1Fakultas Kedokteran, Universitas Abulyatama, Indonesia, Indonesia
2Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Aceh, Indonesia, Indonesia
3Departemen Kesehatan Masyarakat, Universitas Syiah Kuala
BibTex Citation Data :
@article{MKMI49331, author = {Aditya Candra and Tahara Dilla Santi and M. Yani and Devy Surya Mawaddah}, title = {Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Hipertensi di Desa Baet Lampuot Aceh Besar}, journal = {MEDIA KESEHATAN MASYARAKAT INDONESIA}, volume = {21}, number = {6}, year = {2022}, keywords = {hipertensi; usia; jenis kelamin}, abstract = { Latar Belakang: Hipertensi adalah kelainan sistem sirkulasi darah yang mengakibatkan peningkatan tekanan darah diatas nilai normal atau tekanan darah ≥140/90 mmhg. Faktor resiko hipertensi dibagi menjadi 2 kelompok yaitu yang dapat dirubah seperti merokok, konsumsi garam berlebih, obesitas, kurang aktivitas fisik, dan stress dan tidak dapat diubah (usia, jenis kelamin, dan genetik). Hipertensi dapat menimbulkan beberapa komplikasi seperti penyakit jantung, gagal ginjal, diabetes dan stroke. Penanganan hipertensi meliputi farmakologi dengan obat antihipertensi dan non farmakologi dengan menjalani gaya hidup sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian hipertensi pada masyarakat di desa Baet Lampuot. Metode: Penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional , teknik sampel menggunakan non-probability sampling dengan teknik accidental sampling . Analisa data menggunakan distribusi frekuensi dan chi square analisis. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian terdapat hubungan antara umur responden dengan risiko terjadinya hipertensi dengan p value 0,026 dan terdapat hubungan yang signifikan antara jenis kelamin responden dengan risiko terjadinya hipertensi dengan p value 0,024. Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara usia dan jenis kelamin terhadap kejadian hipertensi di desa Baet Lampuot. Kata Kunci : hipertensi; usia; jenis kelamin ABSTRACT Title: Factors Associated with the Incidence of Hypertension in Baet Lampuot Village Aceh Besar Background: Hypertension is a blood circulation system disorder that results in an increase in blood pressure above the normal value or blood pressure of 140/90 mmHg. Risk factors for hypertension are divided into 2 groups, namely modifiable (smoking, excessive salt consumption, obesity, lack of physical activity, and stress) and non-modifiable (age, gender, and genetics). Hypertension can cause several complications such as heart disease, kidney failure, diabetes, and stroke. Handling hypertension includes pharmacology with antihypertensive drugs and non-pharmacological by living a healthy lifestyle. This study aimed to determine the factors associated with the incidence of hypertension in the community in Baet Lampuot village. Methods: Quantitative research with a cross sectional approach, sampling technique using non-probability sampling with accidental sampling technique. Data analysis used frequency distribution and chi square analysis. Results: Based on the results of the study, there was a relationship between the respondent's age and the risk of hypertension with a p value of 0.026 and there was a significant relationship between the sex of the respondent and the risk of hypertension with a p value of 0.024. Conclusion: There is a significant relationship between age and gender on the incidence of hypertension in Baet Lampuot desa village. Keywords : hypertension; age; gender }, issn = {2775-5614}, pages = {418--423} doi = {10.14710/mkmi.21.6.418-423}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/mkmi/article/view/49331} }
Refworks Citation Data :
Latar Belakang: Hipertensi adalah kelainan sistem sirkulasi darah yang mengakibatkan peningkatan tekanan darah diatas nilai normal atau tekanan darah ≥140/90 mmhg. Faktor resiko hipertensi dibagi menjadi 2 kelompok yaitu yang dapat dirubah seperti merokok, konsumsi garam berlebih, obesitas, kurang aktivitas fisik, dan stress dan tidak dapat diubah (usia, jenis kelamin, dan genetik). Hipertensi dapat menimbulkan beberapa komplikasi seperti penyakit jantung, gagal ginjal, diabetes dan stroke. Penanganan hipertensi meliputi farmakologi dengan obat antihipertensi dan non farmakologi dengan menjalani gaya hidup sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian hipertensi pada masyarakat di desa Baet Lampuot.
Metode: Penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional, teknik sampel menggunakan non-probability sampling dengan teknik accidental sampling. Analisa data menggunakan distribusi frekuensi dan chi square analisis.
Hasil: Berdasarkan hasil penelitian terdapat hubungan antara umur responden dengan risiko terjadinya hipertensi dengan p value 0,026 dan terdapat hubungan yang signifikan antara jenis kelamin responden dengan risiko terjadinya hipertensi dengan p value 0,024.
Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara usia dan jenis kelamin terhadap kejadian hipertensi di desa Baet Lampuot.
Kata Kunci : hipertensi; usia; jenis kelamin
ABSTRACT
Title: Factors Associated with the Incidence of Hypertension in Baet Lampuot Village Aceh Besar
Background: Hypertension is a blood circulation system disorder that results in an increase in blood pressure above the normal value or blood pressure of 140/90 mmHg. Risk factors for hypertension are divided into 2 groups, namely modifiable (smoking, excessive salt consumption, obesity, lack of physical activity, and stress) and non-modifiable (age, gender, and genetics). Hypertension can cause several complications such as heart disease, kidney failure, diabetes, and stroke. Handling hypertension includes pharmacology with antihypertensive drugs and non-pharmacological by living a healthy lifestyle. This study aimed to determine the factors associated with the incidence of hypertension in the community in Baet Lampuot village.
Methods: Quantitative research with a cross sectional approach, sampling technique using non-probability sampling with accidental sampling technique. Data analysis used frequency distribution and chi square analysis.
Results: Based on the results of the study, there was a relationship between the respondent's age and the risk of hypertension with a p value of 0.026 and there was a significant relationship between the sex of the respondent and the risk of hypertension with a p value of 0.024.
Conclusion: There is a significant relationship between age and gender on the incidence of hypertension in Baet Lampuot desa village.
Keywords: hypertension; age; gender
Note: This article has supplementary file(s).
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-11-20 04:27:14