BibTex Citation Data :
@article{J@TI9514, author = {Johnson Saragih and Aldy Maulana}, title = {PENENTUAN KOMPOSISI OPTIMUM BUBURAN KERTAS KRAFT LINER 150 GSM MENGGUNAKAN METODE MIXTURE EXPERIMENT (Studi kasus: Pabrik Pulp & Paper PT.Z)}, journal = {J@ti Undip: Jurnal Teknik Industri}, volume = {10}, number = {3}, year = {2015}, keywords = {mixture experiment; konsistensi; freeness; internal bonding}, abstract = { Tujuan dari penelitian ini adalah bagaimana caranya memilih komposisi dari campuran buburan kertas sehingga posisi optimum dapat tercapai, dengan tercapainya komposisi optimum tersebut diharapkan dapat meningkatkan kualitas kertas yang diproduksi.Adapun komposisi buburan kertas yang ingin dicapai adalah konsistensi sebesar untuk campuran ,pada campuran satu, tingkat freeness sebesar pada campuran dua dan tingkat internal bonding sebesar pada campuran tiga. Percobaan dilakukan dengan metoda mixture experiment untuk sampel percobaan buburan kertas sebanyak 500 gr. Titik percobaan dibangkitkan dengan software minitab sebanyak 14 titik percobaan.Adapun komposisi campuran yang optimal diperoleh untuk total campuran diperoleh sebesar 71.23 % ( 356.15 gr) Waste Paper, 8.72% (43.55gr) Pulp (NUKP), 3.54% (17.7 gr) Air, 5.7%(28.5 gr) Rosin, 3.29 % (16.4 gr) Aluminium Sulfat ( Al 2 (SO 4 ) 3 ), dan 7.55 %(37.75gr) Starch. Dengan komposisi tersebut akan dihasilkan produk yang memenuhi spesifikasi yang telah ditetapkan perusahaan. Berdasarkan pengukuran kapabilitas proses campuran satu, pada kertas kraft liner 150 gsm di perusahaan untuk tingkat konsistensi, adalah sebesar 0.47 dan setelah dilakukan percobaan yang optimal, berubah menjadi 1.11 berarti terdapat peningkatan sebesar 136.7 %.Pada campuran dua untuk tingkat freeness adalah 0.45 berubah menjadi 1.14 berarti meningkat sebesar 153.3 %, sedangkan pada campuran tiga untuk tingkat internal bonding dari 0.55 berubah menjadi 1.15 berarti meningkat sebesar 109 %. Kata kunci: mixture experiment; konsistensi; freeness; internal bonding Abstract The aim of the research are how to choose composition from pulp paper mix, so that optimum position can be achieved, with the achievement of optimum composition, it can be expected to increase quality of paper production.While the pulp paper composition to achieve are consistency as big as for mixing on first mix, freeness level as big as on second mix and internal bonding as big as on third mix. Trial is done with mixture experiment method for pulp paper, trial sample as big as 500 gr.trial point raised with minitab software as big as 14 trial point.While optimal mix composition obtain as big as 71.23% (16.4 gr) Waste Paper, 8.72%(43.55gr) Pulp(NUKP), 3.54%(17.7gr)Water ,5.7%(28.5 gr) Rosin, 3.29%(16.4 gr) Aluminium Sulfat(Al 2 (SO 4 ) 3 ) and 7.55% (37.75 gr) Starch.With the composition will produced a product that meet the specification the company set. Based on process capability first mix,on kraft liner 150 gsm paper in the company for consistency level are 0.47 and after optimal trial been done turn to 1.11, it means there is an increasing as big as 136.7 %, on second mix for freeness level is 0.45 turn in 1.14 it means there is an increasing as big as 153,3 %, and third mix for internal bonding from 0.55 turn to 1.15 it is means there is an increasing as big as 109%. Keywords : mixture experiment; consistency; freeness; internal bonding }, issn = {2502-1516}, pages = {169--178} doi = {10.12777/jati.10.3.169-178}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/jgti/article/view/9514} }
Refworks Citation Data :
Tujuan dari penelitian ini adalah bagaimana caranya memilih komposisi dari campuran buburan kertas sehingga posisi optimum dapat tercapai, dengan tercapainya komposisi optimum tersebut diharapkan dapat meningkatkan kualitas kertas yang diproduksi.Adapun komposisi buburan kertas yang ingin dicapai adalah konsistensi sebesar untuk campuran ,pada campuran satu, tingkat freeness sebesar pada campuran dua dan tingkat internal bonding sebesar pada campuran tiga.
Percobaan dilakukan dengan metoda mixture experiment untuk sampel percobaan buburan kertas sebanyak 500 gr. Titik percobaan dibangkitkan dengan software minitab sebanyak 14 titik percobaan.Adapun komposisi campuran yang optimal diperoleh untuk total campuran diperoleh sebesar 71.23 % ( 356.15 gr) Waste Paper, 8.72% (43.55gr) Pulp (NUKP), 3.54% (17.7 gr) Air, 5.7%(28.5 gr) Rosin, 3.29 % (16.4 gr) Aluminium Sulfat ( Al2(SO4)3), dan 7.55 %(37.75gr) Starch. Dengan komposisi tersebut akan dihasilkan produk yang memenuhi spesifikasi yang telah ditetapkan perusahaan.
Berdasarkan pengukuran kapabilitas proses campuran satu, pada kertas kraft liner 150 gsm di perusahaan untuk tingkat konsistensi, adalah sebesar 0.47 dan setelah dilakukan percobaan yang optimal, berubah menjadi 1.11 berarti terdapat peningkatan sebesar 136.7 %.Pada campuran dua untuk tingkat freeness adalah 0.45 berubah menjadi 1.14 berarti meningkat sebesar 153.3 %, sedangkan pada campuran tiga untuk tingkat internal bonding dari 0.55 berubah menjadi 1.15 berarti meningkat sebesar 109 %.
Kata kunci: mixture experiment; konsistensi; freeness; internal bonding
Abstract
The aim of the research are how to choose composition from pulp paper mix, so that optimum position can be achieved, with the achievement of optimum composition, it can be expected to increase quality of paper production.While the pulp paper composition to achieve are consistency as big as
for mixing on first mix, freeness level as big as on second mix and internal bonding as big as on third mix.
Trial is done with mixture experiment method for pulp paper, trial sample as big as 500 gr.trial point raised with minitab software as big as 14 trial point.While optimal mix composition obtain as big as 71.23% (16.4 gr) Waste Paper, 8.72%(43.55gr) Pulp(NUKP), 3.54%(17.7gr)Water ,5.7%(28.5 gr) Rosin, 3.29%(16.4 gr) Aluminium Sulfat(Al2(SO4)3) and 7.55% (37.75 gr) Starch.With the composition will produced a product that meet the specification the company set.
Based on process capability first mix,on kraft liner 150 gsm paper in the company for consistency level are 0.47 and after optimal trial been done turn to 1.11, it means there is an increasing as big as 136.7 %, on second mix for freeness level is 0.45 turn in 1.14 it means there is an increasing as big as 153,3 %, and third mix for internal bonding from 0.55 turn to 1.15 it is means there is an increasing as big as 109%.
Keywords : mixture experiment; consistency; freeness; internal bonding
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-11-22 07:10:48
Penulis yang mempublikasikan artikel pada jurnal J@ti Undip : Jurnal Teknik Industri ini setuju dengan ketentuan sebagai berikut:
View statistics of J@ti Undip:
Articles in J@ti Undip are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License