BibTex Citation Data :
@article{TEKNIK39715, author = {Rachdian Eko Suprapto and Japarussidik Japarussidik and Sriyana Sriyana and Kresno Wikan Sadono}, title = {Penilaian Risiko Bendungan Pelaparado Berbasis Metode Modifikasi ICOLD dan Metode Indeks Risiko}, journal = {TEKNIK}, volume = {42}, number = {2}, year = {2021}, keywords = {bendungan urugan; indeks risiko; inspeksi lapangan; modifikasi ICOLD; pemeliharaan}, abstract = { Penilaian risiko bendungan terdiri dari analisis risiko dan evaluasi risiko sebagai salah satu bentuk kegiatan operasi, pemeliharaan dan pemantauan bendungan. Penelitian bertujuan untuk melakukan penilaian risiko Bendungan Pelaparado di Desa Pela, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Bendungan Pelaparado merupakan jenis bendungan urugan batu dengan inti kedap di tengah. Penilaian risiko bendungan pada penelitian menggunakan metode modifikasi ICOLD dan metode indeks risiko. Metode modifikasi ICOLD didasarkan pada hasil inspeksi lapangan, evaluasi desain bendungan, evaluasi pengelolaan keamanan bendungan dan identifikasi dampak kegagalan bendungan terhadap daerah hilir. Metode indeks risiko didasarkan pada pembobotan perhitungan empiris parameter bentuk kegagalan dari hasil inspeksi lapangan, desain bendungan dan analisis potensi bencana. Hasil penilaian risiko merupakan dasar pertimbangan dalam penentuan prioritas pemeliharaan untuk mencegah peningkatan potensi kegagalan bendungan. Hasil penelitian menunjukkan Bendungan Pelaparado memiliki nilai risiko sebesar 67 dengan kategori risiko “tinggi”, nilai indeks risiko total sebesar 227,56 dan nilai keamanan 72,91 dengan klasifikasi keamanan “cukup”, sehingga Bendungan Pelaparado aman terhadap beban normal tetapi kemungkinan kurang aman terhadap banjir desain dan gempa desain. }, issn = {2460-9919}, pages = {226--235} doi = {10.14710/teknik.v42i2.39715}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/teknik/article/view/39715} }
Refworks Citation Data :
Penilaian risiko bendungan terdiri dari analisis risiko dan evaluasi risiko sebagai salah satu bentuk kegiatan operasi, pemeliharaan dan pemantauan bendungan. Penelitian bertujuan untuk melakukan penilaian risiko Bendungan Pelaparado di Desa Pela, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Bendungan Pelaparado merupakan jenis bendungan urugan batu dengan inti kedap di tengah. Penilaian risiko bendungan pada penelitian menggunakan metode modifikasi ICOLD dan metode indeks risiko. Metode modifikasi ICOLD didasarkan pada hasil inspeksi lapangan, evaluasi desain bendungan, evaluasi pengelolaan keamanan bendungan dan identifikasi dampak kegagalan bendungan terhadap daerah hilir. Metode indeks risiko didasarkan pada pembobotan perhitungan empiris parameter bentuk kegagalan dari hasil inspeksi lapangan, desain bendungan dan analisis potensi bencana. Hasil penilaian risiko merupakan dasar pertimbangan dalam penentuan prioritas pemeliharaan untuk mencegah peningkatan potensi kegagalan bendungan. Hasil penelitian menunjukkan Bendungan Pelaparado memiliki nilai risiko sebesar 67 dengan kategori risiko “tinggi”, nilai indeks risiko total sebesar 227,56 dan nilai keamanan 72,91 dengan klasifikasi keamanan “cukup”, sehingga Bendungan Pelaparado aman terhadap beban normal tetapi kemungkinan kurang aman terhadap banjir desain dan gempa desain.
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-11-20 21:38:42
The Authors submitting a manuscript do so on the understanding that if accepted for publication, copyright of the article shall be assigned to jurnal TEKNIK and Faculty of Engineering, Diponegoro University as publisher of the journal.
Copyright transfer agreement can be found here: [Copyright transfer agreement in doc] and [Copyright transfer agreement in pdf].
View My Stats