skip to main content

Stratigrafi Diatom di Perairan Pesisir Morosari, Kabupaten Demak, Jawa Tengah

1Department of Biology, Faculty of Sains and Mathematics, Universitas Diponegoro, Indonesia

2Cluster for Paleolimnology (CPalim), Universitas Diponegoro, Indonesia

3Sekolah Pascasarjana, Universitas Diponegoro, Indonesia

Received: 17 Jan 2024; Revised: 8 Jun 2024; Accepted: 13 Jun 2024; Available online: 7 Aug 2024; Published: 12 Aug 2024.
Editor(s): Budi Warsito

Citation Format:
Abstract

Pesisir Morosari terdapat di wilayah Desa Morosari, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Permasalahan yang terjadi di pesisir Morosari ialah banjir rob dan naiknya permukaan air laut yang menyebabkan degradasi. Hal ini dapat merusak ekosistem perairan disekitar mangrove, maka perlu dilakukan biomonitoring guna memperbaiki kualitas perairan dengan mengetahui stratigrafi diatom. Stratigrafi diatom dapat merekam perubahan perairan pada masa lampau hingga saat ini. Penelitian ini bertujuan menganalisis stratigrafi diatom di pesisir Morosari untuk memonitoring kondisi lingkungan. Penelitian dilakukan bulan Juni-November 2022 dengan pengambilan sampel sedimen diatom di 3 lokasi yaitu stasiun Morosari 1 (M1), Morosari 2 (M2) dan Morosari 3 (M3) menggunakan Purposive Sampling. Analisis stratigrafi diatom menggunakan software C2 1.5.1 dan analisis Clustering dengan PAST. Hasil penelitian ditemukan 137 spesies dan 46 genus diatom. Analisis stratigrafi menunjukan diatom yang melimpah yaitu Thalassiosira pseudonana, Fallacia pygmaea dan Simonsenia Lange-Bertalot. Munculnya diatom tersebut menunjukan kualitas perairan tercemar ringan hingga berat. Kumpulan diatom didominasi diatom air tawar (52%) dibandingkan diatom air laut (48%), ini membuktikan wilayah pesisir Morosari telah dipengaruhi oleh sumber air tawar yang berasal dari hujan dan sungai di sekitar lokasi penelitian yang bergerak dari Hulu ke Hilir dibandingkan dengan sumber air laut.

Fulltext View|Download
Keywords: Diatom; Stratigrafi; Pesisir Morosari; PAST; Kualitas Perairan

Article Metrics:

  1. Battarbee R.W., Charles D.F. B.C. 2010. Diatoms As Indicators Of Surface-Water Acidity. In The Diatoms: Applications for the Environmental and Earth Sciences. 2nd edn, Smol JP, Stoermer EF (eds). Cambridge Univ. Press Cambridge 98–121
  2. Bere, T. 2011. The Effect Of Substrate Type On Diatom-Based Multivariate Water Quality Assessment In A Tropical River (Monjolinho), Sao Carlos, SP, Brazil. Water Soil Pollutan. 216: 391–409
  3. Gell, P.A., Sonneman J.A., I.M.A.& S.J.A. 1999. An Illustrated Key to Common Diatom Genera from Southern Australis. Cooperative Research Centre for Freshwaater Ecology Identification Guide No. 26, Albury
  4. Juggins, S., 2003. User Guide C2. Software For Ecological And Palaeontological Data Analysis And Visualisation. User Guide Version 1.6
  5. Krammer, K. Lange-Bertalot, H. 2004a. Subwasserflora Von Mitteleuropa, Bd. 02/1: Bacillariophyceae: Teil 1: Naviculaceae. Spectrum. Berlin

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-11-20 05:58:10

No citation recorded.