skip to main content

Managing Water for Public in Indonesia: A Case in Semarang

Open Access Copyright (c) 2018 Politika: Jurnal Ilmu Politik under https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/.

Citation Format:
Abstract

Air sangat penting bagi kehidupan. Beberapa orang menganggap air sebagai barang ekonomis lebih dari sekedar sumber daya alam yang bias didapat secara bebas. Perlakuan air sebagai sumber daya ekonomis telah menciptakan banyak masalah antara pemerintah/Negara, rakyat serta perusahaan yang menjadi mitra pemerintah. Di Indonesia, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) telah gagal dalam mengelola air untuk rakyat, Terkebak di antara manajemen public dan privat, PDAM telah kehilangan perannya sebagai alat Negara untuk mengelola dan utamanya mendistribusikan air bagi rakyat. Kesalahan tata kelola, kurangnya transparansi dan akuntabilitas serta budaya kuno dalam pengelolaan pemerintah adalah masalah-masalah yang ada pada keseharian opearsional PDAM. Kasus di PDAM Kota Semarang akan menggambarkan kegagalan Negara/pemerintah dalam mengelola air bagi warganya.   

Fulltext

Article Metrics:

Last update:

No citation recorded.

Last update:

No citation recorded.