BibTex Citation Data :
@article{IJFST41902, author = {Gusti Muhammad Falih and Faik Kurohman and Hendrik Anggi Setyawan}, title = {ANALISIS ZONA POTENSI PENANGKAPAN IKAN KEMBUNG (Rastrelliger sp.) BERDASARKAN PERSEBARAN KLOROFIL-A DAN SUHU PERMUKAAN LAUT CITRA SNPP-VIIRS DI PERAIRAN MEMPAWAH, KALIMANTAN BARAT}, journal = {Saintek Perikanan : Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology}, volume = {18}, number = {4}, year = {2022}, keywords = {SPL, Klorofil-a, Ikan kembung, Perairan Mempawah}, abstract = { Pola penangkapan ikan secara tradisional yang mengandalkan intuisi dalam mencari dan menentukan lokasi penangkapan ikan menjadi masalah tersendiri yang dihadapi nelayan Mempawah. Hal tersebut menunjukan bahwa perencanaan daerah penangkapan ikan sangat dibutuhkan dalam rangka pengingkatan efektivitas dan efisiensi operasi penangkapan ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis parameter klorofil-a dan SPL terhadap hasil tangkapan ikan Kembung, mengetahui dan menganalisis parameter oseanografi klorofil-a dan SPL yang diduga sebagai zona potensi penangkapan ikan (ZPPI) ikan Kembung dari data citra satelit SNPP-VIIRS.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Pengambilan data insitu di 7 koordinat yang berbeda. Data yang dipakai adalah data insitu dan data eksitu . Pengambilan data insitu yaitu klorofil-a dan Suhu Permukaan Laut perairan Mempawah, sedangkan data eksitu yaitu data citra bulanan SNPP-VIIRS 2018-2020 klorofil-a dan Suhu permukaan laut yang selanjutnya dianalisis menggunakan analisis korelasi pearson dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan kisaran suhu yang didapat saat penelitian untuk habitat ikan Kembung yaitu 30,5-30,8˚C dan rata rata klorofil-a 0,63 mg/m 3 . Korelasi SPL dan Klorofil-a insitu yaitu bernilai negatif yang menunjukkan bahwa semakin rendah SPL maka Klorofil-a semakin tinggi. Koefisien korelasi antara SPL dan klorofil-a dengan hasil tangkapan ikan Kembung termasuk dalam tingkatan sangat kuat yaitu 0.843. Terdapat 3 lokasi yang berpotensi sebagai daerah penangkapan di Perairan Mempawah, yaitu berada di berada pada jalur pelayaran IB dan II yang berjarak lebih dari 2 mil dari garis pantai. }, issn = {2549-0885}, pages = {211--228} doi = {10.14710/ijfst.18.4.211-228}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/saintek/article/view/41902} }
Refworks Citation Data :
Pola penangkapan ikan secara tradisional yang mengandalkan intuisi dalam mencari dan menentukan lokasi penangkapan ikan menjadi masalah tersendiri yang dihadapi nelayan Mempawah. Hal tersebut menunjukan bahwa perencanaan daerah penangkapan ikan sangat dibutuhkan dalam rangka pengingkatan efektivitas dan efisiensi operasi penangkapan ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis parameter klorofil-a dan SPL terhadap hasil tangkapan ikan Kembung, mengetahui dan menganalisis parameter oseanografi klorofil-a dan SPL yang diduga sebagai zona potensi penangkapan ikan (ZPPI) ikan Kembung dari data citra satelit SNPP-VIIRS.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Pengambilan data insitu di 7 koordinat yang berbeda. Data yang dipakai adalah data insitu dan data eksitu. Pengambilan data insitu yaitu klorofil-a dan Suhu Permukaan Laut perairan Mempawah, sedangkan data eksitu yaitu data citra bulanan SNPP-VIIRS 2018-2020 klorofil-a dan Suhu permukaan laut yang selanjutnya dianalisis menggunakan analisis korelasi pearson dan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan kisaran suhu yang didapat saat penelitian untuk habitat ikan Kembung yaitu 30,5-30,8˚C dan rata rata klorofil-a 0,63 mg/m3. Korelasi SPL dan Klorofil-a insitu yaitu bernilai negatif yang menunjukkan bahwa semakin rendah SPL maka Klorofil-a semakin tinggi. Koefisien korelasi antara SPL dan klorofil-a dengan hasil tangkapan ikan Kembung termasuk dalam tingkatan sangat kuat yaitu 0.843. Terdapat 3 lokasi yang berpotensi sebagai daerah penangkapan di Perairan Mempawah, yaitu berada di berada pada jalur pelayaran IB dan II yang berjarak lebih dari 2 mil dari garis pantai.
Note: This article has supplementary file(s).
Article Metrics:
Last update:
Last update: 2025-06-28 22:35:39
Authors who submit manuscripts do so with the understanding that, if accepted for publication, the copyright of the article will be transferred to Saintek Perikanan: Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology, Faculty of Fisheries and Marine Science, Diponegoro University as the journal publisher. The copyright includes the rights to reproduce and distribute the article in all forms and media, including reprints, photographs, microfilm, and similar reproductions, as well as translations.
Articles published in this journal are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA 4.0). This license allows others to use, share, adapt, and redistribute the material in any medium or format, provided appropriate credit is given to the original author(s) and the journal, and that any derivative works are distributed under the same license.
Saintek Perikanan: Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology, Faculty of Fisheries and Marine Science, Universitas Diponegoro, and the editors make every effort to ensure the accuracy of all data, opinions, and statements published in the journal. However, the content of each article and advertisement published in Saintek Perikanan is the sole responsibility of the respective authors and advertisers.
View My Stats