BibTex Citation Data :
@article{NTS29120, author = {Estiani Estiani}, title = {TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PENERBITAN SERTIFIKAT HAK ATAS TANAH BERDASARKAN AKTA CACAT HUKUM}, journal = {Notarius}, volume = {12}, number = {2}, year = {2019}, keywords = {}, abstract = { Abstract The notarial deed is made not only to recall events that have occurred, but is more aimed at the strength of the evidence, so that it is expected to provide legal certainty in determining their respective rights and obligations in the future. With so many legal events that occur that encourage and sue the public for the importance of the strength of proof of a deed causes the role of a notary public officer must always follow the development of the law to the people who need and maintain the deeds he made to always be able to provide legal certainty. In practice, it is not uncommon to find the notary public negligent or make mistakes in making the deed, such as mistakes in the inclusion of the identities of the parties, the inclusion of the contents of the contents in the deed. This is what makes the writer interested to study further about the Juridical Review of the Issuance of Land Rights Certificates based on Legal Defects. Keywords: certificate; land rights; legal defects Abstrak Akta notaris dibuat tidak hanya sekedar untuk mengingat kembali peristiwa-peristiwa yang telah terjadi, tetapi lebih ditujukan untuk kepentingan kekuatan pembuktiannya, sehingga diharapkan akan memberikan kepastian hukum dalam menentukan hak dan kewajiban masing-masing di kemudian hari. Dengan banyaknya peristiwa-peristiwa hukum yang terjadi sehingga mendorong dan menuntut masyarakat akan pentingnya kekuatan pembuktian suatu akta menyebabkan peranan notaris sebagai pejabat umum harus selalu mengikuti perkembangan hukum kepada masyarakat yang membutuhkan dan menjaga akta-akta yang dibuatnya untuk selalu dapat memberikan kepastian hukum. Di dalam praktek, tidak jarang menjumpai notaris lalai atau melakukan kesalahan di dalam pembuatan akta, seperti halnya salah di dalam pencantuman identitas para pihak, kesalahan pencantuman isi di dalam akta. Hal inilah yang membuat penulis tertarik untuk mengkaji lebih lanjut mengenai Tinjauan Yuridis Terhadap Penerbitan Sertifikat Hak Atas Tanah Berdasarkan Akta Cacat Hukum. K ata kunci: sertifikat; hak atas tanah; akta cacat hukum }, issn = {2686-2425}, pages = {811--823} doi = {10.14710/nts.v12i2.29120}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/notarius/article/view/29120} }
Refworks Citation Data :
Abstract
The notarial deed is made not only to recall events that have occurred, but is more aimed at the strength of the evidence, so that it is expected to provide legal certainty in determining their respective rights and obligations in the future. With so many legal events that occur that encourage and sue the public for the importance of the strength of proof of a deed causes the role of a notary public officer must always follow the development of the law to the people who need and maintain the deeds he made to always be able to provide legal certainty. In practice, it is not uncommon to find the notary public negligent or make mistakes in making the deed, such as mistakes in the inclusion of the identities of the parties, the inclusion of the contents of the contents in the deed. This is what makes the writer interested to study further about the Juridical Review of the Issuance of Land Rights Certificates based on Legal Defects.
Keywords: certificate; land rights; legal defects
Abstrak
Akta notaris dibuat tidak hanya sekedar untuk mengingat kembali peristiwa-peristiwa yang telah terjadi, tetapi lebih ditujukan untuk kepentingan kekuatan pembuktiannya, sehingga diharapkan akan memberikan kepastian hukum dalam menentukan hak dan kewajiban masing-masing di kemudian hari. Dengan banyaknya peristiwa-peristiwa hukum yang terjadi sehingga mendorong dan menuntut masyarakat akan pentingnya kekuatan pembuktian suatu akta menyebabkan peranan notaris sebagai pejabat umum harus selalu mengikuti perkembangan hukum kepada masyarakat yang membutuhkan dan menjaga akta-akta yang dibuatnya untuk selalu dapat memberikan kepastian hukum. Di dalam praktek, tidak jarang menjumpai notaris lalai atau melakukan kesalahan di dalam pembuatan akta, seperti halnya salah di dalam pencantuman identitas para pihak, kesalahan pencantuman isi di dalam akta. Hal inilah yang membuat penulis tertarik untuk mengkaji lebih lanjut mengenai Tinjauan Yuridis Terhadap Penerbitan Sertifikat Hak Atas Tanah Berdasarkan Akta Cacat Hukum.
Kata kunci: sertifikat; hak atas tanah; akta cacat hukum
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-11-14 11:28:12
Ciptaan berjudul (Notarius, dibuat oleh Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Diponegoro), diidentifikasi oleh Notarius, bebas dari batasan hak cipta yang berlaku.
Journal Notarius is present by Public Notary, Diponegoro UniversityImam Bardjo, S.H. No.1-3 SemarangEmail: jurnalmkn.undip@gmail.comPhone: 0248415998Website: http://notariat.undip.ac.id