BibTex Citation Data :
@article{Lenpust52306, author = {Yayang Ekita Fernanda and Nurul Setyawati Handayani}, title = {Analisis Desain Interior Ruang Baca dengan Konsep Library Cafe di Perpustakaan SMAN 1 Kedungwaru}, journal = {Lentera Pustaka: Jurnal Kajian Ilmu Perpustakaan, Informasi dan Kearsipan}, volume = {9}, number = {2}, year = {2023}, keywords = {desain interior perpustakaan; perpustakaan sekolah; perpustakaan kafe}, abstract = { Salah satu upaya dalam menjaga eksistensi perpustakaan sekolah yakni mengembangkan ide-ide kreatif seiring perkembangan zaman. Maraknya kafe kekinian di Tulungagung menyebabkan siswa ikut tertarik dan memilih kafe sebagai tempat nongkrong atau mengerjakan tugas. Adanya fenomena ini, perpustakaan sekolah SMAN 1 Kedungwaru mempunyai inovasi dalam mengembangkan perpustakaan sekolah dengan mengusung konsep Library Cafe pada desain interior ruang bacanya. Dengan adanya hal ini penulis menganalisis desain interior Library Cafe pada ruang baca perpustakaan serta strategi pustakawan dalam mengembangkannya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan melakukan reduksi data, penyajian data, lalu penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa desain interior ruang baca dengan konsep Library Cafe di perpustakaan SMAN 1 Kedungwaru sudah ditata dengan baik. Melihat dari beberapa elemen desain interior yang diteliti yakni tata ruang yang diatur sesuai dengan kebutuhan pemustaka dengan menampilkan berbagai opsi tempat duduk seperti meja dan kursi kafe, sofa, dan karpet untuk lesehan. Pewarnaan pada ruangan ini menampilkan warna wallpaper yang soft serta warna cat dinding krem kecoklatan dapat memberikan kesan hangat. Pencahayaannya diatur dengan baik dengan lampu led yang menambah kesan artistik ruangan serta adanya jendela sehingga cahaya alami dari luar ruangan dapat masuk. Untuk sirkulasi udaranya menggunakan AC sebagai sirkulasi udara buatan dan jendela sebagai sirkulasi udara alami, dan strategi pustakawan untuk mengembangkan ruang tersebut yaitu dengan memperhatikan sarana dan prasarana, fasilitas yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan perpustakaan, serta keamanan ruangan dilengkapi dengan adanya CCTV. }, issn = {2540-9638}, pages = {143--162} doi = {10.14710/lenpust.v9i2.52306}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/lpustaka/article/view/52306} }
Refworks Citation Data :
Salah satu upaya dalam menjaga eksistensi perpustakaan sekolah yakni mengembangkan ide-ide kreatif seiring perkembangan zaman. Maraknya kafe kekinian di Tulungagung menyebabkan siswa ikut tertarik dan memilih kafe sebagai tempat nongkrong atau mengerjakan tugas. Adanya fenomena ini, perpustakaan sekolah SMAN 1 Kedungwaru mempunyai inovasi dalam mengembangkan perpustakaan sekolah dengan mengusung konsep Library Cafe pada desain interior ruang bacanya. Dengan adanya hal ini penulis menganalisis desain interior Library Cafe pada ruang baca perpustakaan serta strategi pustakawan dalam mengembangkannya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan melakukan reduksi data, penyajian data, lalu penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa desain interior ruang baca dengan konsep Library Cafe di perpustakaan SMAN 1 Kedungwaru sudah ditata dengan baik. Melihat dari beberapa elemen desain interior yang diteliti yakni tata ruang yang diatur sesuai dengan kebutuhan pemustaka dengan menampilkan berbagai opsi tempat duduk seperti meja dan kursi kafe, sofa, dan karpet untuk lesehan. Pewarnaan pada ruangan ini menampilkan warna wallpaper yang soft serta warna cat dinding krem kecoklatan dapat memberikan kesan hangat. Pencahayaannya diatur dengan baik dengan lampu led yang menambah kesan artistik ruangan serta adanya jendela sehingga cahaya alami dari luar ruangan dapat masuk. Untuk sirkulasi udaranya menggunakan AC sebagai sirkulasi udara buatan dan jendela sebagai sirkulasi udara alami, dan strategi pustakawan untuk mengembangkan ruang tersebut yaitu dengan memperhatikan sarana dan prasarana, fasilitas yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan perpustakaan, serta keamanan ruangan dilengkapi dengan adanya CCTV.
Note: This article has supplementary file(s).
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-12-27 03:24:07
Lentera Pustaka: Jurnal Kajian Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan by Universitas Diponegoro is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
1. The journal allows the author to hold the copyright of the article without restrictions.
2. The journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions
3. The legal formal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Attribution Share-Alike (CC BY-SA).
4. The Creative Commons Attribution Share-Alike (CC BY-SA) license allows re-distribution and re-use of a licensed work on the conditions that the creator is appropriately credited and that any derivative work is made available under "the same, similar or a compatible license”. Other than the conditions mentioned above, the editorial board is not responsible for copyright violation.