skip to main content

Pembuatan Arang Aktif Tempurung Kelapa Sawit untuk Pemucatan Minyak Goreng Sisa Pakai

Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University, Jl. Prof. Soedarto, SH., Tembalang, Semarang, Indonesia

Published: 1 Aug 2010.
Open Access Copyright 2010 Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi under http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/.

Citation Format:
Abstract
Pembuatan arang aktif tempurung kelapa sawit dengan aktivator HCl, NaOH dan ZnCl2 telah dilakukan untuk mengetahui daya pemucatannya terhadap minyak goreng sisa pakai. Pembuatan arang aktif diawali dengan pengarangan tempurung kelapa sawit menggunakan tungku minimal oksigen (TMO). Arang yang diperoleh selanjutnya diaktivasi secara kimia melalui perendaman dalam larutan HCl, NaOH dan ZnCl2 (1M) selama 10 jam. Karakterisasi hasil meliputi uji kadar air, kadar abu dan spekrofotometer FTIR. Daya adsorpsi arang aktif ditentukan terhadap minyak goreng sisa pakai dengan variasi temperatur dari 30°C hingga 110°C dengan selang 20°C dan variasi waktu kontak adsorpsi dari 15 menit hingga 105 menit dengan selang waktu 15 menit. Disimpulkan bahwa arang teraktivasi NaOH merupakan arang aktif yang paling efektif untuk adsorpsi minyak goreng sisa pakai dengan peningkatan daya pemucatan dari 10,19% sebelum aktivasi menjadi 34,1040% setelah aktivasi pada temperatur 30°C dan waktu kontak 75 menit.
Fulltext View|Download
Keywords: arang aktif; tempurung kelapa sawit; pemucatan; minyak goreng sisa pakai

Article Metrics:

  1. Tjutju Nurhayati, Tempurung Kelapa Sawit (TKS) sebagai Bahan Baku Alternatif untuk Produksi Arang Terpadu dengan Pyrolegneous/Asap Cair, in: Departemen Hasil Hutan, Institut Pertanian Bogor, Bogor, 2005
  2. Helena Jankowska, Andrzej Świątkowski, Jerzy Choma, Active carbon, Ellins Horwood, 1991
  3. Muhammad Arif Pratama, Penurunan Kadar Deterjen Pada Limbah Cair Laundry dengan Menggunakan Reaktor Biosand Filter Yang Diikuti Reaktor Activated Carbon, in: Jurusan Teknik Lingkungan, Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, 2003
  4. Muslim, Karakterisasi Karbon Aktif dari Green Coke dengan Perlakuan Kimia (NaOH), in: Jurusan Kimia, Universitas Diponegoro, Semarang, 1995
  5. S. Ketaren, Pengantar Teknologi Minyak dan Lemak Pangan, in, Universitas Indonesia Press, Jakarta, 1986
  6. A. Budiono, Pengaruh Aktivasi Arang Tempurung Kelapa dengan Asam Sulfat dan Asam Fosfat untuk Adsorpsi Fenol, in: Jurusan Kimia, Universitas Diponegoro, Semarang, 2009
  7. Ani Prihartini, Pemucatan Minyak Goreng Sisa Pakai dengan Karbon Aktif, in: Jurusan Kimia, Universitas Diponegoro, Semarang, 2001
  8. E. F. Jaguaribe, L. L. Medeiros, M. C. S. Barreto, L. P. Araujo, The performance of activated carbons from sugarcane bagasse, babassu, and coconut shells in removing residual chlorine, Brazilian Journal of Chemical Engineering, 22, (2005) 41-47
  9. M. A. Rahman, M. Asadullah, M. M. Haque, M. A. Motin, M. B. Sultan, M. A. K. Azad, Preparation and characterization of activated charcoal as an adsorbent, Journal of Surface Science and Technology, 22, 3/4, (2006) 133-140
  10. Arthur Israel Vogel, G. Svehla, Textbook of Macro and Semimicro Qualitative Inorganic Analysis, Longman Scientific & Technical, 1987
  11. Indah Subadra, Pembuatan Karbon Aktif dari Tempurung Kelapa dengan Aktivator (NH4)HCO3 dan Aplikasinya sebagai Adsorben dalam Proses Penjernihan Virgin Coconut Oil, in: Jurusan Kimia, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, 2005

Last update:

  1. Activating cashew nut shell carbon (CNSC) produced by pyrolysis process using microwave and its application on the methylene blue adsorption

    Mashuni, La Ode Ahmad, M. Jahiding, Fitri Handayani Hamid, Irmawati, Andi Muhammad Naufal Khaeri. VIII INTERNATIONAL ANNUAL CONFERENCE “INDUSTRIAL TECHNOLOGIES AND ENGINEERING” (ICITE 2021), 2650 , 2022. doi: 10.1063/5.0103713

Last update: 2024-12-25 15:13:50

No citation recorded.