1Alumni Departemen Geofisika dan Meteorologi, IPB University, Jalan Meranti Wing 19 Level 4 Gedung FMIPA Kampus IPB, Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16680, Indonesia
2Departemen Geofisika dan Meteorologi, IPB University, Jalan Meranti Wing 19 Level 4 Gedung FMIPA Kampus IPB, Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16680, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JIL46852, author = {Hutami Nur Saputri and Bambang Dwi Dasanto and Rini Hidayati}, title = {Tingkat Kenyamanan Termal Lingkungan Kampus IPB Dramaga Menggunakan Pendekatan Physiological Equivalent Temperature (PET)}, journal = {Jurnal Ilmu Lingkungan}, volume = {21}, number = {2}, year = {2023}, keywords = {PET; indeks termal; rasio H/W; RayMan; kenyamanan termal}, abstract = { Pembangunan kampus IPB di Dramaga telah menimbulkan dampak fisik maupun non-fisik, seperti peningkatan jumlah penduduk dan perubahan kepadatan bangunan permukiman. Dampak pembangunan wilayah tersebut akan mendorong terbentuknya kondisi iklim artifisial yang memengaruhi kenyamanan termal terhadap penduduk yang tinggal di wilayah itu. Berdasarkan permasalahan tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi karakteristik termal lingkungan sekitar kampus IPB Dramaga dengan menggunakan pendekatan indeks termal, yaitu Physiological Equivalent Temperature (PET). Karakteristik termal wilayah studi dapat diidentifikasi berdasarkan tiga tahapan. Pertama mengidentifikasi nilai indeks termal PET dengan menggunakan model RayMan pada tutupan lahan bervegetasi dan penggunaan lahan permukiman. Tahap kedua menentukan tingkat kenyamanan termal berdasarkan hasil survei kuesioner; dan ketiga memetakan hubungan antara indeks termal PET dan tingkat kenyamanan termal menggunakan teknik GIS untuk mengidentifikasi karakteristik termal wilayah studi secara spasial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai indeks termal PET dipengaruhi oleh tingkat kerapatan naungan vegetasi dan rasio antara tinggi bangunan dan jarak antar bangunan ( height/width atau H/W ). Nilai indeks termal PET semakin meningkat dengan berkurangnya kerapatan naungan vegetasi dan turunnya nilai rasio bangunan baik pada waktu pagi, siang maupun sore hari. Karakteristik termal lingkungan sekitar kampus IPB Dramaga secara keseluruhan memiliki tingkatan persepsi ‘nyaman’ yaitu pukul 7.00 hingga pukul 9.00 dengan nilai PET antara 27 ºC dan 30 ºC. Persepsi sangat tidak nyaman terjadi pada pukul 12.00 hingga 13.00 dengan nilai PET antara 38 ºC dan 42 ºC. Tingginya tekanan termal yang berupa peningkatan nilai indeks termal PET dapat dikurangi dengan menambah kerapatan naungan vegetasi. Naungan vegetasi terbukti mampu mengurangi rentang nilai PET dan meningkatkan kenyamanan termal di wilayah studi. }, pages = {299--307} doi = {10.14710/jil.21.2.299-307}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/ilmulingkungan/article/view/46852} }
Refworks Citation Data :
Note: This article has supplementary file(s).
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2024-12-27 02:50:07
View My Stats
JURNAL ILMU LINGKUNGAN ISSN:1829-8907 by Graduate Program of Environmental Studies, School of Postgraduate Studies is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. Based on a work at www.undip.ac.id.