BibTex Citation Data :
@article{Transmisi47129, author = {Vania Putri dan Agung Prasetijo dan Dania Eridani}, title = {PERBANDINGAN KINERJA ALGORITME NAÏVE BAYES DAN K-NEAREST NEIGHBOR (KNN) UNTUK PREDIKSI HARGA RUMAH}, journal = {Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro}, volume = {24}, number = {4}, year = {2022}, keywords = {Machine Learning, K-Nearest Neighbor, Naive Bayes, House Price, Eager Learning, Lazy Learning}, abstract = { Rumah adalah bangunan yang berfungsi sebagai tempat tinggal/hunian dan sarana pembinaan keluarga, sehingga rumah merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia. Seiring dengan berjalannya waktu, terjadi banyak perubahan yang berpengaruh terhadap kebutuhan akan rumah. Nilai–nilai dari setiap rumah pun beragam, seperti luas tanah, lokasi rumah, jumlah kamar, jumlah kamar mandi, luas ruang tamu, fasilitas yang ada di linkungan rumah, dan lain sebagainya. Dikarenakan adanya beragam nilai dari setiap rumah, hal tersebutlah yang membuat harga - harga rumah semakin bervariasi. Dengan machine learning , pembeli dapat memprediksi harga rumah dengan data rumah yang diberikan. Dalam pembuatan machine learning tersebut, dibutuhkan pembangunan model, dan selama proses pelatihan, diperlukan adanya suatu algoritma untuk membangun model yang disebut sebagai algoritma pelatihan ( learning algorithm ). Berdasarkan cara pelatihan, algoritma klasifikasi dibagi menjadi dua macam yaitu eager learner dan lazy learner . Namun, Dalam hal ini, peneliti termotivasi untuk melakukan analisis untuk membandingkan kinerja dari eager learning dan lazy learning dalam memprediksi harga rumah dikarenakan studi yang telah mengevaluasi dan membahas secara komprehensif kedua jenis pembelajaran tersebut masih sedikit.. Dalam penelitian ini, prediksi harga rumah dengan machine learning menggunakan algoritma Naïve Bayes sebagai perwakilan metode pembelajaran eager learning dan K-Nearest Neighbor mewakili metode pembelajaran lazy learning . Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, model pembelajaran lazy learning memiliki kinerja yang lebih unggul dalam nilai accuracy score serta kecepatan waktu dalam proses training data dibandingkan model pembelajaran eager learning . Serta berdasarkan penelitian ini, kedua algoritma yang digunakan pada penelitian ini dapat dikatakan bahwa algoritma yang digunakan kurang bisa memprediksi harga rumah dengan baik, dikarenakan nilai mean absolute error percentage (MAPE) termasuk kategori “cukup”, bukan “sangat baik”. }, issn = {2407-6422}, pages = {162--171} doi = {10.14710/transmisi.24.4.162-171}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/transmisi/article/view/47129} }
Refworks Citation Data :
Rumah adalah bangunan yang berfungsi sebagai tempat tinggal/hunian dan sarana pembinaan keluarga, sehingga rumah merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia. Seiring dengan berjalannya waktu, terjadi banyak perubahan yang berpengaruh terhadap kebutuhan akan rumah. Nilai–nilai dari setiap rumah pun beragam, seperti luas tanah, lokasi rumah, jumlah kamar, jumlah kamar mandi, luas ruang tamu, fasilitas yang ada di linkungan rumah, dan lain sebagainya. Dikarenakan adanya beragam nilai dari setiap rumah, hal tersebutlah yang membuat harga - harga rumah semakin bervariasi. Dengan machine learning, pembeli dapat memprediksi harga rumah dengan data rumah yang diberikan. Dalam pembuatan machine learning tersebut, dibutuhkan pembangunan model, dan selama proses pelatihan, diperlukan adanya suatu algoritma untuk membangun model yang disebut sebagai algoritma pelatihan (learning algorithm). Berdasarkan cara pelatihan, algoritma klasifikasi dibagi menjadi dua macam yaitu eager learner dan lazy learner. Namun, Dalam hal ini, peneliti termotivasi untuk melakukan analisis untuk membandingkan kinerja dari eager learning dan lazy learning dalam memprediksi harga rumah dikarenakan studi yang telah mengevaluasi dan membahas secara komprehensif kedua jenis pembelajaran tersebut masih sedikit.. Dalam penelitian ini, prediksi harga rumah dengan machine learning menggunakan algoritma Naïve Bayes sebagai perwakilan metode pembelajaran eager learning dan K-Nearest Neighbor mewakili metode pembelajaran lazy learning. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, model pembelajaran lazy learning memiliki kinerja yang lebih unggul dalam nilai accuracy score serta kecepatan waktu dalam proses training data dibandingkan model pembelajaran eager learning. Serta berdasarkan penelitian ini, kedua algoritma yang digunakan pada penelitian ini dapat dikatakan bahwa algoritma yang digunakan kurang bisa memprediksi harga rumah dengan baik, dikarenakan nilai mean absolute error percentage (MAPE) termasuk kategori “cukup”, bukan “sangat baik”.
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-11-22 00:42:00
Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro dan Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro dan Editor berusaha keras untuk memastikan bahwa tidak ada data, pendapat, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan dipublikasikan di jurnal. Dengan cara apa pun, isi artikel dan iklan yang diterbitkan dalam Transmisi: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro adalah tanggung jawab tunggal dan eksklusif masing-masing penulis dan pengiklan.
Formulir Transfer Hak Cipta dapat diunduh di sini: [Formulir Transfer Hak Cipta Transmisi]. Formulir hak cipta harus ditandatangani dan dikirim ke Editor dalam bentuk surat asli, dokumen pindaian atau faks:
Dr. Munawar Riyadi (Ketua Editor)Departemen Teknik Elektro, Universitas Diponegoro, IndonesiaJl. Prof. Sudharto, Tembalang, Semarang 50275 IndonesiaTelepon/Facs: 62-24-7460057Email: transmisi@elektro.undip.ac.id