skip to main content

Perbedaan Lama Analgesi Antara Lidokain 5% 100 mg Hiperbarik, Kombinasi Lidokain 5% 100 mg Hiperbarik + Klonidin 75μg Serta Kombinasi Lidokain 5% 100 mg Hiperbarik + Klonidin 150μg Pada Blok Subarakhnoid

1Bagian Anestesiologi dan Terapi Intensif, Fakultas Kedokteran, Universitas Diponegoro/ RSUP Dr. Kariadi, Indonesia

2Semarang, Indonesia

Published: 1 Mar 2009.
Open Access Copyright 2009 JAI (Jurnal Anestesiologi Indonesia)

Citation Format:
Abstract

Latar belakang: blok subarakhnoid menggunakan lidocain hiperbarik, banyak digunakanpada operasi untuk pasien dengan berbagai kondisi klinik. Kerugian dari penggunaanlidocain 5% hiperbarik adalah durasinya yang singkat, dimana banyak tindakanpembedahan yang durasinya lebih dari 1 jam.

Tujuan: Membuktikan apakah penambahan klonidin 75 μg dan klonidin 150 μg pada bloksubarakhnoid dengan lidokain 5% 100 mg hiperbarik dapat memperpanjang lamaanalgesia.

Metode: Penelitian eksperimental dengan desain quota sampling pada 60 pasien yangmenjalani operasi di daerah regio abdominal. Saat di ruangan dilakukan pengukurantekanan darah, laju jantung dan laju nafas. Semua penderita dipuasakan 6 jam dan tidakdiberikan obat premedikasi. Saat datang di Instalasi Bedah Sentral dilakukan pemasanganinfus kateter intravena 18 G, dan diberikan preload cairan dengan larutan koloid 7,5cc/kgBB. Penderita dikelompokkan secara acak dengan menggunakan tabel randommenjadi 3 kelompok. Pasien tidak kooperatif dan membutuhkan analgetik tambahanselama pembedahan, pasien dikeluarkan dari penelitian. Uji statistik menggunakanANOVA dan derajat kemaknaan p < 0,05. Penyajian data dalam bentuk tabel.

Hasil: Karakteristik penderita dan distribusi operasi antara ketiga kelompok tidakberbeda. Waktu regresi 2 segmen kelompok Lidokain-Klonidin 150 μg lebih lamadibandingkan kelompok Lidokain dan kelompok Lidokain-Klonidin 75 μg (p=0,000). Mulakerja blok sensorik kelompok Lidokain-Klonidin 150 μg lebih cepat dibandingkankelompok Lidokain dan kelompok Lidokain-Klonidin 75 μg (p=0,000). Mula kerja blokmotorik kelompok Lidokain-Klonidin 150 μg lebih cepat dibandingkan kelompok Lidokain dan kelompok Lidokain-Klonidin 75 μg (p=0,000). Lama blok motorik kelompok Lidokain-Klonidin 150 μg lebih lama dibandingkan kelompok Lidokain dan Lidokain-Klonidin 75μg (p=0,000). Level maksimal blok sensorik kelompok Lidokain-Klonidin 150 μg lebihtinggi dibandingkan kelompok Lidokain dan kelompok Lidokain-Klonidin 75 μg (p=0,038).

Kesimpulan: Waktu regresi 2 segmen kelompok Lidokain-Klonidin 150 μg lebih lamasecara bermakna dibandingkan kelompok Lidokain dan kelompok Lidokain-Klonidin 75μg, serta kelompok Lidokain-Klonidin 75 μg lebih lama secara bermakna dibandingkankelompok Lidokain.

Fulltext View|Download
Keywords: subarahcnoid block; hyperbaric lidocaine 5% 100 mg; clonidine 75μg; clonidine 150 μg

Article Metrics:

  1. Atkinson RS, Rushman GB, Lee JA. Spinal analgesia intradural extradural. In Atkinson RS, Rushman GB, Lee JA, ed. Synopsis of anaesthesia. 10th ed. Singapore : PG Publishing, 1998 : 662-3
  2. Slover RB, Phels RW. Opioid and nonopioid analgesic. In : Brown DL ed. Regional anasthesia and analgesic. Hiladelphia : WB Saunders Company, 1996 : 143-56
  3. Rawal N. Neuraxial administration of opioid and nonopioids. In : Brown DL, ed. Regional anesthesia and analgesia. Phladelphi : WB Saunders Company, 1996 : 208-31
  4. Hendrawardani, Tahib, Suntoro. Perbandingan penambahan klonidin atau epinefrin pada analgesia subarakhnoid menggunakan Lidokain 5% hiperbarik. Kumpulan Makalah PIB VIII IDSAI Surakarta, 10 Juni 1994
  5. Veering B. Local Anesthetics. In : Brown DL, ed. Regional anesthesia and anelgesia. Philadelphia : WB Saunders Company. 1996: 188-97
  6. Stevens RA. Neuraxial blocks. In : Brown DL, ed. Regional Anesthesia and Anelgesia. Phildelphia : WB Saunders Company. 1996 : 319-56

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-12-01 11:52:51

No citation recorded.