skip to main content

Solid Medical Waste Management of Hazardous and Toxic at UNS Hospital Surakarta

*Hashfi Hawali Abdul Matin scopus  -  Universitas Sebelas Maret, Indonesia
Purwono Purwono  -  UIN Raden Mas Said Surakarta, Indonesia
Achmad Chalid Afif Alfajrin  -  Institut Teknologi Sumatera, Indonesia
Awaluddin Hidayat Ramli Inaku  -  Universitas Muhammadiyah, Indonesia

Citation Format:
Abstract

In the era of the COVID-19 Pandemic, medical waste is increasing in various hospitals, including UNS Hospital. The variables studied in the hazardous and toxic solid medical waste flow treatment. Primary data was obtained from an analysis of waste amount in 2021 and interviews with incinerator managers. Secondary data in the form of waste types, impacts, and incinerator residue were obtained from the literature study. This research aims to identify solid medical waste management with hazardous and toxic materials compared with Regulation of Environment and Forestry Minister of Republic Indonesia 56/2015. After analysis, it was found that there is dangerous and harmful solid medical waste flow management, distinguished by type. Particular colored medical waste is managed by reducing, sorting, storing, transporting, and destroying. Destruction is conducted with an incinerator. Arah Environmental Indonesia Company operates infectious medical waste. The potential impact of that waste can attack health, damage the environment quality, increase the degradation that has occurred, and pose a threat to microplastic. Completing waste management is done by tightening hospital regulations to produce output according to quality standards, limiting hazardous and toxic waste use, and selecting the waste.

Fulltext View|Download
Keywords: Hazardous and toxic waste; hospital waste; solid medical waste management; UNS hospital

Article Metrics:

  1. Agung, T., Endan, S., 2021. Evaluasi pengelolaan limbah padat rumah sakit rujukan covid-19 di provinsi Nusa Tenggara Barat. Jurnal Sulolipu Media Komunikasi Sivitas Akademia dan Masyarakat 21, 14–23
  2. Athena, Laelasari, E., Puspita, T., 2020. Pelaksanaan disinfeksi dalam pencegahan penularan covid- 19 dan potensi risiko terhadap kesehatan di Indonesia. Jurnal Ekologi Kesehatan 19, 1–20
  3. Hasibuan, H., Hazairin, 2011. Tinjauan yuridis terhadap pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) Di rumah sakit umum pusat H. Adam Malik Medan. Universitas Islam Indonesia
  4. Hery Setyobudiarso, D.P.A.A., 2018. Pengelolaan limbah padat b3 di rumah sakit dr. saiful anwar Malang. Jurnal Envirotek 10, 34–42
  5. Himayati, N., Joko, T., Dangiran, H.L., 2018. Evaluasi pengelolaan limbah medis padat bahan berbahaya dan beracun (B3) di rumah sakit Tk. Ii 04.05.01 Dr. Soedjono Magelang. Jurnal Kesehatan Masyarakat 6, 485–495
  6. Kementerian Lingkungan Hidup, 2014. Pedoman kriteria teknologi pengelolaan limbah medis ramah lingkungan. Kesehatan 1–122
  7. Kurniawan, B., 2019. Pengawasan pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) di Indonesia dan tantangannya. Jurnal Ilmu Administrasi Negara 9
  8. Lestianingrum, E., 2021. Pemanfaatan limbah B3 di industri semen PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. Unit Pabrik Palimanan-Cirebon. Deepublish, Yogyakarta
  9. Noor, E.A., 2020. Pertanggung Jawaban rumah sakit terhadap limbah bahan beracun berbahaya (B3). Jurnal Penegakan Hukum Indonesia 1
  10. Purwanti, A.A., 2018. Pengelolaan limbah padat bahan berbahaya dan beracun (B3) rumah sakit di RSUD Dr.Soetomo Surabaya. Jurnal Kesehatan Lingkungan 10, 291–298
  11. Putranto, M.G., Najicha, F.U., 2021. Dampak limbah covid-19 terhadap lingkungan hidup (dalam perfektif hukum lingkungan). Journal Binawakya 15, 5849–5856
  12. Rachmawati, S., Sumiyaningsih, E., Atmojo, T.B., 2018. Analisis manajemen pengelolaan limbah padat medis B3 di rumah sakit Universitas Sebelas Maret Surakarta. In: Prosiding SNST Fakultas Teknik, 31–36
  13. Rahno, D., Roebijoso, J., Leksono, A.S., 2015. Pengelolaan limbah medis padat di puskesmas Borong Kabupaten Manggarai Timur Propinsi Nusa Tenggara Timur. Jurnal Pembangunan dan Alam Lestari 6, 22–32
  14. Sitompul, P.P.E., 2021. Menilik kebijakan pengolahan limbah B3 fasilitas pelayanan kesehatan selama pandemi COVID-19 di Provinsi Jawa Barat. Dinas Lingkungan Indonesia 8, 73
  15. Triana, N., Keman, S., 2006. Evaluasi pengelolaan sampah padat di rumah sakit umum haji Surabaya. Jurnal Kesehatan Lingkungan Unair 3, 21–34
  16. Vinidia, P., Tri, J., Dangiran, H.L., 2017. Evaluasi pengelolaan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) di rumah sakit Roemani Muhammadiyah Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat 5, 420–430
  17. Yolarita, E., Kusuma, D.W., 2020. Pengelolaan limbah B3 medis rumah sakit di Sumatera Barat pada masa pandemi covid-19. Jurnal Ekologi Kesehatan 19, 148–160

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-03-29 01:30:19

No citation recorded.