DOI: https://doi.org/10.14710/politika.10.1.2019.78-92

MENAKAR IDEALITAS LAPANGAN PUPUTAN SEBAGAI RUANG PUBLIK MASYARAKAT KOTA DENPASAR

1Universitas Udayana, Indonesia

2Universitas Udayana

Open Access Copyright (c) 2019 Politika: Jurnal Ilmu Politik under https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/.

Citation Format:
Abstract

This research discusses public space in Denpasar, Bali, focusing on Lapangan Puputan. Theoretically, public space has three functions, namely recreational, social interaction and political aspect. Using Habermas's theory on public space, this article found Lapangan Puputan fulfils three functions of public space. Yet, there is a lack of society's understanding on the function of public space, in which the space is functioned more for economic activity. They also refuse if Lapangan Puputan is used for political activity.

Fulltext View|Download
Keywords: Public Space; Public Space Function; Perception on Public Space
Funding: PNPB 2017 melalui skema penelitian Hibah Dosen Muda LPPM Universitas Udayana 2017

Article Metrics:

Article Info
Section: Articles
Language : ID
Recent articles
KOMUNIKASI POLITIK DI ERA DIGITAL PEMILIHAN PEJABAT NEGARA PADA LEMBAGA NEGARA PENUNJANG DALAM SISTEM PRESIDENSIAL: STUDI KASUS KPU RI PERIODE 2017-2022 KONFLIK INTERNAL PARTAI KEADILAN SEJAHTERA (PKS) TAHUN 2016: STUDI KASUS KONFLIK FAHRI HAMZAH DENGAN PIMPINAN DEWAN PENGURUS PUSAT (DPP) PKS More recent articles
Most cited articles
Politika Jurnal Ilmu Politik KONFLIK IDENTITAS SOSIAL MASYARAKAT TEMANGGUNG (Kajian Kekerasan Sosial di Temanggung Tahun 2011) PEREMPUAN DAN KORUPSI PADA RANAH PUBLIK (Ditinjau dari Gaya Kepemimpinan, Politik, Agama, Psikologi dan Budaya Ketimuran) FAKTOR DETERMINAN KEMENANGAN KANDIDAT PADA PEMILUKADA KABUPATEN BATANG 2011 PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PROGRAM PENYEDIAAN AIR MINUM DAN SANITASI BERBASIS MASYARAKAT (PAMSIMAS) di KABUPATEN BREBES (Studi Kasus Desa Legok dan Desa Tambakserang Kecamatan Bantarkawung) More cited articles
  1. Adian, D. G. (2001). Percik Pemikiran Kontemporer. Bandung: Jalasutra
  2. Baudrillard, J. (1988). The Ectasy of Communication. Cambridge: MIT Press
  3. Baudrillard, J. (1998). The Consumer Society: Myths and Structures. London: Sage Publication
  4. Goode, L. (2005). Jurgen Habermas: Democracy and Public Sphere. London: Pluto Press
  5. Habermas, J. (1991). The Structural Transformation of the Public Sphere: An Inquiry into a Category of Bourgeois Society. Cambridge: MIT Press
  6. Johnson, P. (2006). Habermas: Rescuing the Public Sphere. New York: Routledge
  7. Lafebvre, H. (1991). The Production of Space. Oxford: Blackwell Publishing Ltd
  8. Nugroho, W. B. (2011a). Angkringan sebagai Ruang Publik. Retrieved July 4, 2015, from http://m.news.viva.co.id/news/read/261347-angkringan-sebagai-ruang-publik
  9. ___________. (2011b). Membongkar Cara Kerja Iklan. Retrieved July 4, 2014, from http://ureport.news.viva.co.id/news/read/230653-membongkar-cara-kerja-iklan
  10. ___________. (2013). Alienasi, Fenomenologi dan Pembebasan Individu. Yogyakarta: Logis
  11. Walgito, B. (2009). Psikologi Sosial. Yogyakarta: Penerbit Andi
  12. Weber, M. (2009). Sosiologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-11-24 22:11:45

No citation recorded.