skip to main content

Analisis Webometrics terhadap Repositori Institusi Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN): Kajian terhadap 5 PTKIN di Indonesia

*Budhi Santoso  -  Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Adab dan Humaniora, UIN Raden Fatah Palembang, Indonesia
Received: 25 Oct 2019; Revised: 21 Dec 2019; Accepted: 31 Dec 2019; Published: 31 Dec 2019.

Citation Format:
Abstract

Repositori institusi merupakan media untuk preservasi digital karya akademis yang ada disebuah institusi. Repositori institusi merupakan salah satu alat untuk pemeringkatan institusi di dunia. Peneliti menggunakan analisis webometrics untuk pemeringkatan website repositori institusi di 5 PTKAIN di Indonesia kemudian ditetapkan 4 indikator yang digunakan untuk menilai repositori institusi yaitu; indikator size (S), indikator visibilitas (V), indikator rich file (R), indikator scholar kemudian keempat indikator tersebut dianalisis untuk menentukan peringkat webometricss. Dari hasil penelitian UIN Syarif Hidayatullah menempati peringkat pertama dengan nilai 0,9932, kemudian peringkat kedua adalah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dengan nilai 0,5486, kemudian peringkat ketiga adalah UIN Sultan Syarif Kasim Riau dengan nilai 0.3916, peringkat keempat adalah UIN Walisongo Semarang dengan nilai 0.2978 kemudian peringkat terakhir adalah UIN Raden Fatah Palembang dengan nilai  0,2171.  Upaya yang perlu dilakukan untuk mengingkatkan webometrik institusi yaitu; Perlunya dibuat sebuah tim teknologi informasi di perpustakaan yang mengkaji tentang search engine optimizer (SEO), perlunya komitment dari semua pihak sivitas akademika dalam mendukung repositori institusi untuk dapat berkembang dan perlunya upaya pelestarian karya akademis yang ada di institusi dengan mengunggah semua konten lokal ke repositori institusi dalam format dokumen pdf, word dan ppt. 

Fulltext View|Download
Keywords: repositori institusi; webometrik; perguruan tinggi keagamaan islam negeri

Article Metrics:

  1. Aguillo, I. F. (2009). “Cybermetric Indicators: A Methodological Approach,” 2nd International Workshop on University Web Rangkings. Madrid
  2. Aguillo, I. F., Ortega, J. L., Fernández, M., & Utrilla, A. M. (2010). Indicators for a webometric ranking of open access repositories. Scientometrics, 82(3), 477–486. https://doi.org/10.1007/s11192-010-0183-y
  3. Andike, F., & Dewi, A. O. P. (2017). Evaluasi Kualitas Website Institutional Repository Universitas Gajah Mada Berdasarkan Indikator Webometrics. Jurnal Ilmu Perpustakaan, 6(1)
  4. Bachtiar, A. C. (2107). Analisis Webometrics Terhadap Website Repositori Institusi Perguruan Tinggi Indonesia. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Retrieved from http://digilib.uin-suka.ac.id/27530/
  5. Coar. (2017). Behaviours and Technical Recommendations of the COAR Next Generation Repositories Working Group. https://doi.org/10.18352/lq.10170/
  6. Helen. (2019). What is Ahrefs.com? | Help Center - Ahrefs. Retrieved November 5, 2019, from https://help.ahrefs.com/en/articles/78203-what-is-ahrefs-com
  7. Lukman, H., D. S., Al-Hakim, S., & Nadhiroh, I. M. (2019). Pengukuran Kinerja Riset: Teori dan Implementasi. LIPI Press (Vol. 66). Jakarta
  8. Muntashir. (2011). Analisis webometrics pada perpustakaan perguruan tinggi negeri di Indonesia. Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia. Retrieved from http://lib.ui.ac.id/detail?id=20271517&lokasi=lokal
  9. Prasetyawan, Y. Y. (2017). Repositori Institusi Universitas Diponegoro: Sebuah Analisis Webometrics. Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, Dan Informasi, 1(1), 41–48. Retrieved from https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/anuva/article/view/1903/1245
  10. Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D. Jakarta: Alfabeta
  11. Thelwall, M. (2009). Introduction to Webometrics: Quantitative Web Research for the Social Sciences. Synthesis Lectures on Information Concepts, Retrieval, and Services (Vol. 1). https://doi.org/10.2200/s00176ed1v01y200903icr004
  12. Tiara, K., Rahardja, U., & Rosalinda, I. A. (2016). Pemanfaatan Google Scholar Dan Citation Dalam Memenuhi Kebutuhan Pembuatan Skripsi Mahasiswa Pada Perguruan Tinggi. Technomedia Journal (TMJ), 1(1)
  13. Westell, M. (2006). Institutional repositories: Proposed indicators of success. Library Hi Tech, 24(2), 211–226. https://doi.org/10.1108/07378830610669583
  14. Yusuf, M. (2017). Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif dan Penelitian Gabungan. Jakarta: Kencana
  15. Zulaikha, S. R., Sholihin, A., Marwiyah, & Labibah. (2017). Implementasi pengelolaan repositori institusi digital pada perpustakaan PTKIN dan tingkat atas terhadap pemeringkatan di webometrics. Al-Maktabah, 16(1), 1–11. Retrieved from http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/al-maktabah/article/view/8082

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-11-13 10:24:31

No citation recorded.