BibTex Citation Data :
@article{IJFST52669, author = {Julie Ekasari and Muhammad Ilham Labulal Banin and Ichsan Achmad Fauzi and Apriana Vinasyiam}, title = {EVALUASI MANAJEMEN PEMBERIAN PAKAN PADA PEMBESARAN IKAN LELE DENGAN SISTEM BIOFLOK PADA SKALA LAPANG}, journal = {Saintek Perikanan : Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology}, volume = {20}, number = {2}, year = {2024}, keywords = {sistem bioflok; ikan lele; pembesaran; protein pakan}, abstract = {Manajemen pemberian pakan melalui kombinasi pemberian pakan protein tinggi dan pakan protein rendah diduga dapat menekan biaya produksi pada usaha budidaya pembesaran ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi manajemen pemberian pakan dengan kadar protein berbeda terhadap kinerja produksi dan kinerja usaha budidaya pembesaran ikan lele yang dipelihara dalam sistem bioflok. Ikan yang digunakan dalam penelitian ini memiliki bobot awal 5,48±1,31 g dan panjang awal 9,36±0,54 cm. Manajemen pemberian pakan dilakukan dengan pemberian pakan tinggi protein (HP) (33%) selama masa pembesaran dan kombinasi pakan HP (selama 42 hari pertama) dengan pakan rendah protein (LP) (14%) hingga panen. Kedua perlakuan ini diujikan pada dua sistem pembesaran ikan lele dengan metode konvensional pada kepadatan rendah (150 ekor m -3 ) dan sistem bioflok dengan kepadatan tinggi (500 ekor m -3 ). Tingkat kelangsungan hidup ikan tidak berbeda nyata antar perlakuan (P>0,05). Laju pertumbuhan dan efisiensi pakan terbaik terdapat pada perlakuan pemberian pakan protein tinggi dan tidak berbeda antara sistem konvensional dan sistem bioflok. Pemberian pakan rendah protein meningkatkan retensi protein pada kedua sistem pemeliharaan. Hasil analisis usaha menunjukkan bahwa perlakuan bioflok dengan pakan HP menghasilkan keuntungan terbesar di antara perlakuan lainnya yaitu Rp 24.413.257, R/C ratio sebesar 1,07, dan payback period selama 1,51 tahun. Penggunaan sistem bioflok dengan pakan berprotein tinggi dapat meningkatkan produktivitas dan keuntungan usaha pembesaran ikan lele dibandingkan dengan sistem konvensional dengan kepadatan rendah. Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa pemberian pakan dengan protein rendah tidak dapat menurunkan biaya pakan ataupun meningkatkan keuntungan usaha pembesaran ikan lele.}, issn = {2549-0885}, pages = {59--66} doi = {10.14710/ijfst.20.2.59-66}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/saintek/article/view/52669} }
Refworks Citation Data :
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2025-07-01 03:56:30
Authors who submit manuscripts do so with the understanding that, if accepted for publication, the copyright of the article will be transferred to Saintek Perikanan: Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology, Faculty of Fisheries and Marine Science, Diponegoro University as the journal publisher. The copyright includes the rights to reproduce and distribute the article in all forms and media, including reprints, photographs, microfilm, and similar reproductions, as well as translations.
Articles published in this journal are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0). This license allows others to use, share, adapt, and redistribute the material in any medium or format, provided appropriate credit is given to the original author(s) and the journal, and that any derivative works are distributed under the same license.
Saintek Perikanan: Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology, Faculty of Fisheries and Marine Science, Universitas Diponegoro, and the editors make every effort to ensure the accuracy of all data, opinions, and statements published in the journal. However, the content of each article and advertisement published in Saintek Perikanan is the sole responsibility of the respective authors and advertisers.
View My Stats