skip to main content

Lesionektomi dengan Elektrokortikografi pada Epilepsi Refrakter: Manajemen Perioperatif

Department of Anesthesiology and Intensive Theraphy, Faculty of Medicine, Diponegoro University/ RSUP Dr. Kariadi Semarang, Indonesia

Published: 31 Jul 2022.
Open Access Copyright 2021 JAI (Jurnal Anestesiologi Indonesia)

Citation Format:
Abstract

Latar belakang: Epilepsi refrakter merupakan epilepsi yang tidak membaik dengan pemberian obat anti epilepsi yang adekuat. Epilepsi refrakter terjadi pada 30-40% pasien dengan epilepsi. Bedah epilepsi merupakan salah satu tatalaksana dalam epilepsi refrakter, dan penggunaan elektrokortikografi dapat membantu menentukan daerah yang dioperasi. Penggunaan obat-obatan anestesi memiliki pengaruh terhadap gelombang electrocorticography (ECoG), sehingga diperlukan pendekatan anestesi khusus. Pada laporan kasus ini akan dibahas manajemen perioperatif anestesi untuk operasi lesionektomi dengan bantuan ECoG pada pasien epilepsi refrakter.

Kasus: Seorang laki-laki 24 tahun dengan epilepsi refrakter, post kraniotomi pemasangan EEG intrakranial, post kraniotomi evakuasi extra dural haemorraghe (EDH), bronchitis dalam pengobatan direncanakan untuk dilakukan tindakan lesionektomi dengan elektrokortikografi. Pasien memiliki riwayat epilepsi dengan pengobatan rutin berupa asam valproat, namun kejang masih terus terjadi. Kejang berupa kelojotan pada kedua lengan terutama sisi kiri. Kejang berdurasi 10 menit dengan frekuensi kejang 2-10 kali per hari. Sebelum kejang pasien seringkali merasakan adanya kesemutan pada kedua lengan, dan setelah kejang pasien merasa mengantuk. Durante operasi pasien diberikan dosis maintainace dari propofol dan rocuronium. Saat perekaman ECoG, infus propofol dihentikan, sementara rocuronium tetap diberikan. Setelah perekaman ECoG, dilakukan reseksi dan dosis maintainance propofol kembali diberikan sampai operasi selesai.

Pembahasan: Bedah reseksi atau lesionektomi merupakan bedah pengangkatan daerah epileptogenik tanpa menyebabkan defisit neurologi permanen. Penggunaan subdural ECoG intraoperatif atau ekstraoperatif dapat membantu untuk menentukan zona epileptogenik akurat. Apabila ECoG dilakukan, anestesi umum perlu disesuaikan agar gelombang ECoG dapat dipertahankan.

Kesimpulan: Agen anestesi dosis rendah seperti fentanil, alfentanil, remifentanil, sufentanil dan propofol dapat digunakan untuk operasi epilepsi tanpa mempengaruhi ECoG.

Fulltext View|Download
Keywords: anestesi; bedah epilepsi; elektrokortikografi; epilepsi refrakter; lesionektomi

Article Metrics:

  1. Fisher, Robert S., et al. A Practical Definition of Epilepsy. ILAE Official Report. International League Against Epilepsy. 2014. doi: 10.1111/epi.12550
  2. Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tatalaksana Epilepsi pada Anak. Kemenkes. 2017
  3. Pedoman Tata Laksana Epilepsi: Kelompok Studi Epilepsi Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia (PERDOSSI). 2019
  4. Engel, Jerome. Approches to Refractory Epilepsy. Annals of Indian Academy of Neurology. 2014
  5. Beleza, Pedro. Refractory Epilepsy: A Clinically Oriented Review. European Neurology. 2009. DOI: 10.1159/000222775
  6. Kuruvilla, Abraham. Flink, Roland. Intraoperative Electricorticography in Epilepsy Surgery: Useful or Not?. Elsevier. 2003
  7. Shetty, Anita, et al. Anesthesia Considerations in Epilepsy Surgery. International Journal of Surgery. Elsevier. 2015
  8. Maros H, Juniar S. Persepsi Dokter Terhadap Kolaborasi dengan Apoteker pada Pengobatan Pasien Anak Epilepsi di Klinik Saraf Rumah Sakit X. 2016;(1102059101):1–23
  9. Mahendrakrisna D, Taslim Pinzon R. Tatalaksana Epilepsi Refrakter. Cermin Dunia Kedokt. 2020;47(9):505
  10. Munakomi S, M Das J. Epilepsy Surgery. [Updated 2022 Feb 9]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK562151/
  11. Von Lehe M, Wellmer J, Urbach H, Schramm J, Elger CE, Clusmann H. Insular lesionectomy for refractory epilepsy: Management and outcome. Brain. 2009;132(4):1048–56
  12. Usman SM, Khalid S, Akhtar R, Bortolotto Z, Bashir Z, Qiu H. Using scalp EEG and intracranial EEG signals for predicting epileptic seizures: Review of available methodologies. Seizure [Internet]. 2019;71(March):258–69. Available from: https://doi.org/10.1016/j.seizure.2019.08.006
  13. Yang T, Hakimian S, Schwartz TH. Intraoperative electroCorticoGraphy (ECog): Indications, techniques, and utility in epilepsy surgery. Epileptic Disord. 2014;16(3):271–9
  14. Wang X, Wang T, Tian Z, Brogan D, Li J, Ma Y. Asleep-awake-asleep regimen for epilepsy surgery: A prospective study of target-controlled infusion versus manually controlled infusion technique. J Clin Anesth [Internet]. 2016;32:92–100. Available from: http://dx.doi.org/10.1016/j.jclinane.2015.11.014
  15. Sahjpaul R. L. (2000). Awake craniotomy: controversies, indications and techniques in the surgical treatment of temporal lobe epilepsy. The Canadian journal of neurological sciences. Le journal canadien des sciences neurologiques, 27 Suppl 1, S55–S96. htt
  16. Skucas AP, Artru AA. Anesthetic complications of awake craniotomies for epilepsy surgery. Anesth Analg. 2006;102(3):882–7
  17. Das S, Ghosh S. Monitored anesthesia care: An overview. J Anaesthesiol Clin Pharmacol. 2015;31(1):27–9
  18. Abood W, Bandyopadhyay S. Postictal Seizure State. [Updated 2022 Jul 12]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2022 Jan-. Available from: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK526004/
  19. Wehrmann T, Grotkamp J ]rg, Stergiou N, Riphaus A, Kluge A, Lembcke B, et al. Electroencephalogram monitoring facilitates sedation with propofol for routine ERCP: A randomized, controlled trial. Gastrointest Endosc. 2002;56(6):817–24
  20. Baoguo W, Al. E. Effect of Sedative and Hypnotic Doses of Propofol on the EEG Activity of Patients With or Without a History of Seizure Disorders. J Neurosurg Anesthesiol. 9(4):335–40
  21. Ravat, Sangeeta, et al. Surgical Outcomes in Patients with Intraoperative Electrocorticography (EcoG) guided Epilepsy Surgery- Experiences of a Tertiary Care Centre in India. International Journal of Surgery. 2016

Last update:

No citation recorded.

Last update: 2024-10-03 12:40:35

No citation recorded.