Institut Teknologi Bandung, Indonesia
BibTex Citation Data :
@article{JIL31024, author = {Mochammad Chaerul and Sharfina Zatadini}, title = {Perilaku Membuang Sampah Makanan dan Pengelolaan Sampah Makanan di Berbagai Negara: Review}, journal = {Jurnal Ilmu Lingkungan}, volume = {18}, number = {3}, year = {2020}, keywords = {Sampah makanan; perilaku; jurnal internasional; laporan; review; pemilahan; pemanfaatan; sampah perkotaan; area perkotaan}, abstract = { Dalam beberapa tahun terakhir, sampah makanan mejadi salah satu isu global. Peningkatan timbulan sampah makanan dapat menimbulkan masalah bagi rantai penyediaan makanan dan pelestarian lingkungan secara global di masa mendatang. Sampah makanan dapat dihasilkan pada semua tahap rantai pasokan makanan. Salahsatu kontributor utama dalam peningkatan timbulan sampah makanan di suatu wilayah adalah sektor rumahtangga. Tujuan studi ini untuk memberikan suatu tinjauan terhadap berbagai studi tentang food waste behavior, yaitu perilaku seseorang terkait sampah makanan dan konsep pengelolaan sampah makanan pada sektor rumah tangga yang dapat diterapkan di Indonesia berdasarkan implementasi pengelolaan sampah makanan di beberapa Negara. Selain dari berbagai macam laporan terkait pengelolaan sampah makanan di berbagai Negara, studi ini juga mereview paper ilmiah yang telah dipublikasikan di berbagai jurnal internasional. Pendekatan psikologi termasuk perilaku, keadaan sosio-demografi, dan rutinitas dan praktik terkait perencanaan makanan diidentifikasi ke dalam faktor yang mempengaruhi peningkatan timbulan sampah makanan. Selanjutnya, dapat ditentukan strategi pencegahan dan pengurangan sampah makanan dari faktor yang telah teridentifikasi diatas. Beberapa Negara telah mencoba melakukan pengelolaan sampah makanan secara terpadu dalam suatu sistem pengelolaan sampah skala Kota dimana kunci keberhasilannya adalah dilakukannya pemilahan sampah makanan yang lebih baik mulai di sumber untuk lebih memaksimalkan potensi pemanfaatannya di tahapan penanganan selanjutnya. Konsep yang serupa dapat pula diaplikasikan untuk kondisi Indonesia, terlebih dengan mempertimbangkan proporsi sampah makanan yang cukup signifikan ditemui dalam aliran sampah di area perkotaan. Abstract I n last few years, food waste becomes a global issue. Increasing of food waste generation leads to various problems for food supply chain and for environmental preservation globally in the future. Food waste could be generated from all stages of food supply chain. A main contributor for increasing food waste generation in a region is household sector. The study aims to provide a review of various previous studies related to food waste behavior and concept of food waste management from household that may be adopted for Indonesia based on best practices of those in several countries. In addition of those countries‘ report , the study reviews scientific papers that have been already published in several international journals. Psychological approach such as behavior, socio-demogrphic situation, and habit and practices related to a food preparation was identified to be an influencing factor for increasing food waste. Subsequently, measures for prevention and reduction of food waste from the factor indentified above. Several countries attempt to conduct the integrated food waste management within municipal solid waste management in a city in which the key to its success is a better food waste segregation starting at source to maximize the recovery in the next stage of handling system. In fact, similar concept could be adopted for Indonesian situation, especially by considering the siginficant proportion of food waste found in the stream of municipal solid waste from urban area. }, pages = {455--466} doi = {10.14710/jil.18.3.455-466}, url = {https://ejournal.undip.ac.id/index.php/ilmulingkungan/article/view/31024} }
Refworks Citation Data :
Dalam beberapa tahun terakhir, sampah makanan mejadi salah satu isu global. Peningkatan timbulan sampah makanan dapat menimbulkan masalah bagi rantai penyediaan makanan dan pelestarian lingkungan secara global di masa mendatang. Sampah makanan dapat dihasilkan pada semua tahap rantai pasokan makanan. Salahsatu kontributor utama dalam peningkatan timbulan sampah makanan di suatu wilayah adalah sektor rumahtangga. Tujuan studi ini untuk memberikan suatu tinjauan terhadap berbagai studi tentang food waste behavior, yaitu perilaku seseorang terkait sampah makanan dan konsep pengelolaan sampah makanan pada sektor rumah tangga yang dapat diterapkan di Indonesia berdasarkan implementasi pengelolaan sampah makanan di beberapa Negara. Selain dari berbagai macam laporan terkait pengelolaan sampah makanan di berbagai Negara, studi ini juga mereview paper ilmiah yang telah dipublikasikan di berbagai jurnal internasional. Pendekatan psikologi termasuk perilaku, keadaan sosio-demografi, dan rutinitas dan praktik terkait perencanaan makanan diidentifikasi ke dalam faktor yang mempengaruhi peningkatan timbulan sampah makanan. Selanjutnya, dapat ditentukan strategi pencegahan dan pengurangan sampah makanan dari faktor yang telah teridentifikasi diatas. Beberapa Negara telah mencoba melakukan pengelolaan sampah makanan secara terpadu dalam suatu sistem pengelolaan sampah skala Kota dimana kunci keberhasilannya adalah dilakukannya pemilahan sampah makanan yang lebih baik mulai di sumber untuk lebih memaksimalkan potensi pemanfaatannya di tahapan penanganan selanjutnya. Konsep yang serupa dapat pula diaplikasikan untuk kondisi Indonesia, terlebih dengan mempertimbangkan proporsi sampah makanan yang cukup signifikan ditemui dalam aliran sampah di area perkotaan.
Abstract
In last few years, food waste becomes a global issue. Increasing of food waste generation leads to various problems for food supply chain and for environmental preservation globally in the future. Food waste could be generated from all stages of food supply chain. A main contributor for increasing food waste generation in a region is household sector. The study aims to provide a review of various previous studies related to food waste behavior and concept of food waste management from household that may be adopted for Indonesia based on best practices of those in several countries. In addition of those countries‘ report , the study reviews scientific papers that have been already published in several international journals. Psychological approach such as behavior, socio-demogrphic situation, and habit and practices related to a food preparation was identified to be an influencing factor for increasing food waste. Subsequently, measures for prevention and reduction of food waste from the factor indentified above. Several countries attempt to conduct the integrated food waste management within municipal solid waste management in a city in which the key to its success is a better food waste segregation starting at source to maximize the recovery in the next stage of handling system. In fact, similar concept could be adopted for Indonesian situation, especially by considering the siginficant proportion of food waste found in the stream of municipal solid waste from urban area.
Article Metrics:
Last update:
A review of food waste management in Indonesia and best practice in various countries
Pelatihan Pengelolaan Sampah Komunal Berbasis Model Apartemen di Desa Lingkar Kampus IPB
Digital Communication Innovation of Food Waste Using the AISAS Approach: Evidence from Indonesian Adolescents
Household Solid Waste Management and Composition in Bekasi, Indonesia
Examining Policy Aspects of Food Waste in Indonesia
The Drivers of Food Loss at the Farm Level: A Study of Farmers in Salatiga, Central Java, Indonesia
PELATIHAN DAN PENYULUHAN PEMBUATAN BRIKET SAMPAH PLASTIK UNTUK KARANG TARUNA DI TPS 3R ”PONCO BANYAK” DI DESA MANTREN KARANGREJO MAGETAN
Last update: 2024-11-06 11:33:19
View My Stats
JURNAL ILMU LINGKUNGAN ISSN:1829-8907 by Graduate Program of Environmental Studies, School of Postgraduate Studies is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. Based on a work at www.undip.ac.id.