skip to main content

Non-Blind Watermarking Menggunakan Discrete dan Wavelet Transform

*Daurat Sinaga  -  Universitas Dian Nuswantoro, Indonesia
Cahaya Jatmoko  -  Universitas Dian Nuswantoro, Indonesia
Received: 30 Dec 2021; Published: 27 May 2022.
Open Access Copyright (c) 2022 JURNAL MASYARAKAT INFORMATIKA

Citation Format:
Abstract

Pada zaman sekarang orang mudah untuk mengakses internet sehingga semua orang dapat memperoleh suatu karya seni digital seperti gambar dengan mudah, kemudian seseorang dapat memodifikasi dan menyebarkan kembali karya tersebut tanpa izin atau tanpa memberikan sumber originalnya. Pada masalah ini dibutuhkan upaya untuk memberikan watermark yang tidak terlihat sehingga tidak mudah untuk menghilangkan watermark gambar tersebut, menggunakan kombinasi DCT dan DWT 1 level untuk memberikan watermark secara tak terlihat pada suatu karya seni. Dari metode kombinasi DCT-DWT diperoleh dengan gambar watermark 64x64 nilai PSNR 39.1529 dB dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa metode kombinasi DCT-DWT mendapatkan nilai imperceptibility yang baik. Ketahanan gambar diuji dari berbagai proses maipulasi gambar seperti noise, filter, kompresi JPG, dan lain-lain. Hasil dari manipulasi gambar mendapatkan rata-rata NCC bernilai lebih dari 0.6 sehingga dapat disimpulkan metode DCT-DWT tahan (robust) terhadap beberapa serangan citra.

Fulltext View|Download
Keywords: imperceptibility; robust; metode kombinasi DCT-DWT; watermark

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-03-28 14:04:30

No citation recorded.