1Biro Perencanaan dan Anggaran, Sekretariat Jenderal, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta, Indonesia
2Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia, Depok, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{MKMI47070, author = {Sukrisno Sukrisno and Mardiati Nadjib}, title = {Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Akses Imunisasi Hepatitis B 0-7 Hari (HB 0) pada Bayi Baru Lahir di Indonesia Tahun 2016}, journal = {MEDIA KESEHATAN MASYARAKAT INDONESIA}, volume = {21}, number = {4}, year = {2022}, keywords = {Hepatitis B untuk Bayi Baru Lahir; Imunisasi; Akses}, abstract = { Latar belakang: Indonesia termasuk dalam lima wilayah dengan prevalensi Hepatitis B tertinggi di dunia. Penyebaran Hepatitis B dapat dicegah dengan pemberian imunisasi Hepatitis B yang dimulai dari bayi baru lahir usia 0-7 hari (HB 0). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan akses imunisasi HB 0 di Indonesia. Metode: Metode penelitian menggunakan desain potong lintang ( cross sectional ) dengan menggunakan data Susenas 2016 dan Podes 2014. Sampel adalah bayi dari wanita yang pernah menikah berumur 15-49 tahun dan melahirkan bayi dengan berat lahir ≥ 2,5 Kg pada dua tahun sebelum survei dengan jumlah responden 18.407 individu. Hasil penelitian menunjukkan sebesar 59,63% bayi memanfaatkan imunisasi HB 0. Hasil: Analisis regresi logistik (logit) menunjukkan variabel pendidikan, jarak, umur ibu, wilayah tempat tinggal, regional, tempat lahir bayi dan penolong persalinan berhubungan dengan akses imunisasi HB 0. Simpulan: Bayi yang dilahirkan di fasilitas kesehatan dan ditolong oleh tenaga kesehatan memiliki peluang yang lebih baik. Disarankan untuk meningkatkan upaya promosi kesehatan, kemitraan tenaga kesehatan dan mendorong ibu hamil untuk bersalin di fasilitas kesehatan dan ditolong oleh tenaga kesehatan. Kata kunci: Hepatitis B untuk Bayi Baru Lahir; Imunisasi; Akses ABSTRACT Title: Analysis of Related Factor with Access to Hepatitis B Immunization 0-7 Days (HB 0) for Newborns in Indonesia in 2016 Background: Indonesia is among the five regions in the world with the highest Hepatitis B prevalence. One of the efforts to prevent Hepatitis B infection is to give Hepatitis B birth-dose vaccine to infants at age 0-7 day (HB 0). This research aimed to analyze factors related to the access of HB 0 vaccinations in Indonesia. Method: The research methode used a cross-sectional design study using Susenas 2016 and Podes 2014 data, sample size was 18.407 babies of married women whose age between 15-49 years and gave birth baby birth weight ≥ 2,5 Kg in the last two years before the survey was done. The results showed that about 59,63% infants accessed HB 0 vaccination. Result: Logistic regression analysis model (logit) resulted marginal effects which showed variabel of age and education of the mother, region, place of birth, distance and birth attendants had relationship with access the HB 0 vaccination. Conclusion: To increase the HB 0 vaccination coverage, it is recommended that the government or the policy makers should improve programs and access through health promotions, partnerships among health personnels, as well as encourage facility-based delivery . Keywords: Hepatitis B birth-dose; Vaccination; Access; New Born Infants }, issn = {2775-5614}, pages = {248--260} doi = {10.14710/mkmi.21.4.248-260}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/mkmi/article/view/47070} }
Refworks Citation Data :
Latar belakang: Indonesia termasuk dalam lima wilayah dengan prevalensi Hepatitis B tertinggi di dunia. Penyebaran Hepatitis B dapat dicegah dengan pemberian imunisasi Hepatitis B yang dimulai dari bayi baru lahir usia 0-7 hari (HB 0). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan akses imunisasi HB 0 di Indonesia.
Metode: Metode penelitian menggunakan desain potong lintang (cross sectional) dengan menggunakan data Susenas 2016 dan Podes 2014. Sampel adalah bayi dari wanita yang pernah menikah berumur 15-49 tahun dan melahirkan bayi dengan berat lahir ≥ 2,5 Kg pada dua tahun sebelum survei dengan jumlah responden 18.407 individu. Hasil penelitian menunjukkan sebesar 59,63% bayi memanfaatkan imunisasi HB 0.
Hasil: Analisis regresi logistik (logit) menunjukkan variabel pendidikan, jarak, umur ibu, wilayah tempat tinggal, regional, tempat lahir bayi dan penolong persalinan berhubungan dengan akses imunisasi HB 0.
Simpulan: Bayi yang dilahirkan di fasilitas kesehatan dan ditolong oleh tenaga kesehatan memiliki peluang yang lebih baik. Disarankan untuk meningkatkan upaya promosi kesehatan, kemitraan tenaga kesehatan dan mendorong ibu hamil untuk bersalin di fasilitas kesehatan dan ditolong oleh tenaga kesehatan.
Kata kunci: Hepatitis B untuk Bayi Baru Lahir; Imunisasi; Akses
ABSTRACT
Title: Analysis of Related Factor with Access to Hepatitis B Immunization 0-7 Days (HB 0) for Newborns in Indonesia in 2016
Background: Indonesia is among the five regions in the world with the highest Hepatitis B prevalence. One of the efforts to prevent Hepatitis B infection is to give Hepatitis B birth-dose vaccine to infants at age 0-7 day (HB 0). This research aimed to analyze factors related to the access of HB 0 vaccinations in Indonesia.
Method: The research methode used a cross-sectional design study using Susenas 2016 and Podes 2014 data, sample size was 18.407 babies of married women whose age between 15-49 years and gave birth baby birth weight ≥ 2,5 Kg in the last two years before the survey was done. The results showed that about 59,63% infants accessed HB 0 vaccination.
Result: Logistic regression analysis model (logit) resulted marginal effects which showed variabel of age and education of the mother, region, place of birth, distance and birth attendants had relationship with access the HB 0 vaccination.
Conclusion: To increase the HB 0 vaccination coverage, it is recommended that the government or the policy makers should improve programs and access through health promotions, partnerships among health personnels, as well as encourage facility-based delivery.
Keywords: Hepatitis B birth-dose; Vaccination; Access; New Born Infants
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2025-06-16 11:02:27
badak188
mahasiswa kupang tiba tiba jadi penengah konflik keluarga gara gara mahjong
ibu kost di malang mengaku tenang dan lebih fokus sejak kenal mahjong
anak smk pekalongan berhasil pecahkan polanya saat main mahjong di malam takbiran
ojek online sukabumi berhenti ngojek siang bolong setiap dengar suara mahjong
penjual bakso tulungagung curhat pelanggan makin ramai sejak pasang pola mahjong
anak kos palembang lihat scatter hitam di subuh hari dan hidupnya berubah
petani cilacap mendadak menangis saat lihat scatter hitam di sawah kering
ibu rumah tangga tuban ngaku scatter hitam selalu muncul saat kehabisan beras
sopir angkot di tasik curiga mimpi soal scatter hitam bukan sekadar firasat
nenek di gresik simpan rahasia tentang scatter hitam sejak era orde baru
Game Online Terbaik
iongacor
slot pulsa
univjayapura.ac.id
univlambu.ac.id
IDCOIN188
QQCASH188
MAGNUM188
idcoin188
togel online
Slot Gacor
Togel Online
Halimtoto
Angka Togel
RP8888
VICTORY88
RTP LIVE
penjaga toko kelontong di tasikmalaya tiba tiba paham alur mahjong saat sepi
petugas parkir malam banjarmasin lihat pola mahjong saat langit tanpa bintang
asisten dapur warung padang curi waktu lihat mahjong sambil ngulek sambal
penjahit langsir di tegal mulai curiga dengan kemunculan mahjong di mimpinya
lansia di panti asuhan cirebon kaget karena ingat kode mahjong dari 1980 an
penjaga warnet pasar minggu tiba tiba bisu saat lihat mahjong dari layar cctv
anak penjual kue subuh jakarta utara pelajari polanya lewat mahjong di dapur
penarik gerobak cililitan melamun di sela hujan dan lihat bayangan mahjong
penyortir sayur di pasar bratang mulai tertarik mahjong sejak lihat kulit wortel
penjual ikan di bekasi temukan kejadian aneh saat telapak tangannya sentuh mahjong