Staf Pengajar Teknik Mesin Polines, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{METANA1831, author = {Suharto Suharto}, title = {MESIN PENGIRIS KENTANG SISTEM SENTRIFUGAL}, journal = {METANA}, volume = {6}, number = {01}, year = {2012}, keywords = {}, abstract = { Abstrak Pengolahan kentang menjadi keripik merupakan tahapan pascapanen yang ditempuh untuk pengembangan penganekaragaman produk dan peningkatan nilai tambah Metode yang digunakan dimulai dengan proses mengiris kentang segar menjadi irisan tipis dengan ketebalan 2 mm. Hasil merancang dan membuat mesin ini diperoleh mesin pengiris kentang sistem silinder pemutar dengan kapasitas 350 kg yang dapat diproses selama 1 jam, dan dimensi mesin dengan panjang 600 mm, lebar 400 mm, dan tinggi l000 mm dengan penggerak motor listrik 1 HP. Pengaturan pisau sebelum menggunakan mesin untuk mendapatkan ketebalan hasil irisan yang diinginkan. Pemakaian material sebaiknya dipilih stainles steel (baja tahan karat) untuk memberikan higienes bagi makanan Kata kunci : Mesin, pengiris, kentang sentrifugal }, issn = {2549-9130}, doi = {10.14710/metana.v6i01.1831}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/metana/article/view/1831} }
Refworks Citation Data :
Abstrak
Pengolahan kentang menjadi keripik merupakan tahapan pascapanen yang
ditempuh untuk pengembangan penganekaragaman produk dan peningkatan nilai
tambah Metode yang digunakan dimulai dengan proses mengiris kentang segar
menjadi irisan tipis dengan ketebalan 2 mm. Hasil merancang dan membuat mesin
ini diperoleh mesin pengiris kentang sistem silinder pemutar dengan kapasitas 350
kg yang dapat diproses selama 1 jam, dan dimensi mesin dengan panjang 600 mm,
lebar 400 mm, dan tinggi l000 mm dengan penggerak motor listrik 1 HP.
Pengaturan pisau sebelum menggunakan mesin untuk mendapatkan ketebalan
hasil irisan yang diinginkan. Pemakaian material sebaiknya dipilih stainles steel
(baja tahan karat) untuk memberikan higienes bagi makanan
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-11-07 15:19:16
METANA diterbitkan oleh Sekolah Vokasi, Universitas Diponegoro under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.