistem mekanis di sempadan mataair yakni alat Chlorine Diffuser untuk mengatasi bakteri coliform, serta teknik bangunan penangkap air dari sumber air. }, pages = {342--353} doi = {10.14710/jil.18.2.342-353}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/ilmulingkungan/article/view/30057} }
Refworks Citation Data :
Di Dusun sumberwatu dan Dusun Dawangsari terdapat tiga mataair yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan air. Tiga mataair tersebut belum mampu memenuhi kebutuhan warga selama musim kemarau. Kulaitas air yang dihasilkan juga belum diuji standar baku mutu air bersih, sehingga dipelukan upaya konservasi untuk meningkatkan kuantitas dan kualiatas agar memenuhi standar baku mutu air bersih. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan Teknik konservasi yang tepat berdasarkan karakteristik mataair (tipe, kuantitas, dan kualitas) dan menentukan letak daerah imbuhan. Metode survei, wawancara, dan matematis digunakan untuk mencapai tujuan penelitian. Aspek-aspek yang diolah terdiri atas topografi, kemiringan lereng, kebutuhan air masyarakat, kondisi fisik, kimia, dan biologi air mataair. Dari data aspek-aspek tersebut dianalisis dan diinterpretasikan sehingga mendapatkan teknik konservasi yang tepat. Dari hasil penelitian, diperoleh mataair tersebut terbentuk oleh adanya tenaga gravitasi, dengan tipe mataair turbuler. Kuantitas (debit) 3 mataair tergolong kelas 7-8 dengan kualitas air pada seluruh sumber air bakteri coliform tinggi. Zona recharge berada pada bagian timur dan bagian barat di lokasi penelitian. Arahan teknik konservasi yang dilakukan secara agronomis pada daerah imbuhan dengan penanaman sistem wanatani, pembuatan saluran resapan dan rorak pada sistem teras gulud. Kemudian sistem mekanis di sempadan mataair yakni alat Chlorine Diffuser untuk mengatasi bakteri coliform, serta teknik bangunan penangkap air dari sumber air.
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-12-26 10:50:56
View My Stats
JURNAL ILMU LINGKUNGAN ISSN:1829-8907 by Graduate Program of Environmental Studies, School of Postgraduate Studies is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. Based on a work at www.undip.ac.id.