skip to main content

Potensi Risiko Gangguan Kesehatan Akibat Pajanan Gas CH4 dan H2S pada Pekerja TPA Air Dingin, Kota Padang

1Departemen Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Andalas, Kampus Limau Manis, Padang 25163, Indonesia

2Departemen Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Andalas, Kampus Limau Manis, Padang 25163, Indonesia

Open Access Copyright 2024 Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia under http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0.

Citation Format:
Abstract

Latar belakang: Dekomposisi sampah di TPA (Tempat Pemrosesan Akhir) Air Dingin, Kota Padang menghasilkan polutan hidrogen sulfida (H2S) dan metana (CH4). Pajanan gas ini berpotensi mengakibatkan gangguan kesehatan pekerja di TPA. Penelitian bertujuan untuk mengetahui konsentrasi gas H2S dan CH4 serta menentukan apakah pajanan tersebut sudah berisiko terhadap kesehatan pekerja atau belum.

Metode: Penelitian ini tergolong penelitian kuantitatif. Pengukuran konsentrasi polutan gas H2S dan CH4 dilakukan dengan menggunakan gas impinger selama dua hari di dua titik. Jumlah responden dalam penelitian ini adalah 30 orang. Data karakteristik responden didapatkan melalui kuisioner. Data diolah dengan menggunakan metode Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan (ARKL) untuk menentukan karakterisasi risiko pada responden akibat pajanan polutan gas tersebut.

Hasil: Nilai konsentrasi H2S dan CH4 berturut-turut adalah 8,056 mg/m3 dan 6,173 mg/m3 (titik 1) dan 10,259 mg/m3 dan 6,710 mg/m3 (titik 2). Nilai intake untuk pajanan H2S pada responden di kondisi realtime dan lifetime berturut-turut berada pada rentang 0,016 – 1,463 mg/kg.hari dan 0,076–2,195 mg/kg.hari. Sementara nilai intake untuk pajanan CH4 pada kondisi realtime dan lifetime berturut-turut berada pada rentang 0,012–1,121 mg/kg.hari dan 0,058 – 1,682 mg/kg.hari. Nilai RQ realtime dan lifetime untuk pajanan polutan gas H2S menghasilkan bahwa  100% responden  memiliki nilai  RQ>1 dan pajanan CH4 memiliki nilai  RQ<1.

Simpulan: Nilai konsentrasi gas H2S sudah melewati baku mutu yang ditetapkan. Berdasarkan nilai RQ diketahui bahwa semua responden di TPA Air Dingin berpotensi mengalami gangguan kesehatan akibat pajanan H2S karena nilai RQ>1. Oleh karena itu, diperlukan pengelolaan risiko untuk meminimalisir potensi risiko gangguan kesehatan pada responden.

 

ABSTRACT

Title: Potential Risk of Health Problems Due to Exposure to CH4 and H2S Gases in Air Dingin Landfill Workers, Padang City

Background: The decomposition of waste in  Air Dingin landfill, Padang City produces gaseous pollutants such as hydrogen sulfide (H2S) and methane (CH4). Exposure of these gases to workers has the potential to cause health problems. This study aims to determine the concentration of H2S and CH4 gases and determine whether the exposure is already risky to workers' health or not.

Method: This research is classified as quantitative research. Measurement of H2S and CH4 concentrations was carried out using a gas impinger for two days at two points. The  respondents  number in this study was 30 people.. These data were processed using the environmental health risk analysis (EHRA) method.

Result: The H2S and CH4 concentration values were 8.56 mg/m3 and 6.173 mg/m3 (point 1) and 10.259 mg/m3 and 6.710 mg/m3 (point 2) respectively. The intake value for H2S exposure to respondents  for real-time and lifetime were 0.016 – 1.463 mg/kg.day and 0.076 – 2.195 mg/kg.day. Meanwhile the intake value for CH4 exposure for real-time and lifetime were in the range 0.012 – 1.121 mg/kg.day and 0.058 – 1.682 mg/kg.day. The real-time and lifetime RQ values for H2S resulted in 100% of respondents having RQ values >1 and RQ values <1 for CH4 exposure.

Conclusion: The concentration values of H2S gas have exceeded the established quality standards. Based on the RQ value, it is known that all respondents at Air Dingin Landfill have the potential to experience health problems. Therefore, risk management is needed to minimize the potential risk of health problems to respondents.

 

Note: This article has supplementary file(s).

Fulltext View|Download |  Data Analysis
Lamp data perhitungan Intake dan RQ
Subject
Type Data Analysis
  Download (553KB)    Indexing metadata
 Turnitin
Turnitin
Subject
Type Turnitin
  Download (1MB)    Indexing metadata
 ES
Etichal Statement
Subject
Type ES
  Download (3MB)    Indexing metadata
 CTA
Copyrigh Transfer Agreement
Subject
Type CTA
  Download (1MB)    Indexing metadata
Keywords: ARKL; TPA; gas
Funding: Universitas Andalas

Article Metrics:

  1. Waldah A. Analisis Kadar Hidrogen Sulfida dan Keluhan Pernapasan pada Pemulung di TPA Puuwatu Kota Kendari. Jurnal Ilmiah Pendidikan Lingkungan dan Pembangunan. 2021;22(01):1–15. https://doi.org/10.21009/PLPB.221.01
  2. Christensen TH, Cossu R, Stegmann R. Landfilling of Waste: Biogas. CRC Press; 2020. https://doi.org/10.1201/9781003062097
  3. Agency for Toxic Substances and Disease Registry. Toxicological profile for hydrogen sulfide or carbonyl sulfide. In: Geneva: Department of Health and Human Services PHS. 2016
  4. Simbolon VA, Nurmaini N, Hasan W. Pengaruh Pajanan Gas Hidrogen Sulfida (H2S) terhadap Keluhan Saluran Pernafasan pada Pemulung di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Ganet Kota Tanjungpinang Tahun 2018. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia. 2019;18(1):42-49. https://doi.org/10.14710/jkli.18.1.42-49
  5. Waldah A. Analisis Kadar Hidrogen Sulfida dan Keluhan Pernapasan pada Pemulung di TPA Puuwatu Kota Kendari. Jurnal Ilmiah Pendidikan Lingkungan dan Pembangunan. 2021;22(01):1–15. https://doi.org/10.21009/PLPB.221.01
  6. Singga S. Gangguan Kesehatan pada Pemulung Di TPA Alak Kota Kupang. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia. 2014;10(1):30–35. https://doi.org/10.30597/mkmi.v10i1.475
  7. Akbar RA. Pengaruh paparan CH4 dan H2S Terhadap Keluhan Gangguan Pernapasan Pemulung di TPA Mrican Kabupaten Ponorogo. Journal of Industrial Hygiene and Occupational Health. 2016;1(1):1–14. https://doi.org/10.21111/jihoh.v1i1.603
  8. IMAP Single Assessment Report. 27/04/2020 IMAP Single Assessment Report https://www.nicnas.gov.au/chemical-information/imap-assessments/imap-assessment-details?assessment_id=1314 . 2020. p. 1–10 Methane, iodo-: Human health tier II assessment
  9. Rahma RAA. Rahma, Ratih Andhika Akbar. Pengaruh Paparan Gas Metana (CH4), Karbon Dioksida (CO2) Dan Hidrogen Sulfida (H2S) Terhadap Keluhan Gangguan Pernapasan Pemulung Di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Klotok Kota Kediri. [Solo]: Universitas Sebelas Maret; 2014
  10. National Institute for Occupational Safety and Health’s (NIOSH). Methane: Health and Safety Hazards Fact Sheet. 2021
  11. Basri S, Bujawati E, Amansyah M. Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan (Model Pengukuran Risiko Pencemaran Udara Terhadap Kesehatan). Jurnal Kesehatan. 2014;7(2). 427-442
  12. Kementrian Kesehatan. Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Pengelolaan Lingkungan tentang Pedoman Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan (ARKL). 2012
  13. Pangestika R, Wilti IR. Karakteristik Risiko Kesehatan Non-Karsinogenik Akibat Pajanan PM2,5 di Tempat-Tempat Umum Kota Jakarta. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia. 2021;20(1):7–14. https://doi.org/10.14710/jkli.20.1.7-14
  14. Susanti WE, Faisya AF, Novrikasari N. Analysis of Environmental Health Risks of Cement Dust in Cement Grinding and Packing. Jurnal Aisyah: Jurnal Ilmu Kesehatan. 2021;6(2):341–6. https://doi.org/10.30604/jika.v6i2.471
  15. U.S. Environmental Protection Agency. EPA/600/8-90/066F October 1994 Methods For Derivation Of Inhalation Reference Concentrations and Application of Inhalation Dosimetry. USA: Environmental Criteria and Assessment Office Office of Health and Environmental Assessment Office of Research and Development; 1994
  16. Rifai B, Joko T, Darundiati YH. Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan Pajanan Gas Hidrogen Sulfida (H2S) pada Pemulung Akibat Timbulan Sampah di TPA Jatibarang Kota Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2016;4(3):692–701
  17. Hutauruk BC, Martono DN, Sodri A. Risk and Impact Control of PM2.5 and SO2 Exposure of Power Plant to Communities (A Case Study in the Steam Power Plant Babelan Bekasi). Jurnal Kesehatan Lingkungan. 2021;13(2):121–31. https://doi.org/10.20473/jkl.v13i2.2021.121-131
  18. Lestari RA, Handika RA, Purwaningrum SI. Analisis Risiko Karsinogenik Paparan PM10 Terhadap Pedagang di Kelurahan Pasar Jambi. Jurnal Dampak. 2019;16(2):59–65. https://doi.org/10.25077/dampak.16.2.59-65.2019
  19. Wijiarti K, Darundiati YH, Dewanti NAY. Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan Paparan Sulfur Dioksida (SO2) Udara Ambien pada Pedagang Kaki Lima di Terminal Bus Pulogadung, Jakarta Timur. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2016;4(4):983–91
  20. Lestari A. Analisis Kesehatan Lingkungan Akibat Pajanan CO Pada Pedagang Di Pasar Kebalen Kota Malang. Media Husada Journal of Environmental Health Science. 2021;1(1):1–6
  21. Falahdina A. Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan Pajanan PM2.5 pada Pedagang Tetap di Terminal Kampung Rambutan [Tugas Akhir]. [Jakarta]: UIN Syarif Hidayatullah; 2017
  22. Andarini D, Lestari M, Bahruddin M. Analisis Risiko Pajanan Gas Amoniapada Pekerja Peternakan Ayam di Desa Lembak Sumatera Selatan. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat. 2017;8(2). 74-82. https://doi.org/10.26553/jikm.2017.8.2.74-82
  23. Latifah HI, Gusti A, Rahmah SP. Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan (ARKL) Pajanan PM2.5 Pada Siswa Di SDN 28 Mandau Duri Riau Tahun 2020. Jurnal Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan. 2021;2(1):1–10. https://doi.org/10.25077/jk3l.2.1.1-10.2021
  24. Lestari RA, Shadiq FA, Regia RA, Goembira F, Akbar F. Potensi Risiko Pajanan PM2,5 pada Pekerja Tambang Batu Kapur di PT. X Kab. 50 Kota. Riset Informasi Kesehatan. 2021;10(2):123–33. https://doi.org/10.30644/rik.v10i2.581
  25. Fitra M. Analisis Risiko Kesehatan Lingkungan (ARKL). Vol. 1. Miladil Fitra; 2020

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-10-30 21:47:44

No citation recorded.