skip to main content

Penentuan Unit Operasi dan Proses Berdasarkan Kualitas Air Baku di Sungai Landak Kecamatan Kuala Behe

Jurusan Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Tanjungpura, Jl. Prof. Dr. H. Hadari Nawawi, Pontianak, Kalimantan Barat, Indonesia 78124, Indonesia

Received: 9 Jun 2022; Revised: 12 Jan 2023; Accepted: 14 Jan 2023; Available online: 28 Jan 2023; Published: 28 Jan 2023.
Editor(s): Budi Warsito

Citation Format:
Abstract

Pengolahan air sering dibuat seragam, tanpa memperhatikan kondisi kualitas air baku, sehingga menyebabkan tidak terpenuhinya efisiensi pengolahan karena kualitas air di setiap lokasi tidak selalu sama. Penelitian ini akan melakukan penentuan unit operasi dan proses pengolahan air bersih berdasarkan kualitas air baku dan menerapkan prinsip tersebut pada Sungai Landak, serta anak sungainya yaitu Sungai Behe dan Sungai Dait. Data kualitas air didapatkan dari beberapa data sekunder. Data sekunder dianalisis dan ditentukan parameter yang melebihi baku mutu air sungai. Berdasarkan PP No. 22 Tahun 2021 dan Permenkes No. 32 Tahun 2017, parameter yang melebihi baku mutu di ketiga sungai tersebut adalah pH, besi, mangan, kadmium, timbal, seng, E.Coli, dan TSS. Dari parameter tersebut, selanjutnya akan dibuat sebuah tabel penyisihan untuk mengeliminasi unit pengolahan berdasarkan pada Tabel Alternatif Pengolahan Air oleh SNI 7508: 2011 dan literatur tambahan yaitu Teknologi Pengolahan Terbaik (Best Available Technology) oleh US EPA. Ada tiga alternatif yang diusulkan yaitu alternatif pertama yang terdiri dari intake, penambahan basa, khlorinasi, sedimentasi, filtrasi, ion exchange, dan reservoir; Alternatif kedua yang terdiri dari intake, penambahan basa, koagulasi, flokulasi, sedimentasi, filtrasi, khlorinasi, dan reservoir; Serta alternatif ketiga yang terdiri dari intake, penambahan basa, adsorpsi, khlorinasi, sedimentasi, filtrasi, dan reservoir. Alternatif unit operasi dan proses kemudian dianalisis untuk menentukan alternatif yang paling efektif dan efisien menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW). Berdasarkan hasil penilaian dengan metode SAW, didapatkan bahwa alternatif kedua merupakan kombinasi unit operasi dan proses yang paling sesuai untuk diterapkan pada air baku yang bersumber dari Sungai Landak, Sungai Behe, dan Sungai Dait.

Fulltext View|Download
Keywords: Alternatif unit operasi dan proses; kualitas air; pengolahan air bersih; Simple Additive Weighting

Article Metrics:

  1. Ali, S., Rehman, S. A. U., Shah, I. A., Farid, M. U., An, A. K., & Huang, H. (2018). Efficient removal of zinc from water and wastewater effluents by hydroxylated and carboxylated carbon nanotube membranes: Behaviors and mechanisms of dynamic filtration. Journal of Hazardous Materials
  2. Al Kholif, M., Sugito, S., Pungut, P., & Sutrisno, J. (2020). Kombinasi Tray Aerator Dan Filtrasi Untuk Menurunkan Kadar Besi (Fe) Dan Mangan (Mn) Pada Air Sumur. ECOTROPHIC: Jurnal Ilmu Lingkungan (Journal of Environmental Science), 14(1), 28-36
  3. Badan Pusat Statistik Kabupaten Landak. 2021. Kabupaten Landak dalam Angka Tahun 2021. Ngabang: Badan Pusat Statistik
  4. Bhowmick, K., Roy, S., Mukherjee, M., Sahoo, G. C., Majumdar, S., & Mondal, P. (2021). Removal of Cadmium by In-situ Cu Nanoparticle Enhanced Ceramic-supported-polymeric Composite NF Membrane. Materials Today: Proceedings, 47, 1496-1499
  5. Darmono. S. 1995. Logam dalam Sistem Biologi Makhluk Hidup. UI Press. Jakarta. 140 p
  6. Dwiputri, N. A., Azizah, M., & Nurlela, N. (2021). Effectiveness of Caporite to Reduce Concentration of Iron and Mangan in Ciliwung River Water As Raw Water PDAM. Jurnal Sains Natural, 11(1), 30-38
  7. Elsheikh, M. A. E. S., Guirguis, H. S., & Amer, A. (2020). Removal of Iron and Manganese from Groundwater: A Study of Using Potassium Permanganate and Sedimentation. MEJ. Mansoura Engineering Journal, 42(3), 7-12
  8. Huang, C. H., Chen, L., & Yang, C. L. (2009). Effect of anions on electrochemical coagulation for cadmium removal. Journal Separation and Purification Technology, 65(2), 137-146
  9. Istingani, I., Noor, E., & Suprihatin, S. (2017). Peningkatan Kualitas Pengolahan Air Bersih dengan Perbaikan Proses Oksidasi (Studi Kasus di Instalasi Pengolahan Air PT. Jababeka). Journal of Environmental Engineering and Waste Management, 2(2), 259298
  10. Jha, M. K., & Kumar, V. (2005). Recovery Of Zinc From Aqueous Solutions By Ion Exchange Process-A Review. Journal of Metallurgy and Materials Science, 47(3), 119-128
  11. Johan, T. I., & Ediwarman, E. (2011). Dampak Penambangan Emas Terhadap Kualitas Air Sungai Singingi Di Kabupaten Kuantan Singingi Provinsi Riau. Jurnal Ilmu Lingkungan, 5(02), 168-183
  12. Kahrizi, P., Mohseni-Shahri, F. S., & Moeinpour, F. (2018). Adsorptive Removal Of Cadmium From Aqueous Solutions Using NiFe2O4/Hydroxyapatite/Graphene Quantum Dots As A Novel Nano-Adsorbent. Journal of Nanostructure in Chemistry, 8(4), 441-452
  13. Khatimah, H. (2006). Perubahan Konsentrasi Timbal dan Kadmium Akibat Perlakuan Pupuk Organik dalam Sistem Budi daya Sayuran Organik. Tugas Akhir Program Studi Kimia Institut pertanian Bogor
  14. Komala, P. S., & Agustina, F. (2014). Kinerja Kaporit dalam Penyisihan E. Coli pada Air Pengolahan PDAM. Jurnal Teknika, 21(2)
  15. Kusdarini, E. (2016). Kajian Metode Koagulasi Pada Pengolahan Air Sumur Mengandung Timbal Bervalensi Ii Di Kota Pasuruan. Jurnal IPTEK, 20(1), 43-54
  16. Kusdarini, E., Purwaningsih, D. Y., Iqbal, M., & Novanda, C. (2017). Removal Pb (II) dari Air Sumur di Kota Pasuruan Menggunakan Proses Cation Exchanger. In Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan V, D-39-D-44
  17. Kusumadewi, R. A., Sani, I. K., & Winarni, W. (2019). The Use of Multi-criteria Analysis in Selecting Water Treatment Units in Sadu Water Treatment Plant, Bandung District, West Java Province, Indonesia. Journal of Community Based Environmental Engineering and Management, 3(2), 65-78
  18. Meena, A. K., Mishra, G. K., Rai, P. K., Rajagopal, C., & Nagar, P. N. (2005). Removal of Heavy Metal Ions from Aqueous Solutions Using Carbon Aerogel as An Adsorbent. Journal of hazardous materials, 122(1-2), 161-170
  19. Merganpour, A. M., Nekuonam, G., Alipour Tomaj, O., Kor, Y., Safari, H., Karimi, K., & Kheirabadi, V. (2015). Efficiency of Lead Removal from Drinking Water Using Cationic Resin Purolite. Environmental Health Engineering and Management Journal, 2(1), 41-45
  20. Mines, Richard O. 2014. Environmental Engineering: Principles and Practice. United Kingdom: John Wiley & Sons, Ltd
  21. Normaningsih, Y. (2018). Kandungan Mangan dalam Air Sungai Riam Kanan dan Hati Ikan Nila (Oreochromis niloticus L) di Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar. BIOSCIENTIAE, 6(2)
  22. Oktaria, N., Hanifah, T. A., & Anita, S. (2014). Analisis kandungan logam merkuri, kadmium, timbal dan sianida pada aliran Sungai Indragiri, Kabupaten Indragiri Hulu. Doctoral Dissertation. Riau University
  23. Palar H. 2008. Pencemaran dan Toksikologi Logam Berat. Jakarta: Rineka Cipta
  24. Pang, F. M., Kumar, P., Teng, T. T., Omar, A. M., & Wasewar, K. L. (2011). Removal of Lead, Zinc and Iron by Coagulation–Flocculation. Journal of the Taiwan Institute of Chemical Engineers, 42(5), 809-815
  25. Patty, J. O., Siahaan, R., & Maabuat, P. V. (2018). Kehadiran Logam-Logam Berat (Pb, Cd, Cu, Zn) Pada Air dan Sedimen Sungai Lowatag, Minahasa Tenggara-Sulawesi Utara (The Occurrence of Heavy Metals (Pb, Cd, Cu, Zn) on Water and Sediment in the River Lowatag, Southeast Minahasa-North Sulawesi). Jurnal Bios Logos, 8(1)
  26. Permenkes No. 32 Tahun 2017 Tentang Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan Dan Persyaratan Kesehatan Air Untuk Keperluan Higiene Sanitasi, Kolam Renang, Solus Per Aqua dan Pemandian Umum. Jakarta
  27. Rosariawari, F., Wijayanto, E. M., & Farahdiba, A. U. (2019). Penyisihan Total Suspended Solid (TSS) Air Sungai Dengan Hidraulis Koagulasi Flokulasi. ENVIROTEK: Jurnal Ilmiah Teknik Lingkungan, 11(2), 53-59
  28. Sanak-Rydlewska, S., Bożęcka, A., & Orlof-Naturalna, M. (2016). Removal of Lead, Cadmium and Copper Ions from Aqueous Solutions by Using Ion Exchange Resin C 160. Gospodarka Surowcami Mineralnymi, 32(4)
  29. Sherugar, P., Naik, N. S., Padaki, M., Nayak, V., Gangadharan, A., Nadig, A. R., & Déon, S. (2021). Fabrication of Zinc Doped Aluminium Oxide/Polysulfone Mixed Matrix Membranes for Enhanced Antifouling Property and Heavy Metal Removal. Chemosphere, 275, 130024
  30. Standar Nasional Indonesia (SNI) No. 7508: 2011 tentang Tata Cara Penentuan Jenis Unit Instalasi Pengolahan Air Berdasarkan Sumber Air Baku
  31. Sunarti, S. (2018). Perbandingan Metode TOPSIS dan SAW untuk Pemilihan Rumah Tinggal. JOINS (Journal of Information System), 3(1), 69-79
  32. Supriyantini, E., Nuraini, R. A. T., & Fadmawati, A. P. (2017). Studi Kandungan Bahan Organik pada Beberapa Muara Sungai di Kawasan Ekosistem Mangrove, di Wilayah Pesisir Pantai Utara Kota Semarang, Jawa Tengah. Buletin Oseanografi Marina, 6(1), 29-38
  33. Sutrisno, S., & Kuntyastuti, H. (2015). Pengelolaan Cemaran Kadmium pada Lahan Pertanian di Indonesia. Buletin Palawija, 13(1), 83-91
  34. Suyono, O., Muslim, D., & Iskandarsyah, T. Y. W. (2018). Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Berdasarkan Aspek Geologi Lingkungan Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW) di Kabupaten Kuningan. Bulletin of Scientific Contribution: GEOLOGY, 16(2), 79-80
  35. Wingenfelder, U., Nowack, B., Furrer, G., & Schulin, R. (2005). Adsorption of Pb and Cd by Amine-modified Zeolite. Water research, 39(14), 3287-3297
  36. Wu, C. D., Xu, X. J., Liang, J. L., Wang, Q., Dong, Q., & Liang, W. L. (2011). Enhanced Coagulation for Treating Slightly Polluted Algae-Containing Surface Water Combining Polyaluminum Chloride (PAC) with Diatomite. Desalination, 279 (1-3), 140-145

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-11-03 05:11:51

No citation recorded.