BibTex Citation Data :
@article{IJFST6788, author = {Boedi Rachman and Tristiana Yuniarti}, title = {PENGARUH PERBEDAAN TEMPAT IMPLANTASI TERHADAP MODEL INTI, PERTUMBUHAN DAN SINTASAN KERANG AIR TAWAR Margaritifera sp}, journal = {Saintek Perikanan : Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology}, volume = {4}, number = {1}, year = {2008}, keywords = {}, abstract = { Beberapa masalah yang menghambat produksi mutiara tawar diantaranya kurang diketahuinya tipe kerang yang digunakan, jenis penyakit yang menyerang saat pemeliharaan, serta penguasaan tehnik produksi secara matang yang meliputi cara operasi dalam penempatan inti. Melihat potensinya untuk perhiasan bernilai tinggi, perlu dilakukan penelitian tentang tehnik implantasi (penempatan inti) yang tepat pada beberapa tempat dalam tubuh kerang. Penelitian ini terdiri dari 3 perlakuan yaitu 1). Implantasi diluar garis pallial line , 2). Implantasi didalam garis pallial line dan 3). Implantasi pada rongga kaki. Pada saat dilakukan implantasi, kisaran bobot rata – rata individu kerang yang diimplan antara 74,13 gram sampai 82,07 gram. Kepadatan pemeliharaan adalah 5 ekor per koja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implantasi pada tempat yang berbeda menghasilkan model mutiara yang berbeda pula. Pada perlakuan 1, model mutiara yang dihasilkan adalah barouqe (perahu terbalik), perlakuan 2 blister (setengah bulat) sedangkan perlakuan 3 around (mendekati bulat sempurna).Sedangkan dari pengamatan pertumbuhan kerang memperlihatkan bahwa pertumbuhan terbesar bobot rata – rata individu kerang yang diamati terdapat pada perlakuan 1 (194,60 gram) dan sintasan tertinggi dicapai pada perlakuan 2 (74%). Kata kunci : Margaritifera sp, implantasi, pertumbuhan, sintasan}, issn = {2549-0885}, pages = {15--20} doi = {10.14710/presipitasi.v%vi%i.618-630}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/saintek/article/view/6788} }
Refworks Citation Data :
Beberapa masalah yang menghambat produksi mutiara tawar diantaranya kurang diketahuinya tipe kerang yang digunakan, jenis penyakit yang menyerang saat pemeliharaan, serta penguasaan tehnik produksi secara matang yang meliputi cara operasi dalam penempatan inti. Melihat potensinya untuk perhiasan bernilai tinggi, perlu dilakukan penelitian tentang tehnik implantasi (penempatan inti) yang tepat pada beberapa tempat dalam tubuh kerang. Penelitian ini terdiri dari 3 perlakuan yaitu 1). Implantasi diluar garis pallial line , 2). Implantasi didalam garis pallial line dan 3). Implantasi pada rongga kaki. Pada saat dilakukan implantasi, kisaran bobot rata – rata individu kerang yang diimplan antara 74,13 gram sampai
82,07 gram. Kepadatan pemeliharaan adalah 5 ekor per koja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implantasi pada tempat yang berbeda menghasilkan model mutiara yang berbeda pula. Pada perlakuan 1, model mutiara yang dihasilkan adalah barouqe (perahu terbalik), perlakuan 2 blister (setengah bulat) sedangkan perlakuan 3 around (mendekati bulat sempurna).Sedangkan dari pengamatan pertumbuhan kerang memperlihatkan bahwa pertumbuhan terbesar bobot rata – rata individu kerang yang diamati terdapat pada perlakuan 1 (194,60 gram) dan sintasan tertinggi dicapai pada perlakuan 2 (74%).
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2025-07-24 07:21:41
Authors who submit manuscripts do so with the understanding that, if accepted for publication, the copyright of the article will be transferred to Saintek Perikanan: Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology, Faculty of Fisheries and Marine Science, Diponegoro University as the journal publisher. The copyright includes the rights to reproduce and distribute the article in all forms and media, including reprints, photographs, microfilm, and similar reproductions, as well as translations.
Articles published in this journal are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0). This license allows others to use, share, adapt, and redistribute the material in any medium or format, provided appropriate credit is given to the original author(s) and the journal, and that any derivative works are distributed under the same license.
Saintek Perikanan: Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology, Faculty of Fisheries and Marine Science, Universitas Diponegoro, and the editors make every effort to ensure the accuracy of all data, opinions, and statements published in the journal. However, the content of each article and advertisement published in Saintek Perikanan is the sole responsibility of the respective authors and advertisers.
View My Stats