1Program Studi Magister Ilmu Lingkungan, Sekolah Pascasarjana, Universitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah Indonesia, Indonesia
2Program Studi Magister Ilmu Lingkungan, Sekolah Pascasarjana, Universitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah Indonesia, Indonesia
3Program Studi Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JIL72064, author = {Arinindyas Pinudya and Sri Soedarmo and Kismartini Kismartini}, title = {Analisis Faktor Internal dan Eksternal Proses Pengelolaan KHDTK Wanadipa Berbasis Peran serta Masyarakat dalam Fungsi Simpanan Karbon}, journal = {Jurnal Ilmu Lingkungan}, volume = {23}, number = {4}, year = {2025}, keywords = {Faktor Eksternal; Faktor Internal; KHDTK; Simpanan karbon}, abstract = { Indonesia, salah satu negara yang memiliki hutan tropis terbesar di dunia dengan keanekaragaman jenis vegetasi yang sangat tinggi. Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Wanadipa yaitu hutan pendidikan yang dikelola oleh Universitas Diponegoro dengan luas sebesar 99,65 Ha. Konflik penguasaan lahan antara pengelola kawasan tersebut dengan masyarakat yang tinggal di sekitar hutan, perubahan kebijakan pengelola hutan, serta minimnya partisipasi aktif masyarakat dalam proses pengelolaan KHDTK menjadi masalah yang sering kali terjadi di kawasan tersebut. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis faktor internal dan eksternal dalam konservasi dan pengelolaan KHDTK Wanadipa berbasis peran serta masyarakat untuk meningkatkan simpanan karbon. Penelitian ini dilakukan di KHDTK Wanadipa, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang. Metode yang digunakan pada penelitian ini dengan wawancara dan studi dengan Dokumen Rencana Pengelolaan Jangka Panjang KHDTK Universitas Diponegoro Tahun 2023-2043. Secara umum, proses pengelolaan KHTDK Wanadipa dipengaruhi faktor internal berupa program kegiatan KHDTK Wanadipa, serta manajemen kelembagaan. Selain itu, faktor eksternal berupa komunikasi dan koordinasi KHDTK Wanadipa dengan berbagai pihak, serta faktor alam. Berdasarkan hasil analisis SWOT, menunjukkan bahwa salah satu strategi pengelolaan KHDTK Wanadipa berbasis partisipasi masyarakat guna meningkatkan potensi simpanan karbon yaitu berupa melakukan kegiatan penanaman, khususnya mahoni yang bekerja sama dengan mitra serta melibatkan petani pesanggem di dalam pelaksanaannya. }, pages = {1004--1012} doi = {10.14710/jil.23.4.1004-1012}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/ilmulingkungan/article/view/72064} }
Refworks Citation Data :
Indonesia, salah satu negara yang memiliki hutan tropis terbesar di dunia dengan keanekaragaman jenis vegetasi yang sangat tinggi. Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Wanadipa yaitu hutan pendidikan yang dikelola oleh Universitas Diponegoro dengan luas sebesar 99,65 Ha. Konflik penguasaan lahan antara pengelola kawasan tersebut dengan masyarakat yang tinggal di sekitar hutan, perubahan kebijakan pengelola hutan, serta minimnya partisipasi aktif masyarakat dalam proses pengelolaan KHDTK menjadi masalah yang sering kali terjadi di kawasan tersebut. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis faktor internal dan eksternal dalam konservasi dan pengelolaan KHDTK Wanadipa berbasis peran serta masyarakat untuk meningkatkan simpanan karbon. Penelitian ini dilakukan di KHDTK Wanadipa, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang. Metode yang digunakan pada penelitian ini dengan wawancara dan studi dengan Dokumen Rencana Pengelolaan Jangka Panjang KHDTK Universitas Diponegoro Tahun 2023-2043. Secara umum, proses pengelolaan KHTDK Wanadipa dipengaruhi faktor internal berupa program kegiatan KHDTK Wanadipa, serta manajemen kelembagaan. Selain itu, faktor eksternal berupa komunikasi dan koordinasi KHDTK Wanadipa dengan berbagai pihak, serta faktor alam. Berdasarkan hasil analisis SWOT, menunjukkan bahwa salah satu strategi pengelolaan KHDTK Wanadipa berbasis partisipasi masyarakat guna meningkatkan potensi simpanan karbon yaitu berupa melakukan kegiatan penanaman, khususnya mahoni yang bekerja sama dengan mitra serta melibatkan petani pesanggem di dalam pelaksanaannya.
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2025-08-11 17:44:40
View My Stats
JURNAL ILMU LINGKUNGAN ISSN:1829-8907 by Graduate Program of Environmental Studies, School of Postgraduate Studies is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. Based on a work at www.undip.ac.id.