BibTex Citation Data :
@article{IJFST24073, author = {Hotden Nainggolan and Jongkers Tampubolon and Albina Ginting}, title = {PENGEMBANGAN SEKTOR PERIKANAN MENUJU HILIRISASI INDUSTRI UNTUK MENDUKUNG PEMBANGUNAN EKONOMI WILAYAH KABUPATEN SERDANG BEDAGAI PROPINSI SUMATERA UTARA}, journal = {Saintek Perikanan : Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology}, volume = {15}, number = {2}, year = {2019}, keywords = {ekonomi wilayah; hilirisasi; sektor perikanan; pengembangan}, abstract = { Sektor perikanan berperan strategis dalam pembangunan, karena berperan menyerap tenaga kerja, penghasil bahan pangan, bahan baku industri dan sumber devisa bagi negera. Hal ini akan tercapai jika sumber daya perikanan dikelola dengan baik sehingga menghasilkan produk yang bernilai tambah dan berdaya saing tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengembangan sektor perikanan menuju hilirisasi industri untuk mendukung pembangunan ekonomi wilayah di Serdang Bedagai. Penelitian dilakukan di Kecamatan Tanjung Beringin, Teluk Mengkudu dan Pantai Cermin dengan jumlah sampel 30 responden. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder yang dianalisis dengan Location Quotient (LQ), metode deskriptif dan analisis SWOT. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan; a) Kecamatan Bandar Khalifah, Teluk Mengkudu, Pantai Cermin dan Kecamatan Tanjung Beringin merupakan wilayah pengembangan sektor perikanan dan hilirisasi industri dalam rangka pengembangan ekonomi wilayah, b) Teknologi budidaya dan penangkapan ikan, dukungan sarana dan prasarana serta modal usaha merupakan kendala utama pengembangan sektor perikanan menuju proses hilirisasi industri, c) Potensi sumber daya perikanan, kebijakan pemerintah merupakan faktor pendukung pengembangan sektor perikanan dan hilirisisasi industri, d) Strategi industrialisasi sektor perikanan dapat dilakukan dengan cara; i) meningkatkan populasi UMKM, ii) peningkatan nilai tambah, iii) insentif fiskal bagi UMKM, iv) meningkatkan daya saing produk dan penguatan rantai pasok, v) pembangunan infrastruktur. Berdasarkan kesimpulan disarankan agar pemerintah; a) memberikan pelatihan/ penyuluhan kepada nelayan tentang peningkatan nilai tambah hasil perikanan, b) melakukan diseminasi teknologi budidaya dan penangkapan ikan, serta menyediakan sarana dan prasarana serta bantuan modal usaha bagi nelayan, c) memberikan penyuluhan dan sosialisasi bagi nelayan tentang pemanfaatan sumber daya perikanan berkelanjutan, d) mempermudah akses permodalan dan pasar produk hasil perikanan serta membantu meningkatkan daya saing dan penguatan rantai pasok sektor perikanan. The fisheries sector plays a strategic role in development, because it has the role of absorbing labor, producing food, industrial raw materials and sources of foreign exchange for the country. This will be achieved if the fisheries resources are well managed so as to produce products that produce added value and are competitive. This study aims analyzed the development of the fisheries sector towards the downstream industry to support the economic development of the region in Serdang Bedagai. The study was conducted in Tanjung Beringin Sub-district, Teluk Mengkudu and Pantai Cermin with a sample of 30 respondents. This study uses primary data and secondary data analyzed by Location Quotient (LQ), descriptive methods and SWOT analysis. Based on the results of the study concluded; a) Bandar Khalifah Sub-district, Teluk Mengkudu, Pantai Cermin and Tanjung Beringin Sub-district are the right areas for the development of the fisheries sector and downstream industries in the context of regional economic development, b) Technology for fishing and fishing, supporting facilities and infrastructure and capital business is the main obstacle to the development of the fisheries sector towards the downstream process of the industry, c) the potential of fisheries resources, government policy is a supporting factor for the development of the fisheries sector and the industrialization of the industry, d) the strategy of industrialization of the fisheries sector; i) increasing the micro small and medium enterprisess population, ii) increasing added value, iii) providing fiscal incentives for micro small and medium enterprisess, iv) increasing competitiveness and strengthening the supply chain, v) infrastructure development. }, issn = {2549-0885}, pages = {139--148} doi = {10.14710/ijfst.15.2.139-148}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/saintek/article/view/24073} }
Refworks Citation Data :
Sektor perikanan berperan strategis dalam pembangunan, karena berperan menyerap tenaga kerja, penghasil bahan pangan, bahan baku industri dan sumber devisa bagi negera. Hal ini akan tercapai jika sumber daya perikanan dikelola dengan baik sehingga menghasilkan produk yang bernilai tambah dan berdaya saing tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengembangan sektor perikanan menuju hilirisasi industri untuk mendukung pembangunan ekonomi wilayah di Serdang Bedagai. Penelitian dilakukan di Kecamatan Tanjung Beringin, Teluk Mengkudu dan Pantai Cermin dengan jumlah sampel 30 responden. Penelitian ini menggunakan data primer dan data sekunder yang dianalisis dengan Location Quotient (LQ), metode deskriptif dan analisis SWOT. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan; a) Kecamatan Bandar Khalifah, Teluk Mengkudu, Pantai Cermin dan Kecamatan Tanjung Beringin merupakan wilayah pengembangan sektor perikanan dan hilirisasi industri dalam rangka pengembangan ekonomi wilayah, b) Teknologi budidaya dan penangkapan ikan, dukungan sarana dan prasarana serta modal usaha merupakan kendala utama pengembangan sektor perikanan menuju proses hilirisasi industri, c) Potensi sumber daya perikanan, kebijakan pemerintah merupakan faktor pendukung pengembangan sektor perikanan dan hilirisisasi industri, d) Strategi industrialisasi sektor perikanan dapat dilakukan dengan cara; i) meningkatkan populasi UMKM, ii) peningkatan nilai tambah, iii) insentif fiskal bagi UMKM, iv) meningkatkan daya saing produk dan penguatan rantai pasok, v) pembangunan infrastruktur. Berdasarkan kesimpulan disarankan agar pemerintah; a) memberikan pelatihan/ penyuluhan kepada nelayan tentang peningkatan nilai tambah hasil perikanan, b) melakukan diseminasi teknologi budidaya dan penangkapan ikan, serta menyediakan sarana dan prasarana serta bantuan modal usaha bagi nelayan, c) memberikan penyuluhan dan sosialisasi bagi nelayan tentang pemanfaatan sumber daya perikanan berkelanjutan, d) mempermudah akses permodalan dan pasar produk hasil perikanan serta membantu meningkatkan daya saing dan penguatan rantai pasok sektor perikanan.
The fisheries sector plays a strategic role in development, because it has the role of absorbing labor, producing food, industrial raw materials and sources of foreign exchange for the country. This will be achieved if the fisheries resources are well managed so as to produce products that produce added value and are competitive. This study aims analyzed the development of the fisheries sector towards the downstream industry to support the economic development of the region in Serdang Bedagai. The study was conducted in Tanjung Beringin Sub-district, Teluk Mengkudu and Pantai Cermin with a sample of 30 respondents. This study uses primary data and secondary data analyzed by Location Quotient (LQ), descriptive methods and SWOT analysis. Based on the results of the study concluded; a) Bandar Khalifah Sub-district, Teluk Mengkudu, Pantai Cermin and Tanjung Beringin Sub-district are the right areas for the development of the fisheries sector and downstream industries in the context of regional economic development, b) Technology for fishing and fishing, supporting facilities and infrastructure and capital business is the main obstacle to the development of the fisheries sector towards the downstream process of the industry, c) the potential of fisheries resources, government policy is a supporting factor for the development of the fisheries sector and the industrialization of the industry, d) the strategy of industrialization of the fisheries sector; i) increasing the micro small and medium enterprisess population, ii) increasing added value, iii) providing fiscal incentives for micro small and medium enterprisess, iv) increasing competitiveness and strengthening the supply chain, v) infrastructure development.
Note: This article has supplementary file(s).
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2025-07-04 21:10:05
Authors who submit manuscripts do so with the understanding that, if accepted for publication, the copyright of the article will be transferred to Saintek Perikanan: Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology, Faculty of Fisheries and Marine Science, Diponegoro University as the journal publisher. The copyright includes the rights to reproduce and distribute the article in all forms and media, including reprints, photographs, microfilm, and similar reproductions, as well as translations.
Articles published in this journal are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0). This license allows others to use, share, adapt, and redistribute the material in any medium or format, provided appropriate credit is given to the original author(s) and the journal, and that any derivative works are distributed under the same license.
Saintek Perikanan: Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology, Faculty of Fisheries and Marine Science, Universitas Diponegoro, and the editors make every effort to ensure the accuracy of all data, opinions, and statements published in the journal. However, the content of each article and advertisement published in Saintek Perikanan is the sole responsibility of the respective authors and advertisers.
View My Stats